Pertanian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Pierrewee (bicara | kontrib)
Menolak 3 perubahan teks terakhir (oleh 120.188.37.10 dan 114.142.172.21) dan mengembalikan revisi 13224213 oleh Hysocc
Baris 1:
{{pertanian}}
[[Berkas:Farming-on-Indonesia.jpg|thumb|238px|Gambaran klasik pertanian di Indonesia]]
'''Pertanian''' adalah kegiatan pemanfaatan [[organisme|sumber daya hayati]] yang dilakukan [[manusia]] untuk menghasilkan bahan [[pangan]], bahan baku [[industri]], atau sumber [[energi]], serta untuk mengelola [[lingkungan hidup]]nya.<ref>{{cite book|url = http://books.google.com/books?id=GtBa6XIW_aQC&pg=PA77|title = Safety and health in agriculture|publisher = International Labour Organization|year = 1999|ISBN = 978-92-2-111517-5|accessdate = 13 September 2010}}</ref> Kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang termasuk dalam pertanian biasa dipahami orang sebagai [[budidaya]] tanaman atau bercocok tanam ([[bahasa Inggris]]: ''crop cultivation'') serta pembesaran [[hewan ternak]] (''raising''), meskipun cakupannya dapat pula berupa pemanfaatan [[mikroorganisme]] dan bio[[enzim]] dalam pengolahan produk lanjutan, seperti pembuatan [[keju]] dan [[tempe]], atau sekadar [[ekstraksi]] semata, seperti penangkapan [[ikan]] atau eksploitasi [[hutan]].
 
Bagian terbesar penduduk dunia bermata pencaharian dalam bidang-bidang di lingkup pertanian, namun pertanian hanya menyumbang 4% dari [[Produk domestik bruto|PDB]] dunia. Sejarah [[Indonesia]] sejak masa kolonial sampai sekarang tidak dapat dipisahkan dari sektor pertanian dan perkebunan, karena sektor - sektor ini memiliki arti yang sangat penting dalam menentukan pembentukan berbagai realitas ekonomi dan sosial masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Berdasarkan data [[BPS]] tahun 2002, bidang pertanian di Indonesia menyediakan [[lapangan kerja]] bagi sekitar 44,3% penduduk meskipun hanya menyumbang sekitar 17,3% dari total pendapatan domestik bruto.
 
Kelompok ilmu-[[ilmu pertanian]] mengkaji pertanian dengan dukungan ilmu-ilmu pendukungnya. Karena pertanian selalu terikat dengan ruang dan waktu, ilmu-ilmu pendukung, seperti [[ilmu tanah]], [[meteorologi]], [[teknik pertanian]], [[biokimia]], dan [[statistika]] juga dipelajari dalam pertanian. '''Usaha tani''' (''farming'') adalah bagian inti dari pertanian karena menyangkut sekumpulan kegiatan yang dilakukan dalam budidaya. "Petani" adalah sebutan bagi mereka yang menyelenggarakan usaha tani, sebagai contoh "petani tembakau" atau "petani ikan". Pelaku budidaya [[hewan ternak]] (''livestock'') secara khusus disebut sebagai ''peternak''.
 
== Cakupan pertanian ==
Pertanian dalam pengertian yang luas mencakup semua kegiatan yang melibatkan pemanfaatan makhluk hidup (termasuk [[tanaman]], [[hewan]], dan [[mikrobia]]) untuk kepentingan manusia. Dalam arti sempit, pertanian diartikan sebagai kegiatan pembudidayaan [[tanaman]].