Tentara Mahdi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: fr:Armée du Mehdi
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 1:
[[ImageBerkas:MahdiArmy.jpg|thumb|Para anggota Tentara Mahdi mengadakan parade di [[Kota Sadr]]]]
'''Tentara Mahdi''', yang juga dikenal sebagai '''Milisi Mahdi''', '''Pasukan Mahdi''' atau '''Jaish al Mahdi''' ([[bahasa Arab]] '''جيش المهدي''') , adalah sebuah pasukan [[milisi]] yang dibentuk oleh imam [[Syi’ah]] [[Irak]] [[Muqtada al-Sadr]] pada Juni [[2003]]. Kaum [[militan]] [[Islam]] ini menjadi terkenal di dunia internasional pada [[4 April]], [[2004]] ketika mereka memimpin konfrontasi bersenjata pertama menentang [[pendudukan Irak oleh Amerika Serikat|pasukan-pasukan pendudukan yang dipimpin oleh AS di Irak]] dari komunitas Syi’ah dalam sebuah pemberontakan yang terjadi setelah ditutupnya surat kabar al-Sadr dan upaya untuk menahannya. Konfrontasi ini berlangsung hingga [[6 Juni]]. Kelompok ini dipersenjatai dengan [[senapan serbu]] [[AKM]], [[granat berpeluncur roket]], [[mortir]], [[peluru kendali darat ke udara]] Strela, dan senjata-senjata ringan lainnya. Milisi Mahdi juga menggunakan alat ledak buatan sendiri yang dikenal sebagai bom-bom pinggir dalam serangan-serangan mereka terhadap penduduk sipil Irak, Pasukan Keamanan Irak dan Pasukan-pasukan Koalisi. Gencatan senjata yang disepakati pada bulan Juni diikuti oleh upaya-upaya untuk membubarkan milisi ini dan mengubah gerakan al-Sadr menjadi sebuah partai politik untuk ikut serta dalam pemilihan umum 2005. Muqtada al Sadr memerintahkan para anggota Tentara Mahdi untuk melakukan gencatan senjata kecuali bila mereka diserang terlebih dulu. Gencatan senjata ini gagal pada Agustus 2004, dengan pecahnya pertempuran-pertempuran baru. Milisi Mahdi saat ini beroperasi melakukan intimidasi terhadap orang-orang Irak, dengan menggunakan persenjataan mereka yang tidak legal untuk mempengaruhi pemerintahan lokal, menginfiltrasi polisi, dan meneror warga Sunni Irak serta pendukung-pendukung mereka. Milisi ini diyakini telah menginfiltrasi angkatan kepolisian Irak dan terlibat dalam kegiatan-kegiatan pengawasan keamanan. Partai [[Kader dan Elit Independen Nasional]] yang ikut dalam [[pemilu Irak 2005]] terkait erat dengan pasukan ini.
 
== Sejarah awal ==
Tentara Mahdi mulai sebagai sebuah kelompok kecil dengan sekitar 500 mahasiswa sekolah agama yang terkait dengan Muqtada al-Sadr di distrik [[Kota Sadr]] di [[Baghdad]], yang sebelumnya dikenal sebagai Kota Saddam. Kelompok ini masuk untuk mengisi kekosongan keamanan di Kota Sadr dan di sejumlah kota di selatan Irak setelah jaduhnya Baghdad ke tangan pasukan-pasukan koalisi yang dipimpin oleh AS pada [[9 April]] [[2003]]. Kelompok ini mulanya memberikan bantuan kepada warga Irak dan mengamankan pemukiman-pemukiman kumuh Syi’ah dari para penjarah.
 
Perlahan-lahan milisi ini erkembang dan diresmikan oleh al-Sadr pada Juni 2003. Tentara Mahdi berkembang menjadi sebuah kekuatan besar dengan sekitar 10.000 milisi yang bahkan mengoperasikan apa yang setara dengan suatu [[pemerintahan bayangan]] di beberapa bagian Irak. Isi ceramah-ceramah Al-Sadr kritis terhadap pendudukan AS, namun mulanya ia tidak bergabung dengan kaum Islam [[Sunni]] dan [[gerilyawan]] [[Baath]] dalam serangan-serangan mereka terhadap pasukan-pasukan Koalisi.
Baris 21:
Pada [[16 April]] Kut direbut kembali oleh pasukan-pasukan AS, dan beberapa lusin anggota Tentara Mahdi terbunuh dalam pertempuran itu. Namun demikian, wilayah di sekitar along bersama Karbala tetap berada di bawah kekuasaan pasukan-pasukan Sadr. Sadr sendiri diyakini bersembunyi di Najaf. Pasukan koalisi mengepung sekitar Najaf dengan 2500 pasukan, tetapi mengurangi jumlah pasukan-pasukan untuk melakukan perundingan dengan Tentara Mahdi. Pada awal Mei, pasukan-pasukan koalisi memperkirakan sekitar 200-500 kaum militan masih berada di Karbala, 300-400 di Diwaniyah, sejumlah lagi yang tidak diketahui persis berapa masih tertinggal di Amarah dan Basra, dan 1.000-2.000 masih bersembunyi di wilayah Najaf-Kufa.
 
Pada [[4 Mei]] pasukan-pasukan koalisi mulai melakukan serangan balasan untuk membasmi Tentara Mahdi di Irak selatan setelah gagalnya perundingan-perundingan. Gelombang pertama dimulai dengan serangan-serangan simultan di Karbala dan Diwaniyah terhadap pasukan-pasukan milisi, yang diikuti dengan gelombang kedua pada [[5 Mei]] di Karbala dan lebih banyak lagi serangan yang merebut kantor gubernur di Najaf pada [[6 Mei]]. Sejumlah 86 milisi diperkirakan terbunuh dalam pertempuran itu bersama-sama dengan 4 tentara AS. Beberapa komandan Milisi yang berpangkat tinggi juga terbunuh dalam sebuah serangan terpisah oleh satuan-satuan [[Operasi Khusus]] [[tentara]] AS. Pada [[8 Mei]] pasukan-pasukan AS melakiukan sebuah serangan susulan ke Karbala, dengan serangan dua arah ke dalam kota. Tank-tank AS juga melakukan terobosan ke Kota Sadr. Pada saat yang sama, mungkin sebagia taktik pengalihan perhatian, ratusan pemberontak Tentara Mahdi menyapu melalui Basra, menembaki patroli-patroli Inggris dan merebut bagian-bagian kota. Dua orang militan terbunuh dan beberapa orang pasukan Inggris terluka.
 
Pada [[24 Mei]] setelah menderita kekalahan hebat dalam pertempuran beberapa minggu, pasukan-pasukan Tentara Mahdi menarik diri dari kota Karbala. Hal ini menyebabkan satu-satunya wilayah yang masih berada dalam kekuasaan mereka adalah wilayah Najaf-Kufa, yang juga mengalami serangan-serangan Amerika terus-menerus. Total keseluruhan beberapa ratus pemberontak Tentara Mahdi mati terbunuh (menurut pihak militer AS, dan berbagai kantor berita.) dalam pertempuran-pertempuran dengan pasukan-pasukan Amerika yang mempunyai perlengkapan dan yang terlatih lebih baik. Tak gentar oleh pertempuran itu, Muqtada al-Sadr secara teratur memberikan ceramah-ceramah Jumatnya di Kufa selama pertempuran berlangsung.
 
=== Gencatan senjata bulan Juni ===
Baris 98:
}}
 
[[CategoryKategori:Irak]]
 
[[ar:جيش المهدي]]