Konstans II: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 23:
Konstans adalah putra dari Konstantinus III dan Gregoria. Karena rumor bahwa Heraklonas dan Martina telah meracuni Konstantinus III, ia dilantik menjadi kaisar bersama pada 641. Kemudian pada tahun yang sama ketika pamannya lengser, Konstans II menjadi kaisar tunggal.
 
Konstans berhutang besar atas kenaikannya ke takhta dan reaksi masyarakat terhadap pamannya serta perlindungan dari tentara yang dipimpin sang jenderal, Valentinus. Meskipun sang kaisar memberi tuduhan kepada senat melalui pidato untuk menyalahkan Heraklonas dan Martina atas kematian ayahnya, ia dilantik oleh para senator di bawah pimpinan [[:en:Patriarch_Paul_II_of_Constantinople|Patriarka Paulus II dari Konstantinopel]]. Pada 644 Valentinus mencoba untuk memperoleh kekuasaan untuk dirinya sendiri, tetapi gagal.
 
Di bawah Konstans, pasukan Bizantium menarik diri dari [[Aegyptus (provinsi Romawi)|Mesir]] pada 642, dan [[Utsman bin Affan|Kalifah Uthman]] melancarkan beberapa serangan ke pulau-pulau di [[Laut Tengah|Laut Mediterania]] dan [[Laut Aegea]]. Armada Bizantium di bawah marsekal Manuel merebut [[Iskandariyah|Alexandria]] lagi pada 645, namun setelah [[Muslim|kaum muslim]] memperoleh kemenangan pada tahun berikutnya, kota ini harus ditinggalkan. Situasi rumit ditimbulkan oleh pertentangan keras terhadap [[Monotelitisme]] oleh para imam di barat dan terkait dengan pemberontakan [[Keeksarkaan Afrika|Eksarki Kartago]], [[:en:Gregory_the_Patrician|Gregorius orang Patricia]]. Beberapa pasukan lalu jatuh saat pertempuran melawan pasukan Kalifah Uthman, dan wilayah ini menjadi negara boneka kekalifahan hingga[[Perang saudara Islam pertama|perang sipil]] meletus dan pemerintahan imperial kembali ditegakkan.