RCTI: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Pranala luar: hapus templat p&f
Alex Neman (bicara | kontrib)
Baris 136:
Karena setiap hari pelanggan dekoder RCTI semakin bertambah di wilayah Jabodetabek, maka pada [[1 Agustus]] 1990, RCTI melakukan pelepasan dekoder. Lalu bertepatan dengan ulang tahun RCTI ke-1, tepatnya tanggal 24 Agustus 1990, pemerintah akhirnya mengizinkan RCTI beroperasi secara terestrial sebagai siaran gratis dan pada saat itu pula, [[Global Mediacom|PT Bimantara Citra Tbk]] mendirikan [[SCTV]] sebagai stasiun televisi swasta kedua di Indonesia yang pada saat itu berstatus televisi lokal di [[Surabaya]] untuk merelay acara-acara RCTI di Surabaya. Baru pada tahun [[1991]], RCTI merealisasikan hal itu setelah RCTI meluaskan siarannya ke Bandung pada [[1 Mei]] [[1991]].
 
[[Berkas:RCTI.pngsvg|thumb|left|180px|Logo kedua RCTI (24 Agustus 2000-19 Mei 2015)]]
Bertepatan dengan ulang tahun ke-4, tepatnya tanggal 24 Agustus [[1993]], RCTI melakukan siarannya secara nasional. Menginjak usia ke-11, tepatnya tanggal 24 Agustus [[2000]], RCTI resmi berganti [[logo]] baru yang menggambarkan penampilan dan semangat baru serta penempatan logo diubah dari posisi semula di pojok kanan atas menjadi di pojok kiri atas. Hingga awal tahun [[2001]], RCTI memiliki 47 stasiun transmisi di seluruh Indonesia. Sejak 1 Januari 2003, RCTI mengudara selama 24 jam nonstop.