Charles III dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 66:
Charles terkadang turut campur tangan dalam beberapa proyek arsitektur yang menggunakan gaya arsitektur seperti [[modernisme]] dan fungsionalisme, gaya arsitektur yang hanya menekankan pembangunan sebuah bangunan berdasarkan tujuan didirikannya.<ref name=ArchCon1>{{cite web|url=http://www.msnbc.msn.com/id/30686547/| publisher=MSNBC| title=Architects urge boycott of Prince Charles speech| date=11 May 2009| accessdate=20 June 2009}}</ref><ref name=Bloomberg>{{cite web|url=https://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601117&sid=aZWgmQ.WDjtM| publisher=Bloomberg| title=Prince Charles Faces Opponents, Slams Modern Architecture | date=12 May 2009| accessdate=20 June 2009}}</ref><ref name=ArchCon4>{{Cite news|url= http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/8045027.stm|publisher=BBC News | title=Architects to hear Prince appeal | date=12 May 2009| accessdate=20 June 2009}}</ref> Pada 2009, Charles menulis kepada keluarga kerajaan Qatar, developer situs Barak Chelsea, menyebut desain Richard Rogers tidak cocok untuk situs tersebut. Sebagai kelanjutannya, Rogers dibebastugaskan dari proyek tersebut dan The Prince's Foundation for the Built Environment, salah satu yayasan Charles dalam bidang arsitektur, ditunjuk untuk mengusulkan penyelesaian alternatifnya.<ref name=ArchCon2/> Rogers menyatakan bahwa Pangeran Charles juga turut campur tangan untuk menolak desainnya terkait pembangunan [[Royal Opera House]] dan Paternoster Square dan menyatakan bahwa sang putra mahkota telah melakukan perbuatan yang "menyalahgunakan pengaruh" dan "tidak berdasar hukum."<ref name=ArchCon2>{{Cite news|url=https://www.theguardian.com/uk/2009/jun/15/prince-charles-richard-rogers-architecture|work=The Guardian |location=UK | title=Prince Charles's meddling in planning 'unconstitutional', says Richard Rogers| date=15 June 2009| accessdate=20 June 2009 | first=Robert | last=Booth}}</ref>
 
Pada tahun 2010, The Prince's Foundation for the Built Environment memutuskan untuk membangun dan mendesain ulang bangunan-bangunan di [[Port-au-Prince]], ibukota Haiti, setelah mengalami kerusakan akibat gempa bumi.<ref>{{cite news|last=Fletcher|first=Pascal|title=Haiti taps Prince Charles charity for city makeover|url=https://www.reuters.com/article/2010/10/02/us-princecharles-haiti-idUSTRE6911PZ20101002|accessdate=28 August 2013|publisher=[[Reuters]]|date=2 October 2010}}</ref> Yayasan tersebut juga diketahui melakukan perbaikan berbagai bangunan bersejarah di [[Kabul]] (ibukota [[Afghanistan]]) dan [[Kingston, Jamaika|Kingston]] (ibukota [[Jamaika]]). Proyek ini digambarkan sebagai tantangan terbesar bagi yayasan tersebut.<ref>{{cite news|last=Booth|first=Robert|title=Prince Charles drafted in to help rebuild quake damaged Port-au-Prince|url=https://www.theguardian.com/world/2010/oct/10/prince-charles-haiti-architecture|accessdate=28 August 2013|newspaper=[[The Guardian]]|date=10 October 2010}}</ref> Atas kiprahnya sebagai pelindung dari Arsitektur Klasik Baru, Pangeran Charles dianugerahi penghargaan Driehaus Architecture oleh [[Universitas Notre Dame]] pada 2012. Penghargaan ini disebutkan sebagai penghargaan tertinggi untuk Arsitektur Klasik Baru.<ref>{{cite web|last1=Dame|first1=Marketing Communications: Web // University of Notre|title=Prince Charles honored for his architectural patronage|url=https://news.nd.edu/news/prince-charles-honored-for-his-architectural-patronage/|publisher=Notre Dame News}}</ref>
 
==Kehidupan pribadi==
Baris 74:
Beberapa wanita yang disebut pernah menjadi kekasih Charles antara lain Georgiana Russell, putri Duta Britania untuk Spanyol;{{sfn|Brandreth|p=192|2007}} Jane Wellesley, putri Adipati Wellington ke-8;{{sfn|Brandreth|p=193|2007}} Davina Sheffield;{{sfn|Brandreth|p=194|2007}} Sarah Spencer;{{sfn|Brandreth|p=195|2007}} dan [[Camilla Shand]].{{sfn|Brandreth|p=178|2007}}
 
