Kadal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18:
}}
 
'''Kadal''' adalah kelompok [[reptilia]] bersisik berkaki empat (beberapa spesies tidak berkaki dan mirip [[ular]], tetapi bukan ular) yang tersebar sangat luas di dunia.<ref>[http://www.reptile-database.org Reptile Database]. Retrieved on 2012-04-22</ref> Secara umum, pengertian kadal atau bengkarung ([[bahasa Inggris]]: ''lizards'') juga mencakup kelompok [[cecak]], [[tokek]], [[bunglon]], [[cecak terbang]], [[biawak]], [[iguana]] dan lain-lain. Sedangkan secara sempit, istilah '''kadal''' dalam [[bahasa Indonesia]] hanya merujuk kepada kelompok kadal yang umumnya bertubuh kecil, padat, bersisik licin berkilau, dan hidup di atas tanah ([[bahasa Inggris|Ingg.]]: ''skink'', [[familia|suku]] Scincidae, atau umumnya anggota infraordo Scincomorpha).
 
Istilah Kadal juga mencakup jenis-jenis yang berukuran besar seperti [[biawak]] atau [[komodo|biawak Komodo]] (''Varanus komodoensis'') yang bisa mencapai panjang lebih dari 3 meter. Secara ilmiah, kelompok besar ini dikenal sebagai [[subordo]] atau anak bangsa '''Lacertilia''' (beberapa literatur menyebut '''Sauria''') yang merupakan anggota dari bangsa reptilia bersisik ([[Squamata]]) bersama dengan ular.
 
Kadal pada umumnya memiliki empat kaki, lubang telinga luar, dan kelopak mata yang dapat dibuka-ditutup. Walau begitu, ada pula jenis-jenis yang tidak memiliki sebagian ciri itu, semisal kaki. Contohnya adalah ular kaca (''glass snake'' atau ''glass lizard'', suku [[Anguidae]]) yang tak berkaki.<ref>{{cite news|last1=Muir|first1=Hazel|title=Minute gecko matches smallest reptile record|url=https://www.newscientist.com/article/dn1635-minute-gecko-matches-smallest-reptile-record/|work=New Scientist|date=3 December 2001}}</ref>
 
== Biodiversitas ==
[[Berkas:Maby multif F 050222 061 kng.jpg|jmpl|kiri|220px|[[Kadal kebun]] betina (''Eutropis multifasciatus'') sedang berjemur]]
Bangsa kadal memiliki keanekaragaman jenis yang sangat beragam. Terdiri lebih dari 40 suku (tidak termasuk anak suku). Pola warna, bentuk dan ukuran tubuh kadal juga sangat beragam. Sebagian jenis mempunyai sisik-sisik yang halus berkilau, terkesan licin atau seperti berminyak, walaupun sebenarnya sisik-sisik itu kering karena kadal tidak memiliki [[pori]] di kulitnya untuk mengeluarkan [[keringat]] atau [[minyak]]. Beberapa jenis kadal seperti [[cecak]] dan [[tokek]] memiliki bulu-bulu khusus di telapak kaki yang berfungsi sebagai perekat saat memanjat pohon atau dinding.<ref>{{cite news|title=The world's top 10 reptiles – in pictures|url=https://www.theguardian.com/environment/gallery/2016/may/05/the-worlds-top-10-reptiles-in-pictures|work=The Guardian|date=5 May 2016}}</ref>
 
Beberapa spesies kadal tidak memiliki kaki sehingga mirip dengan ular, dan merupakan [[kadal tanpa kaki]]. Contohnya ular kaca, yang memiliki tubuh yang agak panjang dan tidak ada tungkai. Namun, kadal-kadat tanpa kaki sebenarnya masih bisa dibedakan dari ular, yaitu dari bentuk lidah yang bercabang dua namun setiap cabang berukuran pendek dan gepeng (sedangkan pada ular, kedua cabang lidah berukuran panjang, dan dapat dijulurkan dalam keadaan mulut tertutup), lubang telinga (ular tidak memiliki lubang telinga dan tidak bisa mendengar sama sekali), kelopak mata (ular tidak memiliki kelopak mata), ekor yang lebih panjang daripada tubuh (pada ular, tubuh lebih panjang dan ekor lebih pendek), sisik yang lunak (sementara pada ular, sisik cenderung lebih menonjol).<ref>{{cite book|author=Starr, C.; Taggart, R.; Evers, C.|year=2012|title=Biology: The Unity and Diversity of Life|publisher=Cengage Learning|page=429|isbn=978-1111425692}}</ref><ref name="Pou92">{{cite book |author=Pough et al |origyear=1992 |title=Herpetology |edition=Third |publisher=Pearson Prentice Hall |date=2002 |pages= }}</ref>
 
