The Pianist (film): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
IreneLouie (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
IreneLouie (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 28:
 
== Plot ==
Pada bulan September 1939, [[Władysław Szpilman]] ([[Adrien Brody]]), seorang pianis [[Sejarah Yahudi di Polandia|Yahudi-Polandia]], bermain piano di stasiun radio di [[Warsawa]] ketika stasiun tersebut dibom selama [[Invasi Polandia (1939)|invasi Polandia]] oleh [[Jerman Nazi]]. Berharap untuk kemenangan cepat, Władysław berkumpul bersama keluarganya di rumah ketika mengetahui bahwa [[Perang Palsu|Britania Raya dan Perancis telah menyatakan perang terhadap Jerman]], namun bantuan yang dijanjikan tidak datang. Ketika peperangan berlangsung selama lebih dari sebulan, dengan tentara Jerman dan [[Tentara Merah|tentara Soviet]] menyerang Polandia di berbagai wilayah. Warsawa menjadi bagian dari pemerintahan yang dikuasai Nazi. Orang-orang Yahudi segera dihentikan untuk bekerja atau berwirausaha dan dipaksa memakai ban lengan [[Bintang Daud]] biru.
[[Władysław Szpilman]] adalah seorang pianis Yahudi Polandia yang terkenal, bekerja di Radio Polandia. Pada bulan September tahun 1939, stasiun radio dibom oleh serangan Nazi Jerman. Dia pulang kampung dan menyadari bahwa Inggris dan [[Perancis]] menyatakan perang terhadap [[Jerman]]. Dia pun percaya kalau perang akan selesai secepatnya dan keluarganya pun bahagia.
 
Pada bulan November 1940, Władysław dan keluarganya dipaksa meninggalkan rumah mereka ke [[Ghetto Warsawa]] yang penuh sesak di mana kondisinya semakin memburuk. Orang-orang kelaparan, pasukan penjaga semakin kejam dan anak-anak yang kelaparan ditinggalkan di jalan-jalan. Suatu hari, keluarga Władysław menyaksikan tentara [[Schutzstaffel|SS]] membunuh seluruh keluarga di sebuah apartemen di seberang jalan dalam perjalanan.
Ketika pendudukan Nazi di [[Polandia]], keluarga Yahudi diwajibkan untuk membatasi jumlah uang, memakai ikat tangan berlambang Bintang Daud, dan pada tahun 1940, Nazi pun menyerang Ghetto (Perkampungan) Yahudi di Warsawa. Mereka pun menghadapi teror, kelaparan dan kematian di situ.
Sebagian dari mereka pergi ke kamp konsentrasi di Treblinka. Untungnya, Władysław Szpilman selamat dari sweeping Yahudi berkat bantuan seorang perwira Jerman yang bekerja di Polisi Yahudi. Walaupun begitu, dia terpisah dari keluarganya. Dia pun bertahan sendiri.
 
Pada tanggal 16 Agustus 1942, Władysław dan keluarganya dibawa ke [[kamp pemusnahan Treblinka]] sebagai bagian dari [[Operasi Reinhard]]. Namun, seorang teman di Kepolisian Ghetto Yahudi mengenal Władysław di Umschlagplatz dan memisahkannya dari keluarganya. Władysław menjadi buruh budak dan mengetahui tentang pemberontakan Yahudi yang akan datang. Ia membantu pemberontakan dengan menyelundupkan senjata ke ghetto untuk menghindari seorang penjaga yang mencurigakan. Władysław akhirnya berhasil melarikan diri dan bersembunyi dengan bantuan seorang teman non-Yahudi, Andrzej Bogucki (Ronan Vibert), dan istrinya, Janina (Ruth Platt).
Sewaktu hidup dalam persembunyian, ia menyaksikan banyak kekejaman pasukan SS (Schutzstaffel), seperti pembunuhan berantai, dan pembakaran massal. Spilzman juga menyaksikan penyerangan terhadap Ghetto Warsawa, di mana para Yahudi berusaha mempertahankan Ghetto-nya, tetapi mereka pun kalah dari SS yang kekuatannya lebih besar.
 
Pada bulan April 1943, Władysław melihat dari jendela ketika [[Kebangkitan Ghetto Warsawa|Pemberontakan Ghetto Warsawa]], yang dibantu olehnya, terbuka dan akhirnya gagal. Setelah seorang tetangga menemukan Władysław di apartemen, ia terpaksa melarikan diri ke tempat persembunyian kedua, sebuah ruangan baru yang memiliki piano di dalamnya, namun ia terpaksa diam ketika ia mulai menderita penyakit kuning.
Satu tahun berlalu dan kehidupan di Warsawa serasa hidup di kota hantu. Pada saat itu, Spilzman nyaris mati karena sakit dan kekurangan makanan. Setelah semua penduduk Polandia kabur, dan semua prajurit SS mundur dari Warsawa karena serangan Soviet, Spilzman pun sendiri.
 