Pada awal 1974, Louis Mountbatten berunding dengan Charles terkait kemungkinannya untuk menikahi cucu Louis, Amanda Knatchbull.{{sfn|Dimbleby|pp=204–206|1994}}{{sfn|Brandreth|p=200|2007}} Charles menulis surat kepada ibu Amanda sekaligus ibu baptisnya, Patricia Mountbatten, terkait ketertarikannya kepada Amanda. Patricia sendiri menerimanya, meski kemudian memberi nasihat bahwa usia Amanda yang belum 17 tahun dipandang terlalu dini.{{sfn|Dimbleby|p=263|1994}} Empat tahun kemudian, Louis Mountbatten berusaha mengatur agar dirinya dan Amanda bisa mendampingi Charles dalam kunjungannya ke India pada 1980, tetapi rencana ini ditentang ayah dari kedua belah pihak. Ayah Charles, Pangeran Philip, menolak karena ditakutkan ketenaran Louis Mountbatten sebagai Gubernur Jenderal India pertama akan membayang-bayangi pamor Charles. Ayah Amanda, John Knatchbull, menolak lantaran kekhawatiran media yang sangat mungkin akan memerhatikanmenjadikan Charles dan Amanda, padahalsebagai keduanyapusat belumperhatian, tentupadahal melangsungkanrencana pernikahan dimereka kemudianbelum haripasti.{{sfn|Dimbleby|pp=263–265|1994}} Namun sebelum Charles berkunjung sendiri ke India, Louis Mountbatten dibunuh [[Tentara Republik Irlandia Sementara]]. Setelah kembali, Charles melamar Amanda. Namun kematian kakeknya, juga disusul meninggalnya nenek dan adiknya karena bom, membuat Amanda menjadi enggan bergabung menjadi anggota keluarga kerajaan.{{sfn|Dimbleby|pp=263–265|1994}}
 
===Pernikahan pertama===
Saat masih berstatus sebagai kekasih Sarah Spencer, Charles mengunjungi kediaman keluarga Sarah pada 1977 dan bertemu adiknya, Diana Spencer. Saat Charles dan Diana berkunjung ke acara barbeque seorang teman, Charles menyebutkan tentang kematian Louis Mountbatten dan Diana menanggapi bahwa Charles terlihat sangat sedih dan membutuhkan perhatian saat pemakaman Louis. Menurut Jonathan Dimbleby, biografer Charles, Charles mulai memandang bahwa Diana sangat potensial untuk menjadi valon pengantinnya. Diana kemudian mendampingi Charles dalam kunjungannya ke [[Istana Balmoral]] dan [[Sandringham House]].{{sfn|Dimbleby|p=279|1994}}
 
Kakak Amanda, Norton Knatchbull, dan istrinya mengatakan pada Charles bahwa Diana tampak hanya tertarik dengan kedudukan Charles dan Charles sendiri tampak tidak mencintainya.{{sfn|Dimbleby|pp=280–282|1994}} Meski begitu, Charles tetap melanjutkan hubungannya dengan Diana dan itu menarik perhatian awak media. Saat Pangeran Philip menasihati bahwa segala spekulasi media dapat membuat nama baik Diana rusak jika Charles tidak segera menikahinya, Charles menafsirkan nasihat sang ayah sebagai peringatan untuk segera melamar Diana sesegera mungkin.{{sfn|Dimbleby|pp=281–283|1994}}
 
Charles melamar Diana pada Februari 1981 dan kedua pasangan tersebut menikah pada 29 Juli di Katedral Santo Paul. Sarah Spencer yang hadir dalam pernikahan adiknya memberikan tanggapan, "Aku saling mengenalkan mereka. Aku ini [[Kupido]]."<ref>{{cite web|title=Charles 'amazed' by Lady Di's yes|url=https://www.theguardian.com/uk/1981/feb/25/monarchy.alanrusbridger|publisher= The Guardian|accessdate=14 August 2015|date=25 February 1981}}</ref> Saat itu Diana baru menginjak usia 20 tahun dan Charles berusia 32 tahun. Dari pernikahannya dengan Diana, Charles memiliki dua orang putra: [[Pangeran William, Adipati Cambridge|William Arthur]] (lahir 1982) dan [[Pangeran Henry dari Wales|Henry Charles]] (lahir 1984).