Tim Relawan untuk Kemanusiaan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ciko (bicara | kontrib)
k baru
 
Ciko (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Setelah itu berulangkali tim tersebut berkumpul menangani korban-korban tragedi kemanusiaan yang melanda di berbagai penjuru Nusantara. Pergaulan dengan masyarakat korban dan juga karena tuntutan agar bekerja lebih sistematis akhirnya mendorong para pengurus – saat itu di bawah koordinasi [[Sandyawan Sumardi]], SJ – untuk melembagakan gerakan tersebut menjadi '''Tim Relawan untuk Kemanusiaan''' (TRK), pada [[24 Mei]] [[1998]].
 
Gerakan dengan inisiator Rm. Sandyawan ini pertama kali mempunyai anggota-anggota al: KH [[AbdurachmanAbdurrahman Wahid]] (Gus Dur), ibu Karlina, [[Ade Rostina Sitompul]], [[Rita Kaliwongso]], [[Marzuki Darusman]], [[Luhut Pangaribuan]], [[Garuda Nusantara]] dan [[Hilman Faried]].
 
Pada 2001 ke atas, kegiatan Tim Relawan lebih banyak dikoordinasikan oleh kalangan muda, baik yang berprofesi mahasiswa atau karyawan. Sekitar 20-an orang yang terlibat intens dalam kegiatan Tim Relawan.