Hubungan India dengan Iran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di tahun + pada tahun)
Baris 14:
[[Berkas:Prime_Minister_Narendra_Modi_with_President_of_Iran_Hassan_Rouhani.jpg|jmpl|260x260px|Perdana Menteri India, [[Narendra Modi]] bersama Presiden Iran, [[Hassan Rouhani]] (duduk kanan).<br>
]]
'''Hubungan India dengan Iran''' adalah hubungan bilateral antar negara India dan Iran. India yang independen dan Iran menjalin hubungan diplomatik pada tanggal 15 Maret 1950. Selama masa [[Perang Dingin]], hubungan antara Republik India dan Negara Kekaisaran Iran yang pertama harus memikul penderitaan yang diakibatkan berbagai kepentingan politik, di mana India merupakan anggota [[Gerakan Non-Blok|non-blok]] yang memupuk hubungan militer yang kuat dengan Uni Soviet; sementara Iran berhubungan dekat dengan Amerika Serikat.<ref>{{Cite book|title=Rising India: Friends and Foes|last=Nanda|first=Prakash|publisher=Lancer Publishers, 2008|isbn=9780979617416}}</ref> Setelah [[Revolusi Iran]] dipada tahun 1979, hubungan antara Iran dan India menguat sesaat. Namun, dukungan lanjut Iran terhadap India akibat hubungan dekat [[Pakistan]] dan India dengan Irak selama [[Perang Iran-Irak]]; menghambat perkembangan lebih lanjut hubungan Indo-Iran.<ref name="Hunter">{{Cite book|title=Iran's foreign policy in the post-Soviet era: resisting the new international order|last=Hunter|first=Shireen|publisher=ABC-CLIO, 2010|isbn=9780313381942}}</ref> Di tahun 1990-an, India dan Iran mendukung [[Aliansi Utara]] di Afghanistan melawan rezim Taliban. Mereka terus berkolaborasi dalam mendukung pemerintah anti-Taliban yang berbasis luas dan dipimpin oleh [[Ashraf Ghani]], serta didukung oleh Amerika Serikat. Kedua negara menandatangani perjanjian kerjasama pertahanan di bulan Desember 2002.<ref name="auto">{{Cite journal|last=Zeb|first=Rizwan|date=12 February 2003|title=The emerging Indo-Iranian strategic alliance and Pakistan|url=http://www.cacianalyst.org/publications/analytical-articles/item/7799-analytical-articles-caci-analyst-2003-2-12-art-7799.html|journal=CACI Analyst|access-date=21 August 2013}}</ref>
 
Meskipun kedua negara memiliki kepentingan strategis yang sama, India dan Iran berbeda signifikan dalam isu kebijakan luar negeri utama. India telah menyatakan perlawanannya terhadap [[program nuklir Iran]]; sementara kedua negara terus menentang Taliban. India mendukung kehadiran [[Pasukan Bantuan Keamanan Internasional|pasukan NATO di Afghanistan]] yang tidak dilakukan Iran.<ref>{{Cite web|url=http://mideast.foreignpolicy.com/posts/2010/09/24/indias_iran_calculus|title=India's Iran calculus|publisher=[[Foreign Policy]] magazine|access-date=1 January 2011}}</ref> Iran adalah pemasok minyak mentah terbesar kedua di India, yang memasok lebih dari 425.000 barel minyak per hari, dan akibatnya India adalah salah satu investor asing terbesar di industri minyak dan gas Iran.<ref name="TT">{{Cite web|url=http://www.tehrantimes.com/index_View.asp?code=196222|title=Iran’s major oil customers, energy partners|date=7 June 2009|website=tehrantimes.com|access-date=13 July 2017}}</ref>
Baris 39:
 
=== Hubungan ekonomi ===
Perdagangan Iran dengan India melampaui US $ 13 miliar dipada tahun 2007, meningkat 80% dalam volume perdagangan dalam setahun.<ref>[http://www.presstv.ir/Detail.aspx?id=73952&sectionid=351020102 PressTV:$13bn: new record in Iran-India trade] Diakses 2 November 2008</ref> Melalui negara pihak ketiga seperti UAE angka ini mencapai $ 30 miliar.<ref>[http://www.business-standard.com/india/news/iran-seeks-investmentindia-wants-direct-bilateral-trade/70822/on Business-standard] Diakses 14 August 2009</ref>
 
