Istana Kebudayaan dan Sains: Perbedaan antara revisi

'''Istana Kebudayaan dan Sains'''  ({{Lang-pl|Pałac Kultury i Nauki}}; disingkat '''''PKiN''''') adalah gedung pencakar langit terkenal di [[Warsawa]], [[Polandia]]  yang  selesai dibangun pada tahun 1955. Gedung ini menjadi kantor dari berbagai perusahaan, lembaga pemerintah, dan kegiatan budaya seperti konser, bioskop, teater, perpustakaan, klub olahraga, perguruan tinggi, lembaga ilmiah, dan [[Akademi Sains Polandia]]. Terinspirasi sejarah Polandia dan [[Art Deco|gaya art deco]]  dari gedung pencakar langit di Amerika, PKiN dirancang oleh arsitek Soviet, [[Lev Rudnev]] dengan gaya  [[Tujuh Saudari (Moskwa)|"Tujuh Saudari"]]  dan terkadang secara tidak resmi disebut sebagai Saudari Kedelapan.

Istana Kebudayaan dan Sains adalah gedung tertinggi di Polandia, tertinggi kedelapan  di [[Uni Eropa]] dan salah satu yang tertinggi di Eropa. Gedung ini memiliki ketinggian  237 meter<ref>[http://www.pkin.pl/historia-palacu/ "History of the Palace"], at the official website (retrieved March 22, 2016)</ref>, termasuk puncak menara setinggi  43 meter.

Gedung ini awalnya dikenal sebagai Istana Kebudayaan dan Sains  Josef Stalin (''Pałac Kultury saya Nauki imienia Józefa Stalina''), tetapi ketika diberlakukannya kebijakan  [[De-Stalinisasi|destalinisasi]],  nama  [[Josef Stalin|Stalin]] dihilangkan.<ref name="Palace-2">{{cite web|url=http://www.bestufs.net/download/conferences/Warsaw_May07/BESTUFS_Warsaw_May07_Conference_Leaflet.pdf|title=Warsaw Palace of Culture and Science|date=24 May 2007|publisher=Best Urban Freight Solutions|format=PDF}}</ref>  dari tiang, interior lobi dan salah satu patung dalam gedung.

Warga Warsawa memberi nama julukan pada gedung ini, yang paling dikenal adalah  ''Pekin'' ("[[Beijing]]", karena memiliki nama singkatan  ''PKiN''), dan ''Pajac'' ("badut", kata yang mirip dengan  ''Pałac ''ketika diucapkan). Nama lain tidak terlalu umum antara lain ''Suntikan Stalin'', ''Gajah dengan Pakaian Dalam'',  ''Kue Pernikahan Rusia''  atau bahkan "Ch.j Stalina" (Stalin D..k").<ref>{{cite web|url=http://www.whatsonwhen.com/sisp/index.htm?fx=destination&loc_id=135388&sub_section=Don't+Miss|title=Warsaw: Don't Miss|date=|work=www.whatsonwhen.com|publisher=|page=|pages=|archiveurl=https://web.archive.org/web/20110816144716/http://www.whatsonwhen.com/sisp/index.htm?fx=destination&loc_id=135388&sub_section=Don%27t+Miss|archivedate=16 August 2011|deadurl=yes|accessdate=25 July 2008|author=|df=dmy-all}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.tc.ciechanow.pl/modules.php?name=News&file=article&sid=4422|title=Pałac pod lupą|date=7 March 2007|work=www.tc.ciechanow.pl|publisher=Tygodnik Ciechanowski|page=|pages=|language=pl|accessdate=29 July 2008|author=Małgorzata Barwicka}}</ref>  Namun, hanya Pekin yang terkenal dan sering digunakan.

Pembangunan dimulai pada tahun 1952 dan selesai tahun 1955. Sebagai hadiah dari Uni Soviet untuk rakyat Polandia, gedung ini dibangun menggunakan rancangan dari Soviet dengan mengerahkan 3.500 sampai 5.000 pekerja dari Rusia dan 4.000 pekerja dari Polandia. Enam belas pekerja tewas dalam kecelakaan selama pembangunan.<ref name="history">{{cite web|url=http://www.pkin.pl/historia/|title=History of PKiN in a nutshell|date=|work=www.pkin.pl|publisher=|page=|pages=|accessdate=25 July 2008|author=}}</ref>  Pekerja Rusia tinggal di kompleks yang disebut Osiedle "Przyjaźni" (Lingkungan Persahabatan).yang terletak pinggiran kota yang dibangun dengan biaya yang berasal dari Polandia, dengan fasilitas bioskop, pujasera, tempat berkumpul, dan kolam renang.<ref>[http://www.pkin.pl/historia/ Pałac Kultury i Nauki "Historia"] at the PKN official website.</ref>  Arsitektur gedung ini berkaitan erat dengan [[Tujuh Saudari (Moskwa)|beberapa gedung pencakar langit lainnya]]  yang dibangun di Uni Soviet pada era yang sama, terutama gedung utama dari Universitas Negeri Moskwa. Namun, arsitek  [[Lev Vladimirovich Rudnev|Lev Rudnev]]  memasukkan beberapa detail arsitektur khas Polandia dalam pembangunannya setelah berkeliling Polandia dan melihat gaya arsitekturnya.  Dinding  monumental di gedung ini meniru rumah pada era  [[Abad Renaisans|Renaisans]]  dan istana-istana di [[Kraków]] dan [[Zamość]].