== Habitat, kebiasaan dan makanan penyebaran==
Kadal adalah reptilia yang paling sukses berkembang di dunia dan dapat (bahkan sering) dijumpai di setiap jenis habitat: hutan, gurun pasir, padang rumput, kebun, sawah, daerah berawa, bahkan di pemukiman dan kota-kota, dimanapun selama kadal bisa menemukan makanan kesukaan mereka. Beberapa spesies seperti [[iguana laut]] bahkan hidup di pantai dan memakan [[rumput laut]] sebagai makanan utamanya. Kadal juga dapat hidup di wilayah sejuk seperti pegunungan. Namun, sebagai binatang berdarah dingin (poikiloterm), kadal tidak dapat bertahan terlalu lama di tempat yang bersuhu rendah dan memerlukan sinar matahari sebagai salah satu energi mereka untuk beraktivitas, sehingga kadal tidak akan bisa dijumpai di puncak-puncak gunung serta di daerah salju dan kutub. Kadal juga tidak bisa dijumpai di pulau-pulau terisolasi seperti kepulauan di Pasifik (kecuali [[Melanesia]] dan [[Selandia Baru]], serta [[Kepulauan Galapagos]] yang masing-masing daerah tersebut memiliki spesies kadal endemik).
Kebanyakan kadal tinggal di atas tanah (''[[terestrial]]''), aja juga yang hidup di dalam tanah gembur atau pasir (''[[fossorial]]''). Sebagian laainnya hidup di pohon atau tanaman (''[[arboreal]]''). Sebagian aktif pada siang hari, sebagian lainnya aktif pada malam hari. Kadal dapat dijumpai di setiap jenis habitat: hutan, padang rumput, kebun, sawah, daerah berawa, bahkan di pemukiman dan kota-kota, dimanapun selama kadal bisa menemukan makanan kesukaan mereka.
 
== Kebiasaan ==
Kadal adalah reptil omnivora (pemakan hewan dan/atau tumbuhan), walau dipastikan bahwa semua jenis kadal pasti menyukai zat hewani, kecuali [[Iguana laut]]. Makanan kadal meliputi [[serangga]] (yang merupakan makanan utama sebagian besar spesies kadal), [[amfibia]], [[reptil]] yang lain, [[mamalia]] kecil, beberapa spesies adalah pemakan [[tanaman]], [[buah-buahan]] dan bahan [[nabati]] lain. Sebagian kelompok kadal juga menyukai bangkai, bahkan kadal besar seperti [[biawak Komodo]] juga memangsa mamalia besar, hingga sebesar [[rusa]] atau [[babi hutan]].
Kebanyakan kadal aktif pada siang hari, sebagian lainnya aktif pada malam hari. Sebagian besar kadal memerlukan sinar matahari untuk menghangatkan badannya sebelum beraktivitas. Aktivitas kadal seringnya sendirian, namun terkadang juga berkelompok, semisal seperti [[komodo]] ketika memakan mangsanya bersama-sama dengan komodo lainnya. Interaksi yang paling sering dilakukan kadal adalah ketika musim kawin. Biasanya, kadal saling berkomunikasi menggunakan isyarat tertentu seperti enggerakkan bagian tubuh tertentu (semisal ekor), menjulurkan lidahnya, atau menaik-turunkan badannya. Pada keadaan tertentu, kadal-kadal jantan seringkali berkelahi dengan sadis untuk memperebutkan wilayah kekuasaan atau kadal betina, seperti saling menggigit atau mencakar, sampai salah satu mengalah dan pergi.<ref>Pianka and Vitt, pp. 32–37.</ref><ref>{{cite journal |author=Lanham, E. J.; Bull. M. C. |year=2004 |title=Enhanced vigilance in groups in ''Egernia stokesii'', a lizard with stable social aggregations |journal=Journal of Zoology |volume=263 |issue=1 |pages=95–99 |doi=10.1017/S0952836904004923}}</ref>
 