==== Minyak dan gas ====
{{See also|Hubungan gas dan pipa Iran–Pakistan}}Di tahun 2008-2009, minyak Iran menyumbang hampir 16,5% impor minyak mentah India.<ref name="Press">[http://www.presstv.com/detail.aspx?id=93919&sectionid=351020103 India raises crude imports from Iran], ''Press TV'', 7 May 2009</ref> Impor minyak India dari Iran meningkat sebesar 9,5% pada tahun 2008-09 karena Iran muncul sebagai pemasok minyak terbesar kedua di India.<ref>[https://www.reuters.com/article/companyNews/idUKSP39539720090507 India buys more Iran, less Saudi crude oil in '08/09], Reuters, 7 May 2009</ref> Sekitar 40% minyak olahan yang dikonsumsi India diimpor dari Iran.<ref>[http://www.csmonitor.com/2009/0718/p25s05-usfp.html Does US road to better relations with Iran pass through India?], Christian Science Monitor, 18 July 2009</ref> Pada bulan Juni 2009, perusahaan minyak India mengumumkan rencana mereka untuk menginvestasikan US $ 5 miliar untuk mengembangkan lapangan gas Iran di Teluk Persia.<ref>[http://timesofindia.indiatimes.com/Business/India-Business/OVL-IOC-OIL-to-invest-5bn-in-Iran-gas-field-/articleshow/4701018.cms OVL, IOC, OIL to invest $5bn in Iran gas field], ''Times of India'', 25 June 2009</ref> Pada bulan September 2009, kantor berita Mehr melaporkan bahwa seorang diplomat Pakistan mengatakan bahwa "India benar-benar menghentikan kesepakatan pipa gas IPI (India-Pakistan-Iran)",<ref name="timesofindia.indiatimes.com">{{cite news| url=http://timesofindia.indiatimes.com/news/business/international-business/India-has-quit-Iran-gas-pipeline-deal-Report/articleshow/4980241.cms |work=The Times Of India | title=India has quit Iran gas pipeline deal: Report|archiveurl=https://web.archive.org/web/20090910043533/http://timesofindia.indiatimes.com/news/business/international-business/India-has-quit-Iran-gas-pipeline-deal-Report/articleshow/4980241.cms|archivedate=10 September 2009}}</ref> serta mendukung perjanjian nuklir sipil Indo-AS dalam ketahanan energi.<ref>{{cite web|url=http://www.energytribune.com/articles.cfm?aid=1557 |title=Energy Tribune |publisher=Energy Tribune |date= |accessdate=2012-09-08}}</ref> Pejabat Iran mengatakan India belum membuat pernyataan resmi.<ref name="timesofindia.indiatimes.com" /> Di tahun 2010, pejabat AS memperingatkan pihak New Delhi tentang perusahaan India yang menggunakan [[Asian Clearing Union]] (ACU) dalam transaksi keuangan; di mana Iran sedang berisiko melanggar undang-undang AS baru-baru ini, sehingga melarang perusahaan Internasional melakukan bisnis dengan bank-bank Iran dan sektor minyak dan gas Teheran, dan bahwa perusahaan India yang berurusan dengan Iran, dengan cara ini dapat dilarang oleh AS.<ref name="Wall Street Journal">{{cite news|url=https://www.wsj.com/articles/SB10001424052970203513204576046893652486616?mod=WSJASIA_newsreel_business|work=The Wall Street Journal|title=India Joins U.S. Effort to Stifle Iran Trade | first1=Jay|last1=Solomon|first2=Subhadip|last2=Sircar|date=29 December 2010}}</ref> Amerika Serikat mengkritik ACU karena tidak transparan dalam urusan keuangannya dengan [[Iran]] dan menduga bahwa sebagian besar aset mereka disalurkan ke organisasi represif yang masuk daftar hitam di Iran seperti [[Pengawal Revolusi Iran|Tentara Penjaga Revolusi Islam]].<ref name="Wall Street Journal" /> Departemen Keuangan Amerika Serikat juga percaya bahwa Iran menggunakan ACU untuk melewati sistem perbankan AS.<ref name="Wall Street Journal" /> Pada tanggal 27 November 2010, pemerintah India, melalui [[Reserve Bank of India]] (RBI), menginstruksikan pemberi pinjaman negara tersebut untuk berhenti memproses transaksi rekening giro dengan Iran yang menggunakan Asian Clearing Union,<ref name="Wall Street Journal" /> dan kesepakatan lebih lanjut harus diselesaikan tanpa keterlibatan ACU.<ref>{{cite news|url=http://www.stockmarketsreview.com/reports/indian_stock_market_daily_morning_report_20101228_75028/|title=Indian stock market daily morning report (December 28, 2010, Tuesday)|last=|first=|date=|work=|archive-url=https://web.archive.org/web/20101231013007/http://www.stockmarketsreview.com/reports/indian_stock_market_daily_morning_report_20101228_75028|archive-date=31 December 2010|access-date=|via=}}</ref> Pihak RBI juga menyatakan bahwa mereka tidak akan memfasilitasi pembayaran untuk impor minyak mentah Iran karena tekanan global terhadap Teheran yang tumbuh selama program nuklirnya.<ref>{{cite news|url=http://timesofindia.indiatimes.com/business/india-business/RBI-stifles-Iran-oil-imports-says-wont-clear-payments/articleshow/7160542.cms#ixzz19TZ9pnbt|work=The Times of India |title=RBI stifles Iran oil imports, says won’t clear payments}}</ref> Langkah pemerintah India ini akan membuat jelas bagi perusahaan India yang bekerja melalui ACU "tidak berarti mitra Iran memiliki persetujuan Internasional." Hingga bulan Desember 2010, baik Iran maupun ACU tidak menanggapi perkembangan ini.<ref name="Wall Street Journal" /> India menolak sanksi Amerika lebih lanjut terhadap Iran pada tahun 2010. Rajiv Sikri, seorang ahli strategi kebijakan luar negeri India; menolak gagasan bahwa Iran bersenjata nuklir, yang merupakan ancaman bagi India, serta mengatakan bahwa India akan terus berinvestasi di Iran dan melakukan bisnis.<ref>{{cite news |title=In India, Few Takers For Tighter Iran Sanctions|author=Corey Flintoff|newspaper=npr|date=22 July 2010|url=http://www.npr.org/templates/story/story.php?storyId=128685206|accessdate=9 March 2011}}</ref> Meskipun mendapat tekanan dari AS dan Eropa, serta penurunan impor minyak yang signifikan dari ladang minyak Persia dipada tahun 2012, tokoh-tokoh politik terkemuka di India telah menyatakan dengan jelas bahwa mereka tidak mau menghentikan hubungan dagang sama sekali. Sebaliknya, mereka bertujuan untuk memperluas perdagangan komoditas dengan republik Islam.<ref>S. Mehdudia (March 2013). [http://www.thehindu.com/business/Industry/indianot-to-halt-imports-from-iran/article4562004.ece "India not to halt imports from Iran".] ''The Hindu''</ref>
 
