Kata majemuk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kancildesa (bicara | kontrib)
Kancildesa (bicara | kontrib)
Baris 5:
== Karakteristik Kata Majemuk ==
Kata majemuk dalam bahasa Indonesia memiliki karakteristik<ref>[https://tabloidrakyat.com/index.php/2017/04/08/tata-bahasa-kata-majemuk-dalam-bahasa-indonesia/"Tata Bahasa: Kata Majemuk dalam Bahasa Indonesia"]</ref>:
* '''ketaktersisipan''' yang berarti di antara unsur-unsur kompositum tidak dapat disisipi apa pun;
* '''ketakterluasan''' yang berarti setiap unsur kompositum tidak dapat diimbuhkan kecuali sekaligus
* '''ketakterbalikan''' yang berarti unsur kompositum tidak dapat dipertukarkan.
 
Pada tahap awal,struktur kebahasaan terdapat aturan. Keberadaan aturan tersebut mendahului faktor pendukung dan struktur kalimat. Aturan pertama dimulai dengan membagi atau menjabarkan Kalimat menjadi sebuah Frase, yang menggunakan kata kerja sebagai dasarnya. faktor berikutnya bisa dijabarkan dengan aturan lain. Dalam aturannya, kalimat merupakan satu-satunya faktor yang menunjukkan suatu aturan dalam tata kebahasaan yang tidak akan menerangkan kalimat sebelumnya. Dalam struktur kebahasaan, kalimat ini disebut kalimat utama atau induk kalimat. Salah satu bagian dari aturan kebahasaan ini adalah kata-kata yang bersifat majemuk.