Jika ada hewan atau manusia yang mengganggu, kadal biasanya memilih pergi menjauh. Namun, jika sudah tidak mampu melarikan diri, kadal akan membela diri dengan berbagai cara. Misalnya, mengeluarkan suara yang nyaring atau menggigit bagian tubuh pengganggunya. Beberapa jenis kadal seperti [[cecak]] dapat memutuskan ekornya (autotomi) sebagai alat pengalih perhatian pengganggu, selanjutnya kadal tersebut akan melarikan diri secepat mungkin dan bersenbunyi. Meskipun ekornya putus, namun tubuhnya bisa menumbuhkan ekor yang baru.<ref>{{cite journal|author=Barnett, K. E.; Cocroft, R. B.; Fleishman, L. J.|year=1999|title=Possible communication by substrate vibration in a chameleon|journal=Copeia|volume=1|pages=225–228|url=http://www.biosci.missouri.edu/cocroft/Publications/RBC%20pubs/1999%20Cocroft%20Copeia.pdf|doi=10.2307/1447408}}</ref>
Sebagian besar kadal berkembangbiak dengan bertelur (''ovipar''), walaupun ada pula yang melahirkan anak (ovo''vivipar''). Beberapa jenis kadal seperti [[cecak]] dapat memutuskan ekornya sebagai alat pengalih perhatian pengganggu dan bisa menumbuhkan ekor baru.
 
== Makanan ==
Kadal adalah reptil omnivora (pemakan hewan dan/atau tumbuhan), walau dipastikan bahwa hampir semua jenis kadal pasti lebih menyukai zat hewani, kecuali [[Iguana laut]]. Makanan kadal meliputi [[serangga]] (yang merupakan makanan utama sebagian besar spesies kadal, biasanya nyamuk, belalang, atau larva), [[cacing]], [[amfibia]], [[reptil]] yang lain (terkadang jenisnya sendiri/kanibal), dan [[mamalia]] kecil,. beberapaBeberapa spesies adalahlebih pemakanmenyukai zat nabati seperti [[tanaman]], [[buah-buahan]] dan bahan [[nabati]] lain, misalnya [[iguana laut]] yang memakan [[rumput laut]]. Sebagian kelompok kadal juga menyukai bangkai, bahkan kadal besar seperti [[biawak Komodokomodo]] juga memangsa mamalia besar, hinggamisalnya sebesar[[unggas]], [[rusa]] atau [[babi hutan]]. Bahkan ada beberapa kasus serangan komodo terhadap manusia.<ref name="Pou92"/>
 
== Reproduksi ==
Sebagian besar kadal berkembangbiak dengan bertelur (''ovipar''). Telur kadal terdiri dari lapisan luar berupa cangkang lunak yang kedap air (biasanya berwarna putih), kemudian ada dinding dalam berupa selaput, serta zat puti-kuning telur, yang akan berubah menjadi individu kadal baru apabila dierami. Jenis kelamin pada kadal yang akan menetas sangat dipengaruhi suhu udara di sekitarnya. Apabila suhu udara tinggi, telur tersebut akan berisi kadal jantan, sedangkan jika sebaliknya (suhu udara rendah) akan menghasilkan kadal betina. Namun, batas suhu pasti akan menghasilkan jantan atau betina, sampai saat ini masih diperdebatkan.<ref>{{cite news |author=Morales, Alex |publisher=[[Bloomberg Television]] |url=https://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601082&sid=apLYpeppu8ag&refer=canada |title=Komodo Dragons, World's Largest Lizards, Have Virgin Births |accessdate=28 March 2008 |date=20 December 2006}}</ref>
 
Beberapa jenis kadal, sekitar 20% spesies, berkembangbiak dengan melahirkan (ovovivipar). Biasanya, saat melahirkan, bagian tubuh yang keluar terlebih dahulu adalah ekor. Jenis kelamin bayi kadal yang lahir dipengaruhi oleh suhu tempat ia akan dilahirkan. Seperti halnya kadal yang bertelur, suhu yang tinggi akan neghasilkan lebih banyak jantan dan suhu yang rendah akan menghasilkan lebih banyak betina. Beberapa jenis kadal bahkan dapat berkembangbiak tanpa perkawinan samasekali (partenogenesis).
 
