Pinang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: penggantian teks otomatis (- dibawah, +di bawah) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 21:
== Deskripsi ==
[[Berkas:Palm I IMG 2081.jpg|
[[Batang]] lurus langsing, dapat mencapai ketinggian 25 [[meter|m]] dengan diameter lk 15 [[sentimeter|cm]], meski ada pula yang lebih besar. Tajuk tidak rimbun.
Baris 33:
== Kegunaan ==
[[Berkas:Palm Fruit I IMG 2100.jpg|
Pinang terutama ditanam untuk dimanfaatkan bijinya, yang di dunia Barat dikenal sebagai ''betel nut''. Biji ini dikenal sebagai salah satu campuran orang makan [[sirih]], selain [[gambir]] dan [[kapur]].
Baris 40:
Secara tradisional, biji pinang digunakan dalam ramuan untuk mengobati sakit [[disentri]], diare berdarah, dan [[kudis]]an. Biji ini juga dimanfaatkan sebagai penghasil zat pewarna merah dan bahan penyamak.<ref name="heyne_460-465"/>
[[Berkas:Areca catechu Forest.JPG|
Akar pinang jenis ''pinang itam'', pada masa lalu digunakan sebagai bahan peracun untuk menyingkirkan musuh atau orang yang tidak disukai. Pelepah daun yang seperti tabung (dikenal sebagai ''upih'') digunakan sebagai pembungkus kue-kue dan makanan. Umbutnya dimakan sebagai lalapan atau dibikin acar.
Baris 48:
== Perdagangan ==
[[Berkas:Betel nuts (from top).jpg|
Saat ini biji pinang sudah menjadi komoditi perdagangan. Ekspor dari [[Indonesia]] diarahkan ke negara-negara Asia selatan seperti [[India]], [[Pakistan]], [[Bangladesh]], atau [[Nepal]]. Negara-negara pengekspor pinang utama adalah Indonesia, [[Thailand]], [[Malaysia]], [[Singapura]], dan [[Myanmar]].
[[Berkas:Sukuh-relief02.jpg|
Biji pinang yang diperdagangkan terutama adalah yang telah dikeringkan, dalam keadaan utuh (bulat) atau dibelah. Di negara-negara importir tersebut biji pinang diolah menjadi semacam permen sebagai makanan kecil.
|