Livia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Livia"
 
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 4:
Dia lahir pada 30 Januari 58 atau 59 SM<ref>"Livia's Birthdate", p. 309. Barrett, Antony A., Livia: First Lady of Imperial Rome. Yale University Press. 2002.</ref> sebagai putri Marcus Livius Drusus Claudianus oleh istrinya Aufidia, putri hakim Marcus Aufidius Lurco. Nama kecil ''Drusilla'' yang sering ditemui dalam nama-nya menunjukkan bahwa dia adalah putri kedua.<ref name="ref1">For Livia's portraiture and representations, see: Rolf Winkes, ''Livia, Octavia, Iulia – Porträts und Darstellungen'', Archaeologia Transatlantica XIII, Louvain-la-Neuve and Providence, 1995.</ref> Marcus Livius Drusus Libido adalah saudara angkatnya.
 
Dia mungkin menikah pada tahun 43 SM.<ref>Livia, First pLady of Imperial Rome by Anthony A Barrett, Yale University Press.</ref> Ayahnya menikahkannya dengan Tiberius Claudius Nero, sepupunya dari  status ningrat yang sedang bertempur dengan dia di pihak para pembunuh Julius [[Julius Caesar| Caesar]] melawan Oktavianus. Ayahnya bunuh diri dalam [[Pertempuran Filipi]], bersama dengan [[Gaius Cassius Longinus]] dan [[Markus Yunius Brutus|Marcus Junius Brutus]], tapi suaminya terus berjuang melawan Oktavianus, sekarang atas nama [[Markus Antonius|Mark Antony]] dan saudaranya Lucius Antonius. Anak pertamanya, yang kelak menjadi Kaisar [[Tiberius]], lahir pada tahun 42 SM. Pada tahun 40 SM, keluarganya terpaksa melarikan diri ke Italia dalam rangk menghindari tiga serangkai Oktavianus (kemudian bernama Augustus), Marcus Aemilius Lepidus dan Mark Antony dan larangan yang mereka mulai, dan sebagaimana banyak dari mereka yang terlarang mereka bergabung dengan anak [[Pompeius|Pompey Magnus]], Sextus Pompeius, yang melawan tiga serangkai dari markasnya di [[Sisilia]]. Kemudian, Livia, suaminya Tiberius Nero dan putra mereka yang saat itu berusia dua tahun, Tiberius, pindah ke [[Yunani]].<ref name="Fraschetti">Fraschetti, A. [https://books.google.com/books?id=cYnDNcxd6QwC&pg=PA7&vq=Marcus+Livius+Drusus+Claudianus&dq=marcus+livius+drusus+claudianus&source=gbs_search_s&cad=1&sig=ACfU3U1_8qrrhp_1WMtRo7Iyfo1LUlgN6g#PPA100,M1 ''Roman Women''] pp. 100–101. Linda Lappin (tr.) University of Chicago Press. {{ISBN|978-0-226-26094-5}}</ref>
 
