Ilmu kebumian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmha (bicara | kontrib)
→‎Cabang utama: edit penomoran, salah ketik, dll
Ahmha (bicara | kontrib)
Baris 53:
# [[Geografi]] adalah ilmu yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan dan perbedaan (variasi) keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan Bumi. Kata geografi berasal dari Bahasa Yunani yaitu gêo ("Bumi") dan graphein ("menulis", atau "menjelaskan").
# [[Penginderaan jauh]], merupakan terjemahan dari istilah ''remote sensing'' adalah ilmu, teknologi dan seni dalam memperoleh informasi mengenai objek atau fenomena di (dekat) permukaan Bumi tanpa kontak langsung dengan objek atau fenomena yang dikaji, melainkan melalui media perekam objek atau fenomena yang memanfaatkan energi yang berasal dari gelombang elektromagnetik dan mewujudkan hasil perekaman tersebut dalam bentuk citra. Pengertian 'tanpa kontak langsung' di sini dapat diartikan secara sempit dan luas. Secara sempit berarti bahwa memang tidak ada kontak antara objek dengan analis, misalnya ketika data citra satelit diproses dan ditransformasi menjadi peta distribusi temperatur permukaan pada saat perekaman. Secara luas berarti bahwa kontak dimungkinkan dalam bentuk aktivitas ''ground truth'', yaitu pengumpulan sampel lapangan untuk dijadikan dasar pemodelan melalui interpolasi dan ekstrapolasi pada wilayah yang jauh lebih luas dan pada kerincian yang lebih tinggi.
# [[Kartografi]] atau pemetaan]] mempelajari representasi permukaan Bumi dengan simbol abstrak. Bisa dibilang, tanpa banyak kontroversi, kartografi merupakan penyebab meluasnya kajian geografi. Kebanyakan geografer mengakui bahwa ketertarikan mereka pada geografi dimulai ketika mereka terpesona oleh peta pada masa kecil mereka. walaupun subdisiplin ilmu geografi lainnya masih bergantung pada peta untuk menampilkan hasil analisisnya, pembuatan peta itu sendiri masih terlalu abstrak untuk dianggap sebagai ilmu terpisah.
Interaksi yang terjadi antara lapisan-lapisan Bumi membuat banyak cabang modern ilmu ini yang melakukan pendekatan antar disiplin untuk mempelajarinya. Contohnya adalah untuk memahami sirkulasi lautan, interaksi antara [[laut]], atmosfer, dan [[perputaran Bumi]] juga harus diperhitungkan.