Transmigrasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
RajarFtfrf (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 31:
[[Hindia Belanda|Pemerintah kolonial Belanda]] merintis kebijakan ini pada awal abad ke-19 untuk mengurangi kepadatan pulau Jawa dan memasok tenaga kerja untuk perkebunan di pulau [[Sumatera]]. Program ini perlahan memudar pada tahun-tahun terakhir masa penjajahan Belanda (1940-an), lalu dijalankan kembali setelah Indonesia merdeka untuk menangkal kelangkaan pangan dan bobroknya ekonomi pada masa pemerintahan [[Soekarno]] dua puluh tahun setelah Perang Dunia II.
Pada tahun puncaknya, 1929, lebih dari 260.000 pekerja kontrak [[Cultuurstelsel]] dibawa ke pesisir timur Sumatera, 235.000 orang di
=== Pasca-kemerdekaan ===
Baris 46:
== Dampak ==
=== Ekonomi ===
Dalam berbagai kasus, program ini gagal
|accessdate = }}</ref>
|