Demokrasi liberal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
'''Demokrasi liberal''' (atau '''demokrasi konstitusionnal''') adalah [[sistem politik]] yang menganut kebebasan individu
secara [[konstitusional]] hak-hak individu dari kekuasaan pemerintah.<ref>Blackwell Dictionary of Modern Social Thought, Blackwell Publishing 2003, p. 148</ref> Dalam demokrasi liberal, keputusan-keputusan mayoritas (dari proses perwakilan atau langsung) diberlakukan pada sebagian besar bidang-bidang kebijakan pemerintah yang tunduk pada pembatasan-pembatasan agar keputusan pemerintah tidak melanggar [[kemerdekaan]] dan hak-hak individu seperti tercantum dalam [[konstitusi]].<ref>{{cite web |title=Democracy and Citizenship: Glossary |url=http://www.laits.utexas.edu/gov310/DC/glossary.html |date= |work=American politics |publisher=The University of Texas at Austin |accessdate=2004-08-09}}</ref> Demokrasi liberal pertama kali dikemukakan pada [[Abad Pencerahan]] oleh penggagas teori [[kontrak sosial]] seperti [[Thomas Hobbes]], [[John Locke]], dan [[Jean-Jacques Rousseau]]. Semasa [[Perang Dingin]], istilah demokrasi liberal bertolak belakang dengan [[komunisme]] ala [[Republik Rakyat]]. Pada zaman sekarang demokrasi konstitusional umumnya dibanding-bandingkan dengan [[demokrasi langsung]] atau [[demokrasi partisipasi]].
Baris 7 ⟶ 9:
== Referensi ==
{{reflist}}
{{politik-stub}}▼
[[Kategori:Bentuk pemerintahan]]
[[Kategori:Liberalisme]]
[[Kategori:Demokrasi|Liberal]]
▲{{politik-stub}}
|