Juan Sebastián Elcano: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 55:
Pada tanggal 27 April 1521, Magellan terbunuh dan mereka dikalahkan oleh penduduk asli dalam pertempuran Mactan. Pelaut yang masih hidup kebingungan siapa yang harus meneruskan kepemimpinan Magellan. Pemimpin akhirnya ditentukan melalui voting, dan kepemimpinan dibagi dua antara Duarte Barbosa dan João Serrão, yang naasnya juga tewas empat hari kemudian, dibunuh Rajah Humabon. Misi ini menjadi bencana, dan João Lopes de Carvalho berinisiatif mengambil alih komando dan berputar-putar di sekitar kepulauan Filipina.
 
Dalam enam bulan pelayaran tanpa catatan setelah kematian Magellan, dan sebelum mencapai Kepulauan Maluku, kepemimpinan Elcano bangkit setelah kacaunya para pelaut di bawah kepemimpinan Carvalho yang lemah. Kedua kapal tersisa, Victoria dan Trinidad, akhirnya sampai di Maluku pada tanggal 6 November. Mereka mengisi kembali makanan dan air, dan mengisi kargo dengan cengkeh dan pala. Pada tanggal 18 Desember, kapal kembali berlayar. Trinidad mengalami kebocoran yang tidak bisa diperbaiki. Namun Carvalho memutuskan tetap di kapal bersama 52 orang lainnya, berharap bisa berlayar kembali nanti. <ref>{{cite book| title=The Seafarers—The Explorers| first= Richard |last=Humble| publisher= Time-Life Books| location= Alexandria, Virginia| year=1978}}</ref>
 
Victoria, dikomandani Elcano bersama 17 orang pelayar asli dan and 4 orang Timor meneruskan perjalanan melalui India dan Samudera Atlantik. Mereka sampai di Sanlúcar de Barrameda pada 6 September 1522. Antonio Pigafetta, seorang terpelajar dari Italia adalah salah satu kru Magellan dan Elcano. Ia menulis catatan perjalanan ini. Menurutnya perjalanan ini mencapai 81.449 kilometer.
 
Raja Spanyol menganugerahinya bintang penghargaan berupa globe bertuliskan Bahasa Latin, ''Primus circumdedisti me'' (Kau yang pertama kali telah mengitariku) dan uang pensiun tahunan.<ref>{{cite book|title=Nobiliario de conquistadores de Indias|date=1892|publisher=Sociedad de Bibliófilos Españoles|location=Madrid|page=57|url=http://www.cervantesvirtual.com/obra/nobiliario-de-conquistadores-de-indias/}}</ref>
 
==Ekspedisi Loaísa==
Pada tahun 1525, Elcano kembali melaut, dan ikut serta dalam ekspedisi Loaísa. Ia diangkat sebagai pemimpin ekspedisi bersama García Jofre de Loaísa sebagai kapten, mengomandani tujuh kapal dan berlayar untuk mengklaim Hindia Timur di bawah kekuasaan Raja Charles V. Sayangnya keduanya akhirnya gugur dalam pelayaran akibat malnutrisi di laut Pasifik. Tapi mereka yang bertahan berhasil mencapai tujuan dan kembali ke Spanyol.