Ashikaga Yoshitane: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1:
[[Berkas:Ashikaga_Yoshitane_statue.jpg|jmpl|285x285px|Ashikaga Yoshitane]]
{{nihongo|'''Ashikaga Yoshitane'''|足利 義稙}}
Yoshitane adalah putra Ashikaga Yoshimi dan cucu ''dari shōgun keenam'' Ashikaga Yoshinori. Di awal hidupnya, ia diberi nama Yoshiki (kadang-kadang diterjemahkan sebagai Yoshimura), dan kemudian Yoshitada
Ashikaga Yoshihisa shōgun kesembilan meninggal pada tahun 1489 di medan perang [[Provinsi Ōmi]]. Yoshihisa tidak meninggalkan pewaris; dan Yoshitane menjadi ''[[Shogun|Sei-i Taishōgun]]'' setahun kemudian.<ref>Titsingh, {{Google books|18oNAAAAIAAJ|p. 361.|page=361}}</ref>
Baris 18:
== Peristiwa di bakufu Yoshitane ==
Beberapa peristiwa penting yang membentuk periode di mana Yoshitane adalah shōgun :<ref name="ackroyd331">Ackroyd, p.
* 1490 – Yoshitane ''menunjuk shōgun''.
Baris 26:
* 1508 – Ouchi Yoshioki mengembalikan Yoshitane.
* 1520 – Disparitas atas suksesi Hosokawa; Takakuni menjadi Kanrei [?] (Kanryō); Yoshitane menentang Takakuni dan Kanryō diusir.
* 1521 – [[Kaisar Go-Kashiwabara]]
Pada tahun 1493, Yoshitane kalah dalam perebutan kekuasaan melawan Hosokawa Masamoto dan secara resmi digantikan oleh ''shōgun kesebelas'', Ashikaga Yoshizumi.<ref>Titsingh, {{Google books|18oNAAAAIAAJ|p. 362.|page=362}}</ref>
Baris 32:
Pada tahun 1508, dengan dukungan dari Ouchi Yoshioki, Yoshitane mendapatkan kembali posisi ''Sei-i Taishōgun'' dari Yoshizumi.<ref>Titsingh, {{Google books|18oNAAAAIAAJ|p. 366–367.|page=366}}</ref>
Akhirnya, setelah perebutan kekuasaan lebih lanjut dengan klan Hosokawa dan Hosokawa Takakuni, Yoshitane terpaksa mundur ke [[Pulau Awaji]]. Dia meninggal di provinsi
Hosokawa Takakuni mengatur penggantian Yoshitane dengan ''shōgun'' kedua belas, Ashikaga Yoshiharu.
== Ahli waris dan penerus Yoshitane ==
''Shōgun'' Yoshitane mengangkat putra Yoshizumi yang merupakan sepupunya, Ashikaga Yoshitsuna dan dia menunjuk Yoshitsuna sebagai pewarisnya dan sebagai penerusnya sebagai shogun.<ref>Ackroyd, p. 385 n104; excerpt, "Some apparent contradictions exist in various versions of the pedigree owing to adoptions and name-changes. Yoshitsuna (sometimes also read Yoshikore) changed his name and was adopted by Yoshitane. Some pedigrees show Yoshitsuna as Yoshizumi's son, and Yoshifuyu as Yoshizumi's son."</ref> Namun, ketika Yoshitane meninggal secara prematur, dia tidak digantikan oleh siapa yang dia pilih; sebaliknya, pewaris ayahandanya yang baru ditunjuk diterima oleh shogun sebagai shōgun Yoshizumi.<ref name="ackroyd298">Ackroyd, p.
Dengan kata lain, setelah kematian putranya, shōgun Yoshimasa mengadopsi putra saudaranya, Yoshimi. Setelah kematian putra angkatnya, Yoshimasa mengadopsi putra saudara laki-laki lain, Masatomo. Shogun Yoshimasa digantikan oleh shōgun Yoshihisa (putra asli Yoshimasa), kemudian oleh shōgun Yoshitane (putra angkat pertama Yoshimasa), dan kemudian oleh shōgun Yoshizumi (putra angkat Yoshimasa yang kedua). Progeni Yoshizumi akan menjadi shōgun pada waktunya.
Baris 56:
== Referensi ==
* Ackroyd, Joyce. (1982) ''Lessons from History: The Tokushi Yoron''. Brisbane: [[University of Queensland Press]].
* [[Isaac Titsingh|Titsingh, Isaac.]] (1834). ''[[Nihon Ōdai Ichiran]]''; ou, [https://books.google.com/books?id=18oNAAAAIAAJ&dq=nipon+o+dai+itsi+ran
{{s-start}}
|