Tyrannosaurus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
→‎Sejarah riset: istilah "tiran" tidak semua tau artinya
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 259:
Saat memeriksa spesimen [[Sue (dinosaurus)|Sue]], paleontolog [[Pete Larson]] menemukan [[fibula]] dan ekor [[vertebra]] yang patah tetapi sudah pulih, tulang-tulang wajah yang memiliki bekas luka, dan gigi Tiranosaurus lain yang tertanam di leher vertebra. Jika benar, ini adalah bukti kuat yang menunjukkan perilaku agresif di antara sesama Tiranosaurus, tetapi masih belum diketahui apakah ini diakibatkan oleh persaingan memperebutkan makanan dan pasangan atau tindakan [[kanibalisme]] secara aktif.<ref name=TC98>{{cite journal|last1=Tanke |first1=Darren H. |authorlink1=Darren Tanke |last2=Currie |first2=Philip J. |year=1998 |title=Head-biting behavior in theropod dinosaurs: paleopathological evidence |journal=Gaia |issue=15 |pages=167–184 |url=http://www.mnhn.ul.pt/geologia/gaia/12.pdf |issn=0871-5424 |format=PDF |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20080227134632/http://www.mnhn.ul.pt/geologia/gaia/12.pdf |archivedate=2008-02-27 |df= }}</ref> Penyelidikan yang lebih terkini terhadap luka-luka tersebut menunjukkan bahwa kebanyakan dari "luka" ini sebenarnya adalah infeksi dan bukan cedera atau kerusakan pada fosil setelah kematian, dan luka-luka yang memang ada terlalu sedikit untuk digeneralisasi sebagai indikasi konflik antar Tiranosaurus.<ref name="Horner1994SteakKnives" /> Beberapa peneliti berpendapat bahwa jika Tiranosaurus merupakan hewan pemakan bangkai, harus ada dinosaurus lain yang menjadi predator puncak pada zaman [[Kapur (periode)|Kapur Akhir]] di Amerasia. Mangsa-mangsa utama pada masa itu adalah dinosaurus ''[[Marginocephalia]]'' dan ''[[Ornithopoda]]'' besar. Dinosaurus-dinosaurus ''[[Tyrannosauridae]]'' lainnya memiliki banyak sekali kemiripan dengan Tiranosaurus, sehingga hanya dinosaurus ''[[Dromaeosauridae]]'' dan ''[[Troodontidae]]'' kecil yang dapat menjadi predator puncak. Berdasarkan premis-premis ini, pendukung hipotesis pemakan bangkai mengusulkan bahwa besar tubuh dan kekuatan Tiranosaurus memungkinkan mereka untuk [[kleptoparasitisme|mencuri mangsa yang telah dibunuh]] oleh para predator yang lebih kecil,<ref name="dinodictionary">{{cite book|last=Walters |first=Martin |title=Bloomsbury Illustrated Dictionary of Prehistoric Life (Bloomsbury Illustrated Dictionaries) |publisher=Godfrey Cave Associates Ltd |year=1995 |isbn=1-85471-648-4}}</ref> meskipun mereka mungkin menghadapi kesulitan dalam menemukan cukup daging untuk dimakan karena kalah jumlah dengan teropoda-teropoda yang lebih kecil.<ref>{{Cite journal | last1 = Carbone | first1 = Chris| last2 = Turvey | first2 = Samuel T. | last3 = Bielby | first3 = Jon| doi = 10.1098/rspb.2010.2497 | title = Intra-guild Competition and its Implications for One of the Biggest Terrestrial Predators, ''Tyrannosaurus rex''| journal = Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences | date = 26 Januari 2011 | volume=278 | pages=2682–2690 | pmid=21270037 | pmc=3136829}}</ref> Sebagian besar ahli paleontologi saat ini menganggap Tiranosaurus sebagai predator aktif sekaligus pemakan bangkai seperti kebanyakan karnivora besar.<ref name="nationalgeographic">{{cite web|url=http://web.archive.org/web/20180712030717/https://www.nationalgeographic.com/science/phenomena/2013/07/16/time-to-slay-the-t-rex-scavenger-debate/|title=Time to Slay the T. rex Scavenger “Debate”|publisher=National Geographic|date=16 Juli 2013}}</ref>
[[Berkas:B-rex teeth.jpg|jmpl|Dua gigi dari rahang bawah spesimen MOR 1125, "B-rex", menunjukkan ragam ukuran gigi pada seekor individu]]
Tiranosaurus mungkin memiliki air liur yang mengandung bakteri untuk membunuh mangsanya. Hipotesis ini mula-mula dicetuskan oleh [[William Abler]].<ref>1999. The teeth of the ''Tyrannosaurus''. ''Scientific American'' 281: 40–41.</ref> Abler menyelidiki rongga di antara gerigi gigi ''Tyrannosauridae'' dan menemukan potongan daging dengan bakteri, sehingga gigitan Tiranosaurus mungkin rawan infeksi seperti halnya gigitan [[komodo]]. <!--Jack Horner menganggap gerigi gigi Tiranosaurus lebih mirip dengan kubus ketimbang gerigi gigi komodo yang berbentuk bulat.<ref>''The Complete T. Rex: How Stunning New Discoveries are Changing our Understanding of the World's Most Famous Dinosaur'' copyright 1993 by John R. Horner: hlm. 214–215</ref>Horner also argues that the teeth are solid compared to the hollow teeth of Komodo monitor's).<ref>The Complete T. Rex: How Stunning New Discoveries are Changing our Understanding of the World's Most Famous Dinosaur 1993 by John R. Horner: pp&nbsp;214–215</ref>--> Namun, semua jenis air liur mengandung bakteri yang mungkin berbahaya, sehingga kemungkinan penggunaan air liur sebagai strategi menangkap mangsa masih dapat diperdebatkan.
 
Tiranosaurus dan kebanyakan teropoda lainnya mungkin memakan bangkai dengan gerakan kepala lateral seperti hewan-hewan ''[[Crocodilia]]''. Kepala Tiranosaurus sendiri tak bisa digerakkan seperti ''[[Allosauroidea]]'' akibat sendi yang datar di leher vertebra.<ref name=ESetal2013>{{cite journal |last1=Snively |first1=Eric. |last2=Cotton |first2=John R. |last3=Ridgely |first3=Ryan |last4=Witmer |first4=Lawrence M. |year=2013 |title=Multibody dynamics model of head and neck function in ''Allosaurus'' (Dinosauria, Theropoda) |journal=Palaeontologica Electronica |volume=16 |issue=2 |url=http://palaeo-electronica.org/content/2013/389-allosaurus-feeding}}</ref>