Kalender [[Republik Romawi]] terbukti sangat berbeda. Kalender itu mengikuti kalender Yunani dengan asumsi [[Fase bulan|siklus bulan]] <span class="{{frac nowrap">|29<span class="visualhide"> </span><sup>|1</sup>⁄<sub>|2</sub></span>}} hari dan [[Tahun tropis|tahun solar]] <span class="{{frac nowrap">|12<span class="visualhide"> </span><sup>|1</sup>⁄<sub>|2</sub></span>}} bulan sinodik (<span class="{{frac nowrap">|368<span class="visualhide"> </span><sup>|3</sup>⁄<sub>|4</sub></span>}} hari), yang menyelaraskan setiap tahun keempat dengan penambahan dua bulan kabisat.<ref name=mommy/> Tambahan dua bulan dalam setahun adalah bulan januariJanuari dan februariFebruari; kabisat bulan kabisat kadang-kadang dikenal sebagai Mercedonius.<ref name=mommy/>
<!--
RomaOrang Romawi tidak mengikuti biasanya yunanikebiasaan praktekYunani dimenetapkan bolakbulan-bulan bergantian 29 -dan 30- hari dan bulan dankabisat bergantian 29 ataudan 30 hari kabisat bulan setiap tahun. Sebaliknya, mereka menetapkan bulan ke-3, 5, 7, dan 10 bulan{{efn|That isYaitu, the 1st, 3rd, 5th, and 8th months prior to the introduction and repositioning of January and February.}} memiliki 31 hari masing-masing; semua bulan-bulan lainnya memiliki 29 hari, kecuali bulan februari, yang memiliki 28 hari untuk tiga tahun lalu 29 setiap tahun keempat. Total dari bulan-bulan ini lebih dari 4 tahun rentang yang berbeda dari orang-orang Yunani dengan 5 hari, berarti Romawi kabisat bulan selalu ada 27 hari. Demikian pula, dalam setiap bulan, minggu-minggu tidak bervariasi dalam mode yunani antara 7 dan 8 hari; sebaliknya, bulan penuh sudah dua hari tambahan di minggu pertama mereka dan lainnya tiga minggu terakhir dari setiap bulan berlari selama 8 hari ("sembilan" oleh Roman hisab).<ref name="momma">{{harvp|Mommsen & al.|1864|p=[https://archive.org/stream/historyrome00dickgoog#page/n244/mode/2up 219]}}.</ref> Masih lebih luar biasa, kabisat bulan tidak ditempatkan di akhir tahun ini, namun ''sekitar'' bulan februari setelah Terminalia pada 23 (''{{lang|la|{{linktext|a.d.}} {{linktext|VII}} {{linktext|Kal.}} {{linktext|Mart.}}}}''); hari-hari yang tersisa dari bulan februari diikuti selesai. Hal ini tampaknya telah muncul dari Romawi takhayul tentang penomoran dan urutan bulan.{{citation needed|date=March 2017}} Susunan kalender Romawi demikian pula tampaknya telah muncul dari [[Pythagoreanisme|Pythagoras]] takhayul tentang kemujuran dari [[Paritas (matematika)|angka-angka ganjil]].
Lain upIni Pythagoras berbasis perubahan kalender Romawi yang umumnya dikreditkan oleh orang Romawi untuk [[Numa Pompilius]], Romulus's pengganti dan yang kedua dari Roma tujuh raja,{{citation needed|date=March 2017}} seperti yang baru dua bulan kalender.{{Sfn|Macrobius|loc=Book I, Ch. 12, §34}}{{Sfnp}}{{efn|[[Plutarch]] reports this tradition while claiming that the months had more probably predated or originated with Romulus.<ref name=gossipgirl></sup><ref name=worchestershire></ref>}} Sebagian besar sumber pikir dia telah didirikan interkalasi dengan sisa kalender.{{citation needed|date=March 2017}} Meskipun [[Titus Livius|Livy]]'s Numa melembagakan ''lunar'' kalender, penulis mengklaim raja telah menetapkan 19 tahun sistem interkalasi setara dengan Metonic cycle{{Sfnp}} berabad-abad sebelum perkembangannya oleh [[Astronomi Babilonia|Babilonia]] dan [[Astronomi Yunani Kuno|yunani astronom]].{{efn|This equivalence was first described by [[Temple Stanyan|Stanyan]] in his history of ancient Greece.{{sfnp|Stanyan|1707|p=[https://archive.org/stream/grecianhistoryf00stangoog#page/n373/mode/2up 330]}}}} [[Plutarkhos|Plutarch]]'s klaim akun pungkasnya mantan kekacauan kalender dengan menggunakan 12 bulan berjumlah 354 hari—panjang imlek dan yunani tahun—dan dua tahunan kabisat bulan 22 hari.