== Kadal yang berbisa ==
[[Berkas:gila.monster.arp.jpg|jmpl|kiri|220px|[[Kadal raksasa Gila]], ''Heloderma s. suspectum'']]
HinggaSejauh kiniini, dikenal hanya ada dua jenis kadal yang gigitannya terbukti [[bisa|berbisa]]:, yakni [[kadal raksasa Gila]] dan [[kadal manik-manik Meksiko]]. Kedua jenis kadal yang berkerabat ini hidup di baratdayagurun di [[Amerika Serikat]] bagian barat daya dan [[Meksiko]] utara. Meski ada banyak mitos dan legenda yang beredar menyangkuttentang kedua makhluk tersebut, dan ditemukannya fakta bahwa gigitan mereka bisa menyebabkan luka yang serius, namun sejauh ini tidakbelum ada catatan atau informasi mengenai kematian yang terjadi pada manusia akibat gigitannyagigitan kedua kadal ini.
 
memperlihatkanPenelitian di [[Australia]] beberapa waktu yang lalu menunjukkan adanya kemungkinan bahwa beberapa jenis kadal, kerabatseperti [[iguana]] dan [[biawak]], juga memiliki [[kelenjar]] bisa pula.<ref Meskipunname="venom">{{ cite journal | url = http://www.newscientist.com/article.ns?id=dn8331 | last = Young | first = Emma | year = 2005 | journal = New Scientist | accessdate = 2007-06-02 | title = Lizards' poisonous secret is revealed }}</ref> Walaupun, jika dugaan ini benar, bisa ini diyakini tidak atauberpengaruh hanyaserius sedikit membahayakanpada manusia, mengingat bahwa bisa ini dikeluarkan kadal-kadal tersebut sedikit demi sedikit dari mulutnya melalui proses mengunyah mangsanya, dan bukan disuntikkan sekaligus dalam jumlah besar sebagaimana padayang gigitandilakukan [[ular berbisa]] berbisa.
Penelitian di [[Australia]] belum lama ini<ref name="venom"/>
memperlihatkan adanya kemungkinan beberapa jenis kadal kerabat [[iguana]] dan [[biawak]] memiliki [[kelenjar]] bisa pula. Meskipun, jika dugaan ini benar, bisa ini diyakini tidak atau hanya sedikit membahayakan manusia, mengingat bahwa bisa ini dikeluarkan kadal-kadal tersebut sedikit demi sedikit melalui proses mengunyah mangsanya, dan bukan disuntikkan sekaligus dalam jumlah besar sebagaimana pada gigitan [[ular]] berbisa.
 
Sebelumnya, diyakini bahwa pembengkakan dan iritasi yang terjadi akibat gigitan kadal-kadal itu ialahterjadi karena adanya [[infeksi]] [[bakteri]] yang menyertai gigitan. Hal ini masih benar pada kebanyakan kasus,. akanAkan tetapi, penelitian di atas mengisyaratkanmengindikasikan kemungkinan pembengkakan itu terjadi akibat masuknya bisa kadal. Lebih jauh, para ahli yang mendukung penelitian ini mengajak untuk meninjau kembali sistem [[klasifikasi]] kadal khususnya terkait dengan perkembangan kelenjar bisa pada reptil tersebutkadal. Jika berhasil, penelitian ini dapat memperbaiki pemahaman mengenai evolusi kadal, dan ular, danserta bisanyaracun atau bisa yang dimiliki keduanya.<ref name="venom">{{ cite journal | url = http://www.newscientist.com/article.ns?id=dn8331 | last = Young | first = Emma | year = 2005 | journal = New Scientist | accessdate = 2007-06-02 | title = Lizards' poisonous secret is revealed }}</ref>
 
