'''Piala Asia AFC 2004''' adalah edisi kedua belas turnamen [[sepak bola]] [[Piala Asia AFC]]. yangPutaran ke-tigabelasfinal yangturnamen dilangsungkanini daridiselenggarakan di [[Republik Rakyat Tiongkok]] pada tanggal [[17 Juli]] hingga [[7 Agustus]] 2004 di [[Republik Rakyat Tiongkok2004]]. JuaraEnam bertahanbelas tim berpartisipasi pada putaran final, di mana {{timnas|Jepang}} mengalahkanlolos otomatis sebagai juara bertahan dan {{timnas|Republik Rakyat Tiongkok}} padalolos partaiotomatis finalsebagai tuan rumah penyelenggara, sementara empat belas tim lainnya merupakan dua tim terbaik dari babak kualifikasi yang dilangsungkandibagi didalam [[Beijing]]tujuh grup.
Turnamen diwarnai dengan kegagalan {{timnas|Arab SaudiJepang}} loloskembali darimenjuarai babakturnamen pertama;ini performauntuk mengejutkanketiga darikalinya {{timnas|Bahrain}};setelah {{timnas|Yordania}} yang berhasil mencapai babak perempatfinal dalam penampilan pertama mereka; danmengalahkan kemenangantuan pertamarumah {{timnas|IndonesiaRepublik Rakyat Tiongkok}} dipada turnamenpertandingan Pialafinal Asiadi AFC[[Stadion Buruh]], [{Beijing]]. Pertandingan final antara Jepang dan Republik Rakyat Tiongkokini diwarnai dengan kerusuhan suporter Republik Rakyat Tiongkok di dekat gerbang utara [[Stadion Buruh]], [[Beijing]], setelahnya, sebagian diprovokasi oleh kepemimpinan yang kontroversial dan [[sentimen anti Jepang]] yang berasal dari [[kejahatan perang Jepang|ketegangan sejarah]].<ref>[{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/3541380.stm ''|title=Chinese riot after Japan victory'']|date=7 Agustus 2004|publisher=BBC}}</ref> {{timnas|Iran}} berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan {{timnas|Bahrain}} dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di stadion yang sama. Pemain {{timnas|Jepang}} [[Shunsuke Nakamura]] menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen, sementara pemain {{timnas|Bahrain}} [[A'ala Hubail]] dan pemain {{timnas|Iran}} [[Ali Karimi]] menjadi pemain yang mencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 5 gol.
