Lilin lebah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:Beeswax.jpg|thumbjmpl|rightka|Lilin lebah yang belum dibentuk]]
[[Berkas:Beeswax foundation.jpg|thumbjmpl|rightka|Sarang lebah buatan yang dibuat dari lilin lebah yang dicetak]]
[[Berkas:Candles Oberflacht.jpg|thumbjmpl|Lilin lebah dari abad ke 6 masehi dari kuburan di [[Alemanni]], [[Seitingen-Oberflacht|Oberflacht, Jerman]]]]
[[Berkas:HonningSkraelle.JPG|thumbjmpl|rightka|Pemisahan lilin lebah dari madu]]
 
'''Lilin lebah''' adalah [[malam (zat)|lilin atau malam]] yang diproduksi dari [[sarang lebah]]. Umumnya tersusun atas dari [[ester]] [[asam lemak]] dan berbagai senyawa [[alkohol]] rantai panjang.
Baris 46:
 
Lilin lebah memiliki titik lebur yang rendah, antara 62-64 derajat Celcius. Jika dipanaskan hingga di atas 85 derajat Celcius, perubahan warna terjadi Lilin lebah [[titik nyala|mulai menyala]] pada temperatur 204.4 derajat Celcius.<ref>{{cite web|url=https://fscimage.fishersci.com/msds/02556.htm|title=MSDS for beeswax}}.</ref> [[Massa jenis]] lilin lebah pada temperatur 15 derajat Celcius 15&nbsp;°C adalah 958 to 970&nbsp;kg/m³.
[[Berkas:Triacontanyl palmitate.png|thumbjmpl|440px|Triacontanyl palmitate, komponen utama lilin lebah.]]
{{clear}}