Kalender Romawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 91:
Perubahan kalender Romawi yang berbasis Pythagoras umumnya dikreditkan oleh orang Romawi kepada [[Numa Pompilius]], pengganti Romulus dan raja kedua dari tujuh raja Romawi, seperti pula dua bulan kalender yang baru.{{Sfn|Macrobius|loc=Book I, Ch. 12, §34}}{{sfnp|Kaster|2011|p=153}}{{efn|[[Plutarkhos]] melaporkan tradisi ini sementara mengklaim bahwa bulan-bulan itu telah ada sebelum atau berasal dari Romulus.<ref name=gossipgirl/><ref name=worchestershire/>}} Sebagian besar sumber pikir dia telah didirikan interkalasi dengan sisa kalender. Meskipun menurut [[Titus Livius|Livy]], Numa melembagakan [[kalender candra|kalender ''lunar'']], penulis itu mengklaim raja telah menetapkan sistem interkalasi 19-tahunan setara dengan Siklus Metonik{{sfnp|Roberts|1905|loc=Book I, Ch. 19, §6}} berabad-abad sebelum perkembangannya oleh [[Astronomi Babilonia|astronom Babilonia]] dan [[Astronomi Yunani Kuno|Yunani]].{{efn|Kesetaraan ini pertama kali digambarkan oleh [[:en:Temple Stanyan|Stanyan]] dalam buku sejarah Yunani tulisannya.{{sfnp|Stanyan|1707|p=[https://archive.org/stream/grecianhistoryf00stangoog#page/n373/mode/2up 330]}}}} Catatan [[Plutarkhos]] mengklaim ia membereskan kekacauan kalender sebelumnya dengan menggunakan 12 bulan berjumlah 354 hari—panjang imlek dan yunani tahun—dan bulan kabisat 22 hari setiap dua tahun.
 
Plutarkhos percaya Numa lah yang menempatkan Januari dan Februari pada awal kalender; [[Ovidius]] menyatakan Januari sebagai bulan pertama dan kemudian bulan Februari, dalam urutan itu adalah karena [[Desemviri]].{{Sfn|Ovid|loc=Book II}}{{sfnp|Kline|2004|loc=[http://www.tonykline.co.uk/PITBR/Latin/OvidFastiBkTwo.htm Book II, Introduction]}} [[:en:W. Warde Fowler|W. Warde Fowler]] percaya bahwa [[Agama di Romawi Kuno|imam-imam Romawi]] terus menganggap Januari dan Februari sebagai bulan-bulan terakhir kalender sepanjang masa Republik.{{sfnp|Fowler|1899|p=5}}<center class="">
{| class="wikitable"
|+Kalender Republik Romawi