==== Pembaruan kenaikan impor minyak ====
Sementara secara keseluruhan, volume impor minyak mentah India hanya meningkat sedikit dari 3,2 juta barel per hari (b/d) dipada tahun 2009-2010 menjadi 3,44 juta barel per hari dipada tahun 2012-2013. Impor dari Iran pada dasarnya berfluktuasi sekitar 250.000 barel per hari dari tahun 2012 sampai 2013 dan dengan demikian meningkat secara proporsional karena terhentinya ekspor Iran ke Eropa.<ref>[http://rhg.com/interactive/iran-oil-desk Iran Oil Desk] Rhodium Group. Retrieved November 6, 2013</ref> Penahanan sebuah kapal tanker India oleh pejabat Iran baru-baru ini, tidak terkait dengan embargo minyak,<ref name=":0">{{Cite news|url=http://www.thehindu.com/business/Industry/iran-detains-indian-tanker-carrying-crude-wants-undertaking/article5025621.ece|title=Iran detains Indian tanker carrying crude, wants undertaking|last=Aneja|first=Atul|date=August 15, 2013|newspaper=The Hindu|location=Chennai, India|accessdate=August 15, 2013}}</ref> namun dalam upaya penghematan lebih dari USD 8,5 miliar dalam bentuk mata uang global, dan mewujudkan pembebasan 180 hari dari sanksi AS, India berencana meningkatkan impor ke negeri Iran sebesar 11 juta ton dipada tahun 2014, di samping dua juta ton minyak mentah yang dikirim Iran pada bulan Juni 2013, yang naik 21,1% dari tahun lalu.<ref>[http://edition.presstv.ir/TextOnly/detail.aspx?id=321734 Iran oil imports to save India $8.5 bln] Press TV-Text Only Version. Retrieved November 6, 2013</ref>
 
== Lihat pula ==