== Istri dari Augustus ==
Setelah ada perdamaian antara tiga serangkai dengan pengikut Sextus Pompeius, amnesti umum diumumkan, dan Livia kembali ke Roma, di mana dia secara pribadi diperkenalkan kepada Oktavianus pada tahun 39 SM. Pada saat ini, Livia sudah punya anak, yang kelak adalah kaisar [[Tiberius]], dan sedang hamil putra kedua, [[Nero Claudius Drusus]] (juga dikenal sebagai Drusus the Elder). Legenda mengatakan bahwa Oktavianus langsung jatuh cinta dengan dia, meskipun faktanya bahwa ia masih menikah dengan Scribonia.<ref name="Hurley">Hurley, D. (1999). [http://www.roman-emperors.org/livia.htm "Livia (Wife of Augustus)]." Online Encyclopedia of Roman Emperors.</ref> Oktavianus bercerai Scribonia pada tahun 39 SM, pada hari ia melahirkan putrinya Julia Tua.<ref>Cassius Dio [http://penelope.uchicago.edu/Thayer/E/Roman/Texts/Cassius_Dio/home.html Roman History]. 48.34.3. (Vol. VI, Loeb Classical Library edition, 1917. Harvard University Press. Translation by Earnest Cary)</ref> Tampaknya sekitar waktu itu, ketika Livia sedang hamil enam bulan, Tiberius Claudius Nero dibujuk atau dipaksa oleh Oktavianus untuk bercerai Livia. Pada tanggal 14 Januari, anak itu lahir. Augustus dan Livia menikah pada tanggal 17 Januari, mengabaikan waktu tunggu tradisional. Tiberius Claudius Nero hadir di pesta pernikahan itu, menyerahkan Livia dalam pernikahan "sepertii seorang ayah."<ref>Cassius Dio 48.44.1–3</ref> Prntingnya status ningrat Claudii untuk reputasi Oktavianus, dan kelangsungan hidup politik Claudii Nerones mungkin merupakan alasan yang lebih rasional  untuk pernikahan kilat itu. Namun demikian, Livia dan Augustus tetap menikah selama 51 tahun, meskipun mereka tidak memiliki anak selain dari satu keguguran. Dia selalu menikmati status istimewa sebagai penasihat untuk suaminya, dia mengajukan petisi atas nama orang lain dan mempengaruhi kebijakan, peran yang tidak biasa untuk sebuah istri Romawi dalam budaya didominasi oleh pater familias.
[[Berkas:Livia_Drusilla_Louvre_Ma1233.jpg|kiri|jmpl|272x272px|Patung Livia di [[Mesir]] [[Basal|basaltbasal]]t, c. 31 SM, [[Museum Louvre|Louvre]]]]
Setelah Markus Antonius bunuh diri pada akhir [[Pertempuran Actium]] pada tahun 31 SM, Oktavianus kembali ke Roma dengan kemenangan, pada tanggal 16 Januari 27 SM, Senat memberikan kepadanya gelar kehormatan ''Augustus'' ("terhormat" atau "yang dihormati"). Augustus menolak gelar monarki, sebaliknya memilih untuk menyebut diri-nya sebagai ''Princeps Civitatis dari bahasa inggris'' ("Warga Negara Pertama") atau ''Princeps Senatus'' ("Pertama di antara Senat"). Dia dan Livia membentuk model teladan bagi rumah tangga Romawi. Meskipun mereka memiliki banyak kekayaan dan kekuasaan, keluarga Augustus terus hidup sederhana di rumah mereka di [[Bukit Palatium|Palatine Hill]]. Livia menjadi pola untuk ''matrona para'' bangsawan Romawi. Dia tidak mengenakan perhiasan berlebihan atau kostum menyolok, dia mengurus rumah tangga dan suaminya (yang sering membuat pakaiannya sendiri), selalu setia dan berdedikasi. Dalam 35 BC Oktavianus memberi Livia belum pernah terjadi sebelumnya menghormati putusan sendiri keuangan dan berdedikasi patung publik padanya. Dia sendiri lingkaran klien dan mendorong banyak anak didik ke kantor-kantor politik, termasuk kakek kemudian kaisar [[Galba]] dan [[Otho]].
 
Baris 29:
:: A. [[Germanicus|Germanicus Julius Caesar]], 16 BC atau 15 BC – AD 19, enam anak-anak
::: I. Nero Julius Caesar Germanicus, 6-30, meninggal tanpa masalah
::: II. Drusus Julius Caesar Germanicus, 7-33, meninggal tanpa masalah
::: III. [[Caligula|Gaius Julius Caesar Augustus Germanicus (Caligula)]], 12-41, punya satu anak
:::: a. Julia Drusilla, 39-41, mati muda
Baris 39:
:: B. Claudia Livia Julia (Livilla), 13 SM – 31 m, memiliki tiga anak
::: I. melihat anak-anak dari Julius Caesar Drusus yang tercantum di atas<ref>Drusus Julius Caesar, Tiberius' son, married Livilla, Nero Claudius Drusus' daughter, who was the mother of his three children.</ref>
:: C. [[Claudius| Tiberius Claudius Caesar Augustus Germanicus]], 10 BC – AD 54, punya anak empat
::: I. Tiberius Claudius Drusus, mati muda
::: II. Claudia Antonia, c. 30 – 66, punya satu anak
Baris 52:
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
[[Kategori:Romawi abad ke-1 SM]]
[[Kategori:Wanita abad ke-1 SM]]