Tonisitas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 17:
== Hipotonisitas ==
[[Berkas:Blausen_0684_OsmoticFlow_Hypotonic.png|kiri|jmpl|232x232px|Sebuah [[sel darah merah]] dalam larutan yang hipotonik, menyebabkan air bergerak ke dalam sel.]]
Larutan hipotonik memiliki konsentrasi zat terlarut yang lebih daripada larutan lainnya. Dalam biologi, larutan di luar sel disebut hipotonik jika memiliki konsentrasi zat terlarut lebih rendah relatif terhadap [[sitosol]]. Karena [[tekanan osmotik]], air berdifusi ke dalam sel, dan sel sering muncul [[Tekanan turgor|bombastis]], atau kembung.
Untuk sel-sel tanpa [[dinding sel]], seperti sel-sel hewan, jika gradien cukup besar, penyerapan kelebihan air dapat menghasilkan tekanan yang cukup untuk menyebabkan sitolisis, atau [[Lisis|pecahnya]] sel.
Bila sel tumbuhan berada dalam larutan yang hipotonik, sentral [[vakuola]] mengambil air tambahan dan mendorong membran sel ke dinding sel. Karena kekakuan dari dinding sel, ia mendorong kembali, mencegah sel agar tidak meledak. Ini disebut [[tekanan turgor]].<ref>{{Cite web|url=http://medical-dictionary.thefreedictionary.com/hypotonic|title=Definition&nbsp;— hypotonic|publisher=The Free Dictionary|access-date=23 August 2012}}</ref>
Baris 33:
== Referensi ==
{{reflist}}
 
[[Kategori:Biologi sel]]