Tentara Pelajar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (- dibawah, +di bawah)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Monumen TP.jpg|thumbjmpl|rightka|Monumen Tentara Pelajar di Solo]]
[[Berkas:Monumen TGP Malang.jpg|thumbjmpl|rightka|Monumen Tentara Genie Pelajar (TGP) Malang]]
 
'''Tentara Pelajar ( TP )''' adalah suatu kesatuan [[militer]] yang ikut mempertahankan kemerdekaan Indonesia di mana para anggotanya dari para [[pelajar]]. Terdapat beberapa istilah untuk penyebutan Tentara Pelajar yaitu di [[Jawa Timur]] TNI Brigade 17 seperti Detasemen I TRIP di [[Jawa Tengah]] Tentara Pelajar (TP), Sturm Abteilung , Pasukan Garuda, Pasukan Alap Alap, Laskar Kere, Brigade X, Laskar Minyak, dari mereka yang turut berjuang antara tahun 1945 – 1949 di Wilayah Surakarta, Wonogiri, Boyolali, Semarang dan sekitarnya, yang selanjutnya tergabung sebagai TNI Batalyon 55 Brigade V Divisi III di bawah komando Ign Slamet Riyadi dan diberi nama dengan CSA (Corps Suka Rela).), di [[Jawa Barat]] Corps Pelajar Siliwangi (CPS).
Baris 8:
 
Kemudian pada 17 Juli 1946 di Lapangan Pingit Yogyakarta atas perintah Markas Besar Tentara Keamanan Rakyat, oleh Mayor Jendral dr. Moestopo, seorang petinggi di MBTKR, telah dikukuhkan dan dilantik pasukan pelajar menjadi Tentara Pelajar.<ref name="ref1">[http://totokaryanto.blogdetik.com/2011/07/27/tentara-pelajar-di-kedu-selatan-bagian-i/ Sejarah Tentara Pelajar] (Diakses pada tanggal 1 Desember 2011)</ref>
[[Berkas:Pasukan T Ronggolawe.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Tentara Pelajar [[Pasukan T Ronggolawe|''Pasukan T (Tjadangan) Ronggolawe'']] Semarang pada tahun 1947]]
 
Nama Tentara Pelajar diberikan kepada Bagian Pertahanan IPI setelah melebur jadi Brigade 17 TNI pada tahun 1948 di bawah kendali [[Markas Besar Komando Djawa]] (MBKD). Kesatuan pelajar ini dibagi menjadi 4 Detasemen: I untuk Jawa Timur yang lebih dikenal dengan nama Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) di bawah komando Isman; II di Solo, Semarang dan sekitarnya di bawah komando Achmadi; III di Yogyakarta, Kedu, Banyumas, Pekalongan dan sekitarnya di bawah komando Martono serta Detasemen IV di Cirebon dan Jawa Barat umumnya dengan julukan Tentara Pelajar Siliwangi (TPS) di bawah komando Solichin. Dan satu detasemen khusus teknik bernama Tentara Genie Pelajar (TGP) di bawah komando Hartawan.