Glukosamin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 30:
Dalam industri, glukosamin diproduksi dengan cara [[menghidrolisis|hidrolisis]] rangka luar krustasea. Glukosamin umumnya digunakan untuk meringankan gejala [[osteoartritis]] walaupun efek terapisnya sendiri masih diperdebatkan.
 
== Biokimia ==
 
Glukosamin pertama kali diidentifikasi oleh [[Dr. Georg Ledderhose]] pada tahun 1876, tapi struktur [[stereokimianya|stereokimia]] tidak sepenuhnya diketahui sampai ditemukan oleh [[Walter Haworth]] pada tahun 1939.<ref name="carb">{{cite book
Baris 51:
Pembentukan glukosamin-6-fosfat merupakan tahap awal untuk menyintesis produk ini. Glukosamin merupakan komponen penting dalam meregulasi produksi senyawa tersebut. Walaupun demikian, bagaimana lintasan biosintesis heksoamin diregulasi dan bagaimana hal ini dapat berpengaruh terhadap penyakit manusia masih belum terlalu jelas <ref name="Buse">Buse MG. "Hexosamines, insulin resistance, and the complications of diabetes: current status," ''Am J Physiol Endocrinol Metab'', 2006 Jan; 290(1):E1-E8. PMID 16339923.</ref>
 
== Efek Kesehatan ==
Konsumsi glukosamin secara oral biasanya digunakan untuk mengurangi gejala osteoartritis. Sebagai prekursor dari glikoaminoglikan yang menyusun jaringan [[kartilago]] sendi, suplementasi glukosamin diharapkan mampu membangun kembali jaringan kartilago dan mengurangi resiko osteoartritis, walaupun efektivitasnya masih diperdebatkan.<ref>Laverty S, Sandy JD, Celeste C, Vachon P, Marier JF, Plaas AH. "Synovial fluid levels and serum pharmacokinetics in a large animal model following treatment with oral glucosamine at clinically relevant doses," ''Arthritis Rheum'', 2005 Jan; 52(1):181-91. PMID 15641100.</ref><ref>Biggee BA, Blinn CM, McAlindon TE, Nuite M, Silbert JE. "Low levels of human serum glucosamine after ingestion of glucosamine sulphate relative to capability for peripheral effectiveness," ''Ann Rheum Dis''. 2006 Feb; 65(2):222-6. PMID 16079170.</ref> despite the positive results evidenced in several prospective controlled clinical trials.
 
=== Penggunaan ===
Glukosamin dapat diperoleh dari suplemen makanan. Dosis garam glukosamin (dalam bentuk [[glukosamin sulfat]] atau [[glukosamin hidroklorida]]) yang biasa dikonsumsi adalah sebesar 1,500 mg per hari.Umumnya, glukosamin yang umum dijual merupakan glukosamin dalam bentuk glukosamine sulfat dan glukosamin hidroklorida.<ref>[http://www.pdrhealth.com/drug_info/nmdrugprofiles/nutsupdrugs/glu_0122.shtml PDR Health]</ref> Glucosamine is often sold in combination with other supplements such as [[chondroitin sulfate]] and [[methylsulfonylmethane]].
 
=== Keamanan ===
Berbagai studi klinis telah membuktikan bahwa glukosamin aman untuk dikonsumsi. Walaupun demikian, isu [[alergi]] masih sering mengikuti konsumsi glukosamin ini karena umumnya glukosamin diperoleh dari cangkang kerang dan semacamnya (walaupun pada kenyataanya, bahan alergen penyebab alergi ada di dalam daging kerang, bukan pada cangkangnya).<ref>Gray H, Hutcheson P, Slavin R. "Is glucosamine safe in patients with seafood allergy?" ''J Allergy Clin Immunol'', 2004; 114(2):459-60. PMID 15341031.</ref> Sumber alternatif lain adalah penggunaan cendawan pada fermentasi jagung. Beberapa sumber lain menyebutkan bahwa konsumsi berlebih glukosamin berkontribusi pada diabetes. <ref name="Buse"/> tapi beberapa referensi lain menyangkal.<ref>Scroggie DA, Albright A, Harris MD. "The effect of glucosamine-chondroitin supplementation on glycosylated hemoglobin levels in patients with type 2 diabetes mellitus: a placebo-controlled, double-blinded, randomized clinical trial," ''Arch Intern Med'', 2003 July 14; 163(13):1587-90. PMID 12860582.</ref>.<ref>Tannis A.J, Barban J, Conquer J.A. Effect of glucosamine supplementation on fasting and non-fasting plasma glucose and serum insulin concentrations in healthy individuals. Osteoarthritis Cartilage 2004; 12 (6): 506-511.</ref><ref>Monauni T, Zenti MG, Cretti A, Daniels MC, Targher G, Caruso B, Caputo M, Mc Clain D, Del Prato S, Giaccari A, Muggeo M, Bonora E, Bonadonna RC. Effects of glucosamine infusion on insulin secretion and insulin action in humans. Diabetes. 2000 49; 926-935.</ref> Terlepas dari isu tersebut, sebuah penelitian lain menunjukkan bahwa asupan glukosamin sesuai dosis yang dianjurkan tidak berpengaruh terhadap intolerasi glukosa dan resistensi insulin sebagaimana yang dikhawatirkan pasien diabetes.<ref>Anderson JW, Nicolosi RJ, Borzelleca JF. Glucosamine effects in humans: a review of effects on glucose metabolism, side effects, safety considerations and efficacy. Food and Chemical Toxicology. 2005; 43 (2): 187- 201</ref><ref>Muniyappa R, Kame RJ, Hall G, Grandon SK, Bronstein JA, Ver M.R, Hortin GL, Quon MJ. Oral glucosamine for 6 weeks at standard doses does not cause or worsen insulin resistance or endothelial dysfunction in lean or obese subjects. Diabetes. 2006; 55 (11): 3142-50.</ref><ref>Powels M, Jacobs JR, Span PN, Lutterman JA, Smits P, Tack CJ. Short – term glucosamine infusion does not affect insulin sensitivity in humans. J Clin Endocrinol Metab. 2001; 86:2099-2103.</ref><ref>Biggee B, Blinn CM, Nuite M, Sibert JE, Mc Alindon TE. Effects of oral glucosamine sulphate on serum glucose and insulin during an oral glucose tolerance test of subjects with osteoarthritis. Ann Rheum Dis. 2007, 66 (2): 260-262.</ref>
 
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Pranala Luarluar ==
*[http://www.hilo.co.id/index-indonesia.php HiLo Joint+]
*[http://www.rottapharm.com Rottapharm Group] European patent-holder
Baris 76:
{{Suplemen makanan}}
 
[[CategoryKategori:Gula amino]]
[[CategoryKategori:Monosakarida]]
[[CategoryKategori:Suplemen makanan]]
 
[[cs:Glukosamin]]