Pada bulan Agustus 1944, ketika [[Pemberontakan Warsawa]] terjadi, pasukan [[Armia Krajowa]] menyerang sebuah bangunan Jerman di seberang jalan dari tempat persembunyian Władysław. Sebuah tank menyerang apartemen dan memaksanya melarikan diri. Selama bulan-bulan berikutnya, Warsawa hancur. Władysław ditinggalkan sendirian untuk mencari tempat berlindung dan persediaan di antara reruntuhan. Ia akhirnya pergi ke sebuah rumah di mana ia menemukan sekaleng mentimun. Ketika ia mencoba untuk membuka kaleng tersebut, ia ditemukan oleh petugas [[Wehrmacht]], [[Wilm Hosenfeld]] ([[Thomas Kretschmann]]), yang mengetahui bahwa Władysław adalah seorang pianis. Ia meminta Władysław untuk bermain piano di rumah tersebut. Władysław yang sudah tua memainkan "Ballade in G minor" karya [[Frédéric Chopin|Chopin]]. Wilm memungkinkan Władysław bersembunyi di loteng rumah kosong. Dari persembunyian itulah, Władysław secara teratur diberikan makanan oleh petugas Jerman.
Dia pun mencari makanan dari rumah yang tidak dibom, dan ketika itu, dia menyadari bahwa dia sedang dilihat oleh seorang perwira Jerman bernama Kapten [[Wilm Hosenfeld]]. Dia menyuruh Spilzman untuk memainkan lagu di piano. Akhirnya, Spilzman memainkan lagu ''Chopin-Ballade in G minor''. Dia pun menyuruh Spilzman agar tidak bersembunyi. Setelah itu, Hosenfeld mengirim makanan kepada Spilzman, walaupun Spilzman seorang Yahudi. Ternyata memang Hosenfeld tidak tahu identitas Spilzman sebagai seorang Yahudi.
 
Pada bulan Januari 1945, Jerman mundur dari Warsawa karena serangan Soviet. Wilm bertemu Władysław untuk terakhir kalinya, berjanji bahwa ia akan mendengarkannya di Radio Polandia setelah perang. Ia memberikan Władysław mantel besarnya agar tetap hangat dan pergi. Pada musim semi tahun 1945, mantan tahanan [[kamp konsentrasi Nazi]] melewati sebuah kamp tahanan perang Soviet yang menahan tentara Jerman yang ditangkap dan secara verbal melecehkan mereka. Wilm, yang termasuk di antara mereka yang ditangkap, sengaja mendengar ratapan tahanan atas kariernya sebagai pemain biola. Wilm bertanya kepada pemain biola itu jika ia mengenal Władysław, di mana ia membenarkannya. Wilm berharap agar Władysław membalas kebaikannya dengan membantu membebaskannya. Beberapa waktu kemudian, pemain biola itu mampu membawa Władysław kembali ke tempat kejadian semula, namun mereka menemukan bahwa tempat itu ditinggalkan.
Beberapa minggu kemudian, tentara Jerman mundur dari Warsawa karena serangan Soviet. Sebelum berpisah, Hosenfeld bilang pada Spilzman bahwa namanya dalam [[Bahasa Jerman]] adalah Spielmann, yang arinya orang yang selalu bermain. Hosenfeld memberinya mantel (''overcoat'') tentara Jerman. Ketika pasukan Polandia mencapai Warsawa, mereka menemui Spilzman dan mereka mengiranya pasukan Jerman. Mereka pun menembak, tetapi Spilzman mengatakan bahwa ia Yahudi dan tembakan pun berhenti. Ketika ditanya, mengapa memakai mantel tentara Jerman, dia hanya bilang "Saya kedinginan".
 
Kemudian, Władysław bekerja di Radio Polandia dan memainkan "Grand Polonaise brillante" karya Chopin kepada penonton yang banyak dan bergengsi. Film berakhir dengan pernyataan bahwa Władysław meninggal pada tahun 2000 di usia 88 tahun, sementara Wilm meninggal di tahanan Soviet pada tahun 1952.
Ketika sebuah kamp konsentrasi dibebaskan oleh pasukan Soviet, Kapten Hosenfeld tertangkap disana. Kapten Wilm Hosenfeld pun meminta pembelaan dari Spilzman. Sayangnya, Spilzman datang terlambat ke kamp konsentrasi itu karena Hosenfeld sudah dibawa pergi ke Soviet. Film pun berakhir dengan konser Spilzman di Warsawa yang membawakan lagu ''"Chopin-Grande Pollonaise Briliante in E flat major"''
 
== Pemeran ==