Rumpun bahasa Indo-Eropa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan pengetikan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 33:
Bahasa-bahasa Indo-Eropa mencakup delapan subrumpun yang mudah ditilik perbedaan maupun kemiripannya. Mereka adalah subrumpun [[bahasa-bahasa Indo-Iran|Indo-Iran]], [[bahasa Armenia|Armenia]], [[bahasa-bahasa Helenik|Helenik]], [[bahasa Albania|Albania]], [[bahasa-bahasa Italik|Italik]], [[bahasa-bahasa Keltik|Keltik]], [[bahasa-bahasa Germanik|Germanik]], dan [[bahasa-bahasa Balto-Slavik|Balto-Slavik]]. Selain itu terdapat sub rumpun [[bahasa-bahasa Anatolia|bahasa Anatolia]], [[bahasa-bahasa Tokharia|Tokharia]], dan [[bahasa Proto-Indo-Eropa]] (hipotetik) yang telah punah.
 
Dari 20 bahasa masa kini yang terbesar menurut jumlah penuturnya menurut [[Ethnologue|Ethnologue SIL]], dua belas di antaranya adalah Indo-Eropa: [[bahasa Spanyol]], [[bahasa Inggris]], [[bahasa Hindi]], [[bahasa Portugis]], [[bahasa Bengali]], [[bahasa Rusia]], [[bahasa Jerman]], [[bahasa Marathi]], [[bahasa Prancis]], [[bahasa Italia]], [[bahasa Punjabi]], dan [[bahasa Urdu]]. Penutur asli kedua belas bahasa ini mencakup lebih dari 1,7 miliar jiwa.<ref>{{cite web|url=http://www.ethnologue.com/ethno_docs/distribution.asp?by=size |title=Ethnologue list of languages by number of speakers |publisher=Ethnologue.com |date= |accessdate=2010-08-07}}</ref> Sejumlah bahasa Indo-Eropa telah menyumbang banyak [[kosakata]] ke dalam [[bahasa Indonesia
]], seperti [[bahasa Sanskerta]], [[bahasa Persia]], [[bahasa Portugis]], [[bahasa Belanda]], dan bahasa Inggris.
 
== Etimologi ==