== Kadal dan manusia ==
KebanyakanSebagian besar kadal tidak berbahaya bagi [[manusia]]. Gigitannya,Sekalipun bahkan,ada jarang-jarangkadal yangmenggigit sampaimanusia, dapatjarang mengalirkansekali darahgigitannya darisampai menyebabkan luka yang ditimbulkannyaparah. HanyaDiyakini jenispula yang luar biasa besar,bahwa sepertihanya [[komodo|biawak Komodo]], yang bisa membunuh manusia dan hewan [[ternak]], baik karena mengganggu atau sebagai makanan. [[Kadal raksasa Gila]] dan [[kadal manik-manik Meksiko]] yang berbisa pun juga tidak selalu mematikan, meskimeskipun luka yang diakibatkan oleh gigitannya dapat sangat menyakitkan. Umumnya, kadal bahkan berguna bagi manusia karena mengendalikan aneka [[hama]] yang mengganggu; bernilai tinggi, sebagai hewan peliharaan (pet);, atau menghasilkan [[kulit]] untuk anekadijadikan bentukkarya seni [[kerajinan]];, dan ada pula yang diburu dan diambil dagingnya untuk dimakan.<ref name=gatra_060615>[http://www.gatra.com/2006-06-15/artikel.php?id=95424 Jember Ekspor Tokek ke Asia], artikel Gatra.com, 15 Juni 2006</ref><ref name=indosiar>[http://indahjuli.multiply.com/reviews/item/3 Dendeng Tokek, Primadona Bisnis Probolinggo], tayangan teve Indosiar, Rabu, 22 Februari 2006, 12:00 WIB</ref>
 
Kadal juga penting dalam sebagian [[budaya]] dan [[mitologi]] suku-suku tradisional, misalnya di [[Australia]] dan [[Peru]]. Tidak mengherankan jika kadal kerap diterakan dalam simbol-simbol kesenian tradisional itu.<ref name=larco>Berrin, Katherine & Larco Museum. ''The Spirit of Ancient Peru: Treasures from the Museo Arqueológico Rafael Larco Herrera.'' New York: Thames and Hudson, 1997.</ref>
 
Kadal juga pentingdianggap binatang sakral dalam sebagian [[budaya]] dan [[mitologi]] suku-suku tradisional di dunia, misalnya di [[Australia]] dan [[Peru]]. Tidak mengherankan jika kadal kerap diterakan dalam simbol-simbol kesenian tradisional itumereka.<ref name=larco>Berrin, Katherine & Larco Museum. ''The Spirit of Ancient Peru: Treasures from the Museo Arqueológico Rafael Larco Herrera.'' New York: Thames and Hudson, 1997.</ref>
Sebagian orang meyakini bahwa daging kadal dapat dipergunakan sebagai obat sakit kulit dan lain-lainnya. Kadal (biasanya [[kadal kebun]], [[tokek]], atau [[cecak]]) ditangkap atau dikail dengan mempergunakan umpan [[capung]] atau [[kupu-kupu]]. Setelah dibersihkan, daging kadal dibakar atau digoreng, dan dijadikan lauk makan.<ref name=gatra_060615>[http://www.gatra.com/2006-06-15/artikel.php?id=95424 Jember Ekspor Tokek ke Asia], artikel Gatra.com, 15 Juni 2006</ref><ref name=indosiar>[http://indahjuli.multiply.com/reviews/item/3 Dendeng Tokek, Primadona Bisnis Probolinggo], tayangan teve Indosiar, Rabu, 22 Februari 2006, 12:00 WIB</ref>
 
[[Suku Badui (Arab)|Arab Badui]] biasa mengkonsumsi semacam biawak [[herbivora]] yaitu [[dhab]], dagingnya dan dianggap sebagai salah satu alternatif sumber [[protein]] dan mereka bisa menunjukkan cara untuk menyembelihnya, kulitnya yang sangat keras sering digunakan oleh mereka pula.
 
