Kereta rel listrik JR East seri 203: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 130:
|}
 
Unit T' merupakan kereta trailer yang berasal dari kereta motor yang dilucuti komponen traksi, komponen kelistrikan sekunder, serta kontaktornya.
 
Di tahun 2016, rangkaian BUD 2 (203-2F, MaTo 52) dijadikan rangkaian 12 kereta dengan mengambil 4 kereta dari rangkaian 203-1F dengan formasi sebagai berikut.
{| class="wikitable" summary="Directional organization table" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|-
Baris 159:
|}
 
Unit T' merupakan kereta trailer yang berasal dari kereta motor yang dilucuti komponen traksi, komponen kelistrikan sekunder, serta kontaktornya.
 
Pada tahun 2017, giliran rangkaian BOO 106 (203-106F, MaTo 66) dan BOO 109 (203-109F, MaTo 69) yang dijadikan 10 kereta dengan menggunakan seluruh sisa rangkaian 203-1F, masing-masing dengan formasi sebagai berikut.
{| class="wikitable" summary="Directional organization table" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
|-
Baris 201:
|}
 
Pada rangkaian 203-106FBOO 106, kereta T' adalah kereta trailer yang berasal dari kereta motor yang dilucuti komponen traksinya, namun tidak dengan komponen kelistrikan sekunder serta kontaktornya, dikarenakan pertimbangan untuk tetap aktifnya unit MG (''main generator'') dan CP (kompresor) pada kereta tersebut sebagai sumber daya tambahan untuk pendingin udara, penerangan, dan kelistrikan rangkaian.
 
Untuk rangkaian yang tiba di [[Filipina]], [[Philippine National Railways]] (PNR) menjalankan KRL ini dengan formasi acak yang ditarik oleh lokomotif karena belum tersedianya jaringan [[listrik aliran atas]] pada lintas Tutuban-Bicol tempat dimana KRL ini dioperasikan. Sistem kelistrikan didapatkan dari Generator Set (genset) dipasang pada kereta ujung (KuHa 203) untuk fungsi penerangan dan pendingin udara.