Indulgensi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MyStori (bicara | kontrib)
Membalikkan revisi 13299937 oleh 36.84.224.47 (bicara)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 51:
 
==== Persyaratan khusus ====
Ada empat syarat yang harus dipenuhi
seluruhnya agar seseorang dapat memperoleh indulgensi penuh melalui suatu perbuatan:<ref name="enchiridion"/>{{rp|N.20}}
# Tidak terikat pada suatu dosa sekecil apapun, sekalipun hanya satu [[dosa ringan]] (lih. [[Dosa (Kristen)#Bobot Dosa|Bobot Dosa]], [[Tujuh dosa pokok]])
# Menerima [[Sakramen Tobat (Gereja Katolik)|Sakramen Pengakuan Dosa]]
Baris 58 ⟶ 59:
Satu kali pengakuan sakramental cukup untuk memperoleh beberapa kali indulgensi penuh, tetapi menerima Komuni Kudus dan berdoa untuk intensi [[Paus (Gereja Katolik)|Sri Paus]] harus dilakukan untuk memperoleh indulgensi penuh pada hari yang bersangkutan. Seandainya salah satu syarat tidak terpenuhi, maka indulgensi yang diperoleh adalah [[Indulgensi#Indulgensi sebagian|indulgensi sebagian]]. Bagaimanapun, terdapat pengecualian bagi umat yang tinggal di tempat yang sangat sulit untuk menerima Sakramen Tobat ataupun Komuni Kudus. [[Ordinaris]] setempat (biasanya [[uskup]]) dapat memberikan izin agar mereka memperoleh indulgensi penuh—walaupun tanpa menyambut Komuni Kudus ataupun Sakramen Tobat—asalkan mereka sungguh [[penyesalan|menyesali]] dosa-dosanya dan mempunyai niat untuk secepatnya menerima sakramen-sakramen yang disyaratkan.<ref name="enchiridion"/>{{rp|N.25}}
 
[[Berkas:Adoration Room of Francis Xavier Church, Kuta-Bali.jpg|thumb|Seseorang sedang melakukan [[Adorasi Ekaristi]] di Ruang Adorasi [[Gereja Santo Fransiskus Xaverius (Kuta, Balili)]].]]
 
==== Perbuatan untuk memperolehnya ====
Setelah keempat syarat di atas terpenuhi, seseorang akan memperoleh indulgensi penuh jika melakukan suatu perbuatan yang telah ditetapkan (baik yang tertulis dalam Buku Panduan Indulgensi, ataupun yang diumumkan oleh Bapa Suci, untuk dilakukan dalam kesempatan tertentu); misalnya: menerima berkat ''[[Urbi et Orbi]]'' (sekalipun melalui siaran radio ataupun televisi), mengikuti [[retret]] setidaknya 3 hari penuh, mengikuti [[misa]] [[santo pelindung]] [[paroki]]nya, memiliki niat teguh setiap hari untuk mencapai tujuan religius tertentu (contoh: panggilan imamat, karya pastoral kepada kaum miskin dan lemah, pembinaan iman kaum muda) termasuk menghadiri perayaannya dengan kesalehan, dan lain-lain.