== Klasifikasi ==
{| align=right
|[[Berkas:Coachella Valley Fringe-toed Lizard.JPG|jmpl|200px220px|Kadal gurun ''Uma inornata'']]
|-
|[[Berkas:plumed.basilisk.750pix.jpg|jmpl|200px220px|Kadal Basilisk, ''Basiliscus plumifrons'']]
|-
|[[Berkas:ZebraTailed-Lizard-640px.jpg|jmpl|200px220px|Kadal ekor-belang, ''Callisaurus draconoides'']]
|-
|[[Berkas:Taky sexlin 060103 3508 tdp.jpg|jmpl|ka|200px220px|[[Kadal rumput]] ''Takydromus sexlineatus'']]
|-
|[[Berkas:green.tree.monitor.lizard.arp.jpg|jmpl|ka|200px220px|[[Biawak]] hijau, ''Varanus prasinus'']]
|}
'''Subordo Lacertilia (Sauria) - (Kadal)
Baris 116 ⟶ 120:
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Bacaan lanjutan ==
* {{cite book |author=Pianka, E. R.; Vitt, L. J. |year=2003 |title=Lizards: Windows to the Evolution of Diversity |publisher=University of California Press |isbn=0-520-23401-4}}
* {{cite book | last=Behler | first=John L. | authorlink=John L. Behler|last2=King | first2=F. Wayne | title=The Audubon Society Field Guide to Reptiles and Amphibians of North America | publisher=Alfred A. Knopf |location=New York | page=581 | year=1979 | isbn=0-394-50824-6}}
* {{cite book |last=Capula |first= Massimo|last2 =Behler|first2=John L.|title=Simon & Schuster's Guide to Reptiles and Amphibians of the World |year=1989 |publisher=[[Simon & Schuster]] |location=New York |isbn=0-671-69098-1}}
* {{cite book | last=Cogger | first=Harold | authorlink=Harold Cogger | last2=Zweifel | first2=Richard |authorlink2=Richard G. Zweifel| title=Reptiles & Amphibians | publisher=Weldon Owen | location=Sydney |year=1992 | isbn=0-8317-2786-1}}
* {{cite book | last=Conant | first=Roger | last2=Collins | first2=Joseph |authorlink=Roger Conant (herpetologist) | title=A Field Guide to Reptiles and Amphibians Eastern/Central North America | publisher=Houghton Mifflin Company | year=1991 | location=Boston, Massachusetts | isbn=0-395-58389-6 }}
* {{cite book | last =Ditmars | first=Raymond L | authorlink=Raymond Ditmars | title=Reptiles of the World: The Crocodilians, Lizards, Snakes, Turtles and Tortoises of the Eastern and Western Hemispheres | publisher=Macmillan | year=1933 | location=New York | page=321}}
* {{cite book |last= Freiberg |first=Marcos |authorlink=:es:Marcos Abraham Freiberg |last2=Walls|first2=Jerry |title= The World of Venomous Animals |year=1984 |publisher=TFH Publications |location=New Jersey |isbn=0-87666-567-9}}
* {{cite book | last=Gibbons | first=J. Whitfield |authorlink=J. Whitfield Gibbons| title=Their Blood Runs Cold: Adventures With Reptiles and Amphibians | publisher=[[University of Alabama]] Press | year=1983 | location=Alabama | page =164 |isbn=978-0-8173-0135-4 }}
* {{cite book |last=Greenberg |first=Daniel A. |title=Lizards |date=2004 |publisher=Marshall Cavendish |isbn=9780761415800}}
* {{cite book |last=Rosenfeld | first=Arthur | title=Exotic Pets | publisher=[[Simon & Schuster]] | location=New York | year= 1987 | page=293|isbn=0671636901}}
 
== Pranala luar ==
{{commonscat|Sauria}}
* [[The Reptile Database]] : [http://www.reptile-database.org/db-info/taxa.html#Sau Higher Reptile Taxa]
* [http://news.bbc.co.uk/hi/english/sci/tech/newsid_1689000/1689313.stm ''Tiny gecko''] – kadal terkecil di dunia
 
 
{{reptil-stub}}
 
[[Kategori:Squamata]]
[[Kategori:Reptil]]