Pahlawan nasional Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 13352163 oleh Ikhlasfajril02 (bicara)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 18:
160 pria dan 13 wanita telah diangkat sebagai pahlawan nasional, yang paling terbaru adalah [[Lafran Pane]], [[Sultan Mahmud Riayat Syah]], [[Malahayati]] dan [[Muhammad Zainuddin Abdul Madjid]] pada tahun 2017.{{sfn|Tribunnews.com, Ini 4 Tokoh yang Diberi Gelar Pahlawan Nasional, Mahmoed Marzuki dari Riau Batal }} Pahlawan-pahlawan tersebut berasal dari seluruh wilayah di [[kepulauan Indonesia]], dari [[Aceh]] di bagian barat sampai [[Papua (provinsi)|Papua]] di bagian timur. Mereka berasal dari berbagai [[suku bangsa di Indonesia|etnis]], meliputi [[pribumi Indonesia]], [[Tionghoa Indonesia|etnis Tionghoa]], dan [[orang Indo|Eurasia]]. Mereka meliputi [[Daftar Perdana Menteri Indonesia|perdana menteri]], [[gerilyawan]], menteri-menteri pemerintahan, prajurit, bangsawan, jurnalis, Ulama, dan seorang uskup.
 
Daftar berikut ini disajikan dalam urutan abjad; karena perbedaan konvensi budaya penamaan, tidak semua entri diurutkan menurut nama belakang. Daftar ini lebih melakukan penyortiran menurut tahun kelahiran, wafat, dan penetapan. Nama-nama distandarisasikan menggunakan [[Ejaan Yang Disempurnakan]] dan tidak menggunakan ejaan aslinya.{{efn|[[Bahasa Indonesia]] telah mengalami sejumlah pengubahan ejaan sejak negara tersebut mendeklarasikan kemerdekaannya pada 1945. Ejaan Yang Disempurnakan, dimandatkan pada 1972, adalah sistem pengejaan resmi saat ini di Indonesia.}} Wikipedia Yunita Puspa Dewi
 
== Pahlawan Nasional Indonesia ==