Masjid Istiqlal, Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Yogwi21 (bicara | kontrib)
fix coord
Pierrewee (bicara | kontrib)
Baris 97:
[[File:Istiqlal Mosque Eid ul Fitr Jamaah 5.JPG|thumb|Salat Ied berjamaah Idulfitri tahun 2011]]
 
Karena Masjid Istiqlal adalah masjid nasional Republik Indonesia, setiap upacara atau peringatan hari besar Islam senantiasa digelar di masjid ini. Misalnya Hari raya [[Idul Fitri]], [[Idul Adha]], [[Isra Mi'raj]], dan [[Maulid Nabi]] digelar di masjid ini dan diliput televisi nasional. Untuk turut memeriahkan perhelatan [[Tahun Kunjungan Indonesia|Visit Indonesia Year 1991]] digelarlah Festival Istiqlal yang pertama pada tahun 1991. Festival ini digelar untuk memamerkan seni dan kebudayaan Islam Indonesia, turut hadir perwakilan negara sahabat berpenduduk muslim seperti Iran, Arab Saudi, dan perwakilan muslim [[China]] dari [[Uighur]]. Festival Istiqlal yang kedua digelar pada tahun 1995 untuk memperingati 50 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
 
Pada pukul 15.20 WIB hari Senin, 19 April 1999 bom meledak di lantai dasar Masjid Istiqlal. Letusan ini meretakkan tembok dan memecahkan kaca beberapa kantor organisasi Islam yang berkantor di Masjid Istiqlal, termasuk kantor [[Majelis Ulama Indonesia]]. Dua orang terluka akibat ledakan ini.<ref>{{cite web |url= http://www.thejakartapost.com/news/1999/04/20/explosion-rocks-istiqlal-mosque.html |title= Explosion rocks Istiqlal Mosque|author= |date= 20-04-1999 |work= |publisher= The Jakarta Post|accessdate=18 March 2012}}</ref> Pada bulan Juni 1999 Polisi mengumumkan tujuh orang pengamen tersangka pelaku pengeboman Masjid Istiqlal yang telah ditangkap. Ketujuh orang ini adalah pelaksana yang menempatkan bom di Masjid Istiqlal, meskipun demikian siapakah otak perencana di balik pengeboman ini masih belum terungkap jelas.<ref>{{cite web |url= http://www.thejakartapost.com/news/1999/06/15/police-reveal-arrests-mosque-blast-suspects.html |title= Police reveal arrests of mosque blast suspects |author= |date= 15-06-1999|work= |publisher= The Jakarta Post|accessdate=18 March 2012}}</ref>