Tak lama setelah pembukaan, gedung ini menjadi tuan rumah dari [[Festival Pemuda dan Pelajar Sedunia ke-5]]. Banyak tamu negara yang berkeliling Istana, dan juga menjadi tuan rumah dari konser artis internasional, seperti [[The Rolling Stones]]  di tahun 1967  yang menjadi band rock barat pertama yang menggelar konser di balik [[Tirai Besi]].<ref>{{cite web|url=http://rockontour.net/bj67.html|title=The Stones Tumultuous 1967 European Tour|date=|work=rockontour.net|publisher=|page=|pages=|accessdate=25 July 2008|author=Timothy Tilghman}}</ref> Pada tahun 1985, gedung ini menjadi tempat konser  [[Leonard Cohen]]  yang dipenuhi harapan politik, yang dihindari oleh Cohen dalam pertunjukkannya selama tiga jam.<ref>{{cite web|url=http://www.leonardcohenfiles.com/warsaw85.html|title=Leonard Cohen in Warsaw (1985) by Daniel Wyszogrodzki|date=22 March 1985|publisher=Leonardcohenfiles.com|accessdate=29 October 2012}}</ref>

Jam berdiameter  63 meter ditambahkan ke empat sisi dari bagian atas bangunan menjelang perayaan milenium pada tahun 2000.

Gedung ini masih menjadi kontroversi dari awal sejak pembagunannya. Banyak warga Polandia yang awalnya membenci gedung ini karena dianggap menjadi simbol dominasi Soviet, dan terkadang pandangan tersebut masih ada hingga saat ini. Beberapa orang juga berpendapat bahwa, terlepas dari makna politis, gedung ini merusak keseimbangan estetika dari kota tua dan tidak selaras dengan bangunan lainnya. Hal  kontras tersebut mulai berkurang karena pembangunan gedung pencakar langit di sekitarnya. Meskipun penuh dengan kontroversi, Istana Kebudayaan dan Sains menjadi simbol yang diakui secara internasional di Warsawa.

Gedung ini berfungsi sebagai pusat pameran dan kompleks perkantoran. Gedung ini memiliki bioskop  dengan delapan layar,<ref>{{cite web|url=http://www.kinoteka.pl/wynajem-sal-1/wynajem-sal/|title=Kinoteka: Wynajem sal|accessdate=29 January 2015}}</ref> empat teater (Studio, Dramatyczny, Lalka dan 6. piętro), dua museum (Museum Evolusi dan Museum Teknologi), perkantoran, toko buku, kolam renang besar, auditorium yang 3.000 orang yang disebut Aula Kongres,<ref name="Palace-1">{{cite web|url=http://www.hum.au.dk/ckulturf/pages/publications/mz/architect.htm|title=The Height of (Architectural) Seduction: Reading the "Changes" through Stalin's Palace in Warsaw, Poland|publisher=Centre for Cultural Research, [[University of Aarhus]]|accessdate=18 April 2008|author=Magdalena J. Zaborowska}}</ref> dan universitas yang terakreditasi, [[Collegium Civitas]], pada lantai 11 dan 12. Teras di lantai 30 pada  114 meter yang dikenal sebagai objek  [[Pariwisata|wisata]]  dengan panorama kota.

Pada tahun 2010, pencahayaan di gedung ini diperbarui dan lampu LED berkekuatan tinggi dipasang, memungkinkan gedung ini mempunyai lampu berwarna-warni di malam hari.<ref>{{cite web|url=http://wiadomosci.onet.pl/warszawa/stolica-ponad-dwa-miliony-na-oswietlenie-palacu-kultury/zhmf2|title=Stolica: ponad dwa miliony na oświetlenie Pałacu Kultury|date=10 September 2010|publisher=Onet Wiadomości|language=pl|accessdate=1 February 2015}}</ref>  Lampu tersebut pertama kali digunakan  pada Natal tahun 2010, ketika gedung ini diterangi dengan lampu berwarna hijau dan putih yang menyerupai pohon Natal.<ref>{{cite web|url=http://www.rmf24.pl/fakty/polska/news-swiateczne-oswietlenie-palacu-kultury-i-nauki-w-warszawie,nId,314488|title=Świąteczne oświetlenie Pałacu Kultury i Nauki w Warszawie|date=23 December 2010|publisher=RMF24.pl|language=pl|accessdate=1 February 2015}}</ref> Pada bulan Desember 2013, selama demonstrasi  [[Euromaidan]], gedung ini diterangi dengan lampu berwarna kuning dan biru, warna  [[Bendera Ukraina|bendera nasional Ukraina]] sebagai bentuk solidaritas dengan demonstran.<ref>{{cite web|url=http://warszawa.gazeta.pl/warszawa/1,95080,15076004,Palac_Kultury_podswietlony_w_barwach_Ukrainy__ZDJECIA_.html|title=Pałac Kultury podświetlony w barwach Ukrainy [ZDJĘCIA]|date=5 December 2013|publisher=Wyborcza.pl Warszawa|language=pl|accessdate=1 February 2015}}</ref>