Kisah Para Rasul 5: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 44:
== Ayat 37 ==
: [Gamaliel berkata;] ''T"Sesudah dia, pada waktu pendaftaran penduduk, muncullah si Yudas, seorang Galilea. Ia menyeret banyak orang dalam pemberontakannya, tetapi ia juga tewas dan cerai-berailah seluruh pengikutnya."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 5:37}} - Sabda.org</ref>
* "[[Yudas dari Galilea|Yudas seorang Galilea]]": Baik [[Kisah Para Rasul]] maupun Yosefus menyebut pemberontakannya terjadi pada waktu [[Sensus Kirenius]].<ref>Kinman, Brent, ''Jesus' Entry Into Jerusalem: In the Context of Lukan Theology and the Politics of His Days'', BRILL, 1995, p. 18 [https://books.google.com/books?id=pRdiwjAeYLkC&pg=PA18]</ref><ref>[[Flavius Yosefus|Yosefus]]. ''[[Antiquitates Iudaicae|Antiq.]]'' [https://id.wikisource.org/wiki/Antiquitates_Iudaicae/Volume_XVIII Vol. 18, Bab 1, §1, 6]. Kutipan: ''Namun ada seorang Yudas, orang Gaulonitis, dari satu kota bernama Gamala, yang membawa bersamanya Sadduc, seorang Farisi, menjadi giat mendorong mereka untuk memberontak, di mana keduanya berkata pemungutan pajak ini tidak lebih baik dari pemaksaan perbudakan, dan menghasut bangsa itu untuk memperjuangkan kemerdekaan mereka... Tetapi sekte filsafat Yahudi keempat, Yudas dari Galilea adalah penggagasnya.''</ref>
 
* "Yudas seorang Galilea": Baik [[Kisah Para Rasul]] maupun Yosefus menyebut pemberontakannya terjadi pada waktu [[Sensus Kirenius]].<ref>Kinman, Brent, ''Jesus' Entry Into Jerusalem: In the Context of Lukan Theology and the Politics of His Days'', BRILL, 1995, p. 18 [https://books.google.com/books?id=pRdiwjAeYLkC&pg=PA18]</ref><ref>[[Flavius Yosefus|Yosefus]]. ''[[Antiquitates Iudaicae|Antiq.]]'' [https://id.wikisource.org/wiki/Antiquitates_Iudaicae/Volume_XVIII Vol. 18, Bab 1, §1, 6]. Kutipan: ''Namun ada seorang Yudas, orang Gaulonitis, dari satu kota bernama Gamala, yang membawa bersamanya Sadduc, seorang Farisi, menjadi giat mendorong mereka untuk memberontak, di mana keduanya berkata pemungutan pajak ini tidak lebih baik dari pemaksaan perbudakan, dan menghasut bangsa itu untuk memperjuangkan kemerdekaan mereka... Tetapi sekte filsafat Yahudi keempat, Yudas dari Galilea adalah penggagasnya.''</ref>
 
== Lihat pula ==