Ibadat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Nampak, +Tampak; -nampak, +tampak; -Nampaknya, +Tampaknya; -nampaknya, +tampaknya)
Rafidaslam (bicara | kontrib)
k Fix typo
Baris 16:
 
=== Definisi Ibadah ===
Menurut bahasa ibadah adalah merendahkan diri, ketundukan dan kepatuhan akan aturaaturan-aturan [[agama]].<ref>“Ibadah secara bahasa berarti perendahan diri, ketundukan dan kepatuhan.” ''Tanbihaat Mukhtasharah'', hal. 28.</ref> Sedangkan menurut istilah syar'i yang dianggap sebagai definisi terbaik dan terlengkap adalah apa yang disampaikan oleh Syaikhul Islam [[Ibnu Taimiyah]]. Dia rahimahullah mengatakan, “Ibadah adalah suatu istilah yang mencakup segala '''sesuatu yang dicintai Allah dan diridhai-Nya''', baik berupa perkataan maupun perbuatan, yang tersembunyi (batin) maupun yang tampak (lahir). Maka salat, zakat, puasa, haji, berbicara jujur, menunaikan amanah, berbakti kepada kedua orang tua, menyambung tali kekerabatan, menepati janji, memerintahkan yang ma’ruf, melarang dari yang munkar, berjihad melawan orang-orang kafir dan munafiq, berbuat baik kepada tetangga, anak yatim, orang miskin, ibnu sabil (orang yang kehabisan bekal di perjalanan), berbuat baik kepada orang atau hewan yang dijadikan sebagai pekerja, memanjatkan do’a, berdzikir, membaca Al Qur’an dan lain sebagainya adalah termasuk bagian dari ibadah. Begitu pula rasa cinta kepada Allah dan Rasul-Nya, takut kepada Allah, inabah (kembali taat) kepada-Nya, memurnikan agama (amal ketaatan) hanya untuk-Nya, bersabar terhadap keputusan (takdir)-Nya, bersyukur atas nikmat-nikmat-Nya, merasa ridha terhadap qadha/takdir-Nya, tawakal kepada-Nya, mengharapkan rahmat (kasih sayang)-Nya, merasa takut dari siksa-Nya dan lain sebagainya itu semua juga termasuk bagian dari ibadah kepada Allah.” <ref>Al ‘Ubudiyah, cet. Maktabah Darul Balagh hal. 6.</ref>
 
== Referensi ==