Fadly Amran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 81:
Ia diberi gelar ''Datuak Panduko Malano'' oleh kaum [[Suku Kutianyie|suku Kutianyia]] di [[Simpuruik, Sungai Tarab, Tanah Datar|Nagari Simpuruik]], [[Sungai Tarab, Tanah Datar|Kec. Sungai Tarab]], [[Tanah Datar|Kab. Tanah Datar]] pada prosesi ''malewakan gala'' pada tanggal 7—9 September 2018<ref>{{cite web|url=https://www.metroandalas.co.id/berita-fadly-amran-sandang-gelar-datuk-panduko-malano.html|title=Fadly Amran Sandang Gelar Datuk Panduko Malano|first=Heri|last=Syafrianto|publisher=Metroandalas.com|date=10 September 2018|access-date=18 Desember 2018}}</ref>
 
== KarierBiografi bisnis==
Fadly Amran lahir di Padang, 9 Februari 1988. Ia menghabiskan maaa kecil hingga remaja di Padang. Setamat dari [[SMA Negeri 1 Padang]] pada tahun 2005, ia melanjutkan pendidikan ke [[Universitas Seattle]], di [[Seattle]], [[Washington]], [[Amerika Serikat]]. Ia mengambil jurusan ''Finance'' dan meraih gelar ''Bachelor of Arts in Bussiness Administration'' pada tahun 2005.<ref name=kpu/>
Keberhasilan Fadly dalam bisnis dan organisasi tidak lepas dari pengaruh orangtuanya. Ayahnya, H Amran dikenal sebagai pengusaha sukses di Sumbar dan Indonesia.<ref name=deklarasi>{{cite web|url=https://www.harianhaluan.com/mobile/detailberita/68308/hari-ini-fadlyasrul-dideklarasikan|title=Hari ini Fadly-Asrul Dideklarasikan|newspaper=[[Harian Haluan]]|date=10 Januari 2018|access-date=18 Desember 2018}}</ref> Pemilik Universitas Baiturrahmah dan Rumah Sakit Siti Rahmah Padang ini sangat familiar bagi warga Sumbar. Menyandang nama Amran, bukan berarti Fadly terbiasa hidup manja. Ayahnya, mengajarkan untuk hidup mandiri. Hal ini sangat dirasakan ketika harus meninggalkan Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat. Terbukti ia saat ini dikenal sebagai tokoh muda Sumatera Barat yang sukses dengan beberapa perusahaan yang dibangunnya sendiri.
 
Keberhasilan Fadly dalam bisnis dan organisasi tidak lepas dari pengaruh orangtuanya. Ayahnya, H. Amran dikenal sebagai pengusaha sukses di Sumbar dan Indonesia.<ref name=deklarasi>{{cite web|url=https://www.harianhaluan.com/mobile/detailberita/68308/hari-ini-fadlyasrul-dideklarasikan|title=Hari ini Fadly-Asrul Dideklarasikan|newspaper=[[Harian Haluan]]|date=10 Januari 2018|access-date=18 Desember 2018}}</ref> Pemilik Universitas Baiturrahmah dan Rumah Sakit Siti Rahmah Padang ini sangat familiar bagi warga Sumbar. Menyandang nama Amran, bukan berarti Fadly terbiasa hidup manja. Ayahnya, mengajarkan untuk hidup mandiri. Hal ini sangat dirasakan ketika harus meninggalkan Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat. Terbukti ia saat ini dikenal sebagai tokoh muda Sumatera Barat yang sukses dengan beberapa perusahaan yang dibangunnya sendiri.
Sepulang dari Amerika, tahun 2009, Fadly membuka usaha [[warung internet]] (warnet).<ref name=deklarasi/> Usaha tersebut membawanya ke HIPMI untuk menempa pengalaman organisasi dan belajar mengembangkan ide-ide bisnis. Maka dikembangkanlah bisnisnya dengan mendirikan PT. Bangun Harapan Indonesia dengan unit usaha G Sports Center, Fitness Gold, GP Futsal, Minang Mart Gunung Pangilun, D’Besto Gunung Pangilun. Coffe Toffe Padang, Martha Thilaar Padang, Batu Peti Resort Padang, dan Oto Pro Padang. Perusahaan lainnya, PT Arfa Bangun Perkasa (Arfa Stone Crusher Plant [[Pekanbaru]]). Selain itu, menjabat Direktur Utama di kedua perusahaannya, Fadly juga dipercaya sebagai Sekretaris di Yayasan Universitas Baiturrahmah dan Yayasan Rumah Sakit Islam Siti Rahmah.<ref name=deklarasi/>
 
Sepulang dari Amerika, tahun 2009, Fadly membuka usaha [[warung internet]] (warnet).<ref name=deklarasi/> Usaha tersebut membawanya ke HIPMI untuk menempa pengalaman organisasi dan belajar mengembangkan ide-ide bisnis. Maka dikembangkanlah bisnisnya dengan mendirikan PT. Bangun Harapan Indonesia dengan unit usaha G Sports Center, Fitness Gold, GP Futsal, Minang Mart Gunung Pangilun, D’Besto Gunung Pangilun. Coffe Toffe Padang, Martha Thilaar Padang, Batu Peti Resort Padang, dan Oto Pro Padang. Perusahaan lainnya, PT Arfa Bangun Perkasa (Arfa Stone Crusher Plant [[Pekanbaru]]). Selain itu, menjabat Direktur Utama di kedua perusahaannya, Fadly juga dipercaya sebagai Sekretaris di Yayasan Universitas Baiturrahmah dan Yayasan Rumah Sakit Islam Siti Rahmah. Saat ini dikenal sebagai tokoh muda Sumatera Barat yang sukses dengan beberapa perusahaan yang dibangunnya sendiri.<ref name=deklarasi/>
Pengalaman memimpin perusahaan dan yayasan dengan 1.500 lebih karyawan, serta organisasi dengan berbagai tingkat keanggotaannya, menguatkan hati Fadly masuk ke dunia politik. Pengalaman pertama yang dijajalnya adalah bertarung dalam [[pemilihan Wali Kota Padang Panjang 2018]].<ref name=deklarasi/>
 
Pengalaman memimpin perusahaan dan yayasan dengan 1.500 lebih karyawan, serta organisasi dengan berbagai tingkat keanggotaannya, menguatkan hati Fadly masuk ke dunia politik. Pengalaman pertama yang dijajalnya adalah bertarung dalam [[pemilihan Wali Kota Padang Panjang 2018]].<ref name=deklarasi/>
== Pendidikan ==
* [[SMA Negeri 1 Padang]] (lulus 2005).
* [[Universitas Seattle]], ''Finance'', ''Bachelor of Arts in Bussiness Administration'', [[Seattle]], [[Washington]], [[Amerika Serikat]] (lulus 2009).<ref name=kpu/>
 
== Pengalaman organisasi ==