Jalan Tol Medan—Kualanamu—Tebing Tinggi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fredericklie (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Ongko354 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 22:
 
Peletakan batu pertama tanda dimulainya konstruksi dilaksanakan pada [[23 September]] [[2014]] dan diharapkan sepenuhnya selesai pada tahun 2017. Seksi I dibangun pemerintah Indonesia sedangkan Seksi II dibangun Konsorsium BUMN yang terdiri dari [[Jasa Marga]], [[Pembangunan Perumahan]], [[Waskita Karya]], dan [[Hutama Karya]].
Presiden [[Joko Widodo]] kembali meresmikan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) seksi II-VI ruas Parbarakan-Sei Rampah sepanjang 41,7 kilometer.
Seusai meresmikan, Jokowi mengatakan bahwa hadirnya jalan tol MKTT tersebut diharapkan meningkatkan perekonomian dan jumlah wisatawan yang datang ke kawasan pariwisata Danau Toba dan sekitarnya, mengingat jalan tol tersebut akan memangkas jarak tempuh dari Medan ke Toba hingga tiga jam.
"Yang namanya mobilitas orang, mobilitas barang sangat cepat sekali. Kalau ada mobilitas barang yang cepat, transportasi lebih murah," ujar Presiden sesuai keterangan Biro Pers Istana Kepresidenan, Jumat (13/10/2017).