Gamelan gong kebyar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 4:
 
== Instrumen yang digunakan ==
Umumnya dalam pementasan Gong Kebyar, terdapat 10-1413 instrumen yang digunakan. Jumlah instrumen yang digunakan bervariasi bergantung kelompok atau ''sekaa'' dari Gong Kebyar yang tampil. Instrumen yang digunakan tersebut adalah : ''Gangsa, Jegogan, Jublag, Reyong, Terompong, Reyong,'' gendang besar, ''Ceng ceng, Kajar, Gong besar, Kemong'', ''Babende, Kempli,'' suling bambu, dan rebab.
 
Instrumen yang termasuk kelompok ''gangsa'' merupakan instrumen pokok penyusun gong kebyar. Gangsa merupakan jenis instrumen berbilah atau dilengkapi dengan 10 buah tuts campuran kuningan yang kemudian dipukul untuk menghasilkan nada. Gangsa yang digunakan pada gong kebyar terdiri dari tiga jenis. Jenis pertama yaitu ''ugal''; merupakan jenis gangsa paling besar dan penyusun melodi utama dari pertunjukan drama gong. ''Ugal'' juga berfungsi sebagai pemimpin melodi saat terompong tidak digunakan. Jenis kedua yaitu pemade yang memiliki bilah tuts yang lebih kecil dari ''ugal.'' Nada yang dimiliki pemade lebih tinggi satu oktaf dari ugal. Jenis ketiga yaitu ''kantil'' yang merupakan ''gangsa'' dengan bilah tuts paling kecil dengan nada oktaf terendahnya sama dengan yang dimiliki ''pemade''.
Baris 10:
Jublag dan Jegogan memiliki tampilan yang serupa dengan jenis gangsa, namun dengan ukuran tuts yang lebih besar serta jumlah yang lebih sedikit. ''Jegogan'' merupakan instrumen dengan tuts yang memiliki nada terendah pada kelompok instrumen gong kebyar. Umumnya ''jegogan'' memiliki bilah tuts 5-6 buah. Sementara itu, ''Jublag'' memiliki nada yang lebih tinggi serta tempo permainan yang lebih cepat.
 
Instrumen yang berbentuk gong atau menyerupai terdiri dari Gong besar, kemong, babende, kempli, reyong, dan terompong. Gong besar sesuai namanya merupakan jenis gong yang paling besar pada kelompok instrumen gong kebyar. Biasanya gong kebyar dibuat sepasang yaitu jenis lanang (harafiah : pria) dan wadon (harafiah : wanita). Gong jenis lanang memiliki nada yang lebih tinggi dari wadon. Kemong dan babende memiliki bentuk serupa dengan gong besar namun dengan bentuk lebih kecil secara berurutan, sehingga nada yang dimilikipun secara berurutan lebih tinggi. ''Reyong'' dan ''Terompong'' merupakan alat musik yang terdiri dari 10-12 blok gong kecil. Reyong memiliki 12 blok gong kecil. Rentang nada ''reyong'' dapat mencapai beberapa oktaf, dan dapat dimainkan oleh dua hingga empat orang. Sementara terompong memiliki 10 buah blok gong kecil dan rentang nadanya mencapai dua oktaf. Terompong merupakan instrumen yang tidak terlalu umum ditampilkan dalam gong kebyar. ''Reyong'' dan ''Terompong'' pada tampilannya menyerupai susunan dari ''Kempli. Kempli'' merupakan instrumen yang terdiri dari satu blok gong kecil yang berfungsi untuk menandai tempo dari permainan ''gangsa.''
 
Gendang atau ''kendhang'' dalam bahasa Bali dalam pementasan gong kebyar terdiri dari dua jenis yaitu lanang (harafiah : pria) dan wadon (harafiah : wanita). Gendang jenis lanang memiliki nada yang lebih rendah dari jenis wadon. Instrumen lainnya yaitu rebab dan suling bambu yang digunakan dalam pementasan gong kebyar, secara umum sama dengan rebab dan suling bambu yang biasa ditemukan di nusantara.
 
JenisJumlah dan jumlahjenis instrumen yang digunakan secara umum pada pementasan gong kebyar kemudianpada dapatumumnya ditabulasikan pada tabel di bawah ini :
{|class="wikitable" style="margin: 1em auto;border-spacing: 0; border: none;"
|'''Jumlah'''
Baris 47:
|set
|''Cengceng''
|-
|1
|buah
|''Kajar''
|-
|2