Pertempuran Xiaoting: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
rev
Pierrewee (bicara | kontrib)
+latar belakang
Baris 23:
 
'''Pertempuran Xiaoting''', juga dikenal sebagai '''Pertempuran Yiling''' dan '''Pertempuran Yiling dan Xiaoting''', adalah pertempuran antara negara [[Shu Han|Shu]] dan [[Wu Timur|Wu]], sebuah kerajaan taklukan, antara tahun 221 dan 222 pada awal [[Zaman Tiga Negara]] di Tiongkok. Pertempuran ini penting karena Wu mampu mengubah situasi dari serangkaian kekalahan awal menjadi kebuntuan defensif, sebelum melanjutkan untuk meraih kemenangan yang menentukan atas Shu. Kemenangan Wu menghentikan invasi Shu dan menyebabkan kematian [[Liu Bei]], kaisar pendiri Shu.
 
== Latar belakang ==
{{further|Lü Meng's invasion of Jing Province|End of the Han dynasty}}
 
In late 219, [[Lü Meng]], a general serving under [[Sun Quan]], led an army to invade [[Liu Bei]]'s territories in southern [[Jing Province]] (covering parts of present-day [[Hubei]] and [[Hunan]]). [[Guan Yu]], Liu Bei's general in charge of guarding Jing Province, was away at the [[Battle of Fancheng]] and did not know about the invasion until after he returned from his Pyrrhic victory at Fancheng. He was surrounded by Sun Quan's forces in Maicheng (麥城; present-day Maicheng Village, Lianghe Town, [[Dangyang]], Hubei), captured in an ambush while trying to break out of the siege, and eventually executed by Sun Quan's forces in Linju (臨沮; present-day [[Nanzhang County]], Hubei).<ref>(權已據江陵,盡虜羽士衆妻子,羽軍遂散。權遣將逆擊羽,斬羽及子平于臨沮。) ''Sanguozhi'' vol. 36.</ref>
 
== Catatan ==