Lubang jarum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Eye of a needle"
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 7:
[[Talmud|Babylonian Talmud]] menerapkan suatu pikiran yang tidak terpikirkan menjadi suatu [[Aforisme|pepatah]]. Untuk menjelaskan bahwa mimpi mengungkapkan pikiran dari hati seorang manusia, hasil dari akal bukan ketiadaan akal, beberapa [[rabi]] mengatakan:
: Mereka tidak menunjukkan kepada seorang manusia sebatang pohon palem emas, atau seekor gajah melewati lubang jarum.<ref>B.T. ''[//en.wikipedia.org/wiki/Berakhot_(Talmud) Berakhot]'' 55b</ref>
Sebuah [[Midras|Midrash]]h pada [[Kitab Kidung Agung|Lagu Lagu yang]] menggunakan kalimat untuk berbicara tentang kemauan dan kemampuan Tuhan tiada bandingnya, untuk mencapai keselamatan orang berdosa:
: Yang Kudus mengatakan, bukalah untuk-Ku sebuah pintu sebesar lubang jarum dan Aku akan membukakan bagimu sebuah pintu yang dapat dilewati tenda dan [unta?].<ref name="camel">{{cite web|url=http://www.biblicalhebrew.com/nt/camelneedle.htm|title='The camel and the eye of the needle', Matthew 19:24, Mark 10:25, Luke 18:25|work=Hebrew New Testament Studies|accessdate=21 June 2011}}</ref>
Rav Sheishet dari Nehardea menerapkan pepatah yang sama untuk penalaran berbelit-belit yang terkenal dari orang bijak Pumbedita: "Apakah Anda dari Pumbedita, di mana mereka mendorong gajah melewati lubang jarum?" (Baba Metzia, 38b).
Baris 22:
[[Sirilus dari Aleksandria|Cyril dari Alexandria]] menyatakan bahwa "unta" merupakan kesalahan ejaan bahasa Yunani; bahwa ''kamêlos'' (unta) ditulis pada tempat yang seharusnya adalah ''kamilos'', yang berarti "tali" atau "kabel".<ref>Manlio Simonetti - 2002 -"Cyril of Alexandria: By "camel" here he means not the living thing, the beast of burden, but the thick rope to which ... "This interpretation — "rope" (kamilos) and not "camel" (kamelos) — rests on the homonymic character of the two .."</ref>
 
[[Arthur Schopenhauer|Schopenhauer]], dalam ''The World as Will and Representation'', Volume 1, § 68, yang mengutip Matius 19:24. "Es ist leichter, daß ein Ankertau durch ein Nadelöhr gehe, denn daß ein Reicher Reich in Gottes komme." Ini dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai "It is easier for an anchor cable to go through an eye of a needle than for a rich person to come to God’s kingdom" ("Adalah lebih mudah bagi jangkar kabel untuk pergi melalui lobang jarum dari pada seorang kaya untuk datang ke kerajaan Allah").
 
Pada zaman modern, ayat kitab suci ini telah digunakan sebagai argumen melawan ''[[Teologi kemakmuran|injil kemakmuran]]'', keyakinan bahwa pengumpulan merupakan kebajikan yang disukai oleh Allah.<ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=g4UpDwAAQBAJ|title=Wealth, Wages, and the Wealthy: New Testament Insight for Preachers and Teachers|author=Collins, Raymond F.|publisher=Liturgical Press|year=2017|page=282}}</ref><ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=oJc4DwAAQBAJ|title=Blessed: A History of the American Prosperity Gospel|author=Bowler, Kate|publisher=Oxford University Press|year=2013|page=9}}</ref>
Baris 44:
* [http://www.straightdope.com/mailbag/mrichman.html "Apa arti dari pengajaran Yesus tentang unta melalui mata dari jarum?"] dari ''The Straight Dope''
* [http://www.tampachristiansingles.org Tampa Single Kristen] kutipan kitab suci ini di situs web mereka.
 
[[Kategori:Frase biblikal]]
[[Kategori:Ajaran Yesus]]