Abu Ayyub al-Anshari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
! colspan=2 class="fn" style="text-align:center; background-color:; font-size:95%;" | '''radhiyallahu anhu'''
|-
| colspan=2 style ="text-align:center;"|[[File:Eyup_Sultan_Mosque_Exterior.JPG|250px|center|alt=Foto Masjid Ayyub Sultan (Eyup Sultan Mosque) di Istanbul diambil dari arah makam Abu Ayyub al-Anshari|]]Masjid Ayyub Sultan di [[Istanbul]], dekat makam Abu Ayyub al-Anshari]]
|-
! Nama asli
Baris 30:
'''Abu Ayyub al-Anshari''' ({{lang|ar|أبو أيوب الأنصاري}}) adalah seorang [[Sahabat Nabi|sahabat]] [[Nabi Muhammad]] yang paling tua sekali. Di antara kemuliaannya adalah singgahnya Nabi Muhammad selama kurang lebih tujuh bulan di rumahnya ketika datang [[hijrah]] dari [[Mekkah]] ke [[Madinah]].<ref name="Ensiklopedi">{{cite book |last=Al-Mishri |first=Mahmud |title=Ensiklopedi Sahabat |volume=2 |publisher=[https://pustakaimamsyafii.com Pustaka Imam Asy-Syafi'i] |location=Jakarta |year=2015 |editor=Muhammad Ali, Lc |isbn=978-602-9183-92-4 |pages=488-503}}</ref> Abu Ayyub hidup pada zaman [[Abu Bakar]], [[Umar]], [[Utsman bin Affan]] dan [[Ali bin Abi Thalib]]. Abu Ayyub meninggal di [[Konstantinopel]] ketika tentara [[Kekhalifahan Umayyah]] coba menyerang kota itu. Setelah Sultan [[Muhammad II]] naik tahta di [[Istanbul]] pada tahun [[1435]], makam Abu Ayyub dipindahkan ke tepi benteng [[Istanbul]], seperti yang diwasiatkannya.
 
Abu Ayub tidak pernah absen dalam satu peperangan pun. Ia memegang teguh firman Allah SWT, “Berangkatlah kalian dalam keadaan ringan maupun berat dan berjihadlah dengan harta dan jiwa kalian di jalan Allah...” ([[Surah At-Taubah|QS. a tat-Taubah [9]]]: 41)
 
== Kehidupan ==