Revisi per 20 Maret 2018 13.33 sunting Novakurniawan (bicara \| kontrib) 21 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 20 Maret 2018 16.06 sunting balikkan Rachmat04 (bicara \| kontrib) Birokrat, Pengurus antarmuka, Pengurus 65.827 suntingan k Dikembalikan ke revisi 13725592 oleh MyStori (bicara). Tag: Pembatalan Revisi selanjutnya →
Baris 132: Singkong adalah nama lokal di kawasan [[Jawa Barat]] untuk tanaman ini. Nama "ubi kayu" dan "ketela pohon" dipakai dalam [[bahasa Melayu]] secara luas. Nama "ketela" secara [[etimologi]] berasal dari kata "castilla" (dibaca "kastilya"), karena tanaman ini dibawa oleh orang Portugis dan [[Kerajaan Kastilia\|Castilla]] (Spanyol).{{cn}} Dalam bahasa lokal, [[bahasa Jawa]] menyebutnya ''pohung'', [[bahasa Sangihe]] ''bungkahe'', bahasa [[Toli-Toli\|Tolitoli]] dan Gorontalo ''kasubi'', dan [[bahasa Sunda]] ''sampeu''. ~~Dalam bahasa Jawa daerah Bojonegoro Jawa Timur dikenal dengan nama Menyok.~~ {{cn}} == Produksi sedunia ==

Ketela pohon: Perbedaan antara revisi