Intan (seri televisi): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
Baris 50:
== Sinopsis ==
Kasih adalah putri dari sebuah keluarga kaya. Kasih jatuh cinta pada Fajar yang berasal dari keluarga miskin.
Intan ([[Naysilla Mirdad]]) sudah dewasa. Dia tumbuh menjadi seorang gadis yang lugu (Agak sedikit Lemot), baik dan sangat menyayangi Lastri ([[Nani Widjaja|Hj. Nani Wijaya]]), Lastri sangat protektif terhadap Intan karena dia tidak ingin masa depan Intan rusak seperti masa depan Ayahnya, Fajar. Ternyata Lastri
Kehidupan awal Intan di rumah itu tidak mudah, karena Nadine bersikap memusuhi Intan, Tapi Intan tetap menghadapi dia dengan sabar dan sayang.. Intan menganggap Nadine sebagai pengganti Ibunya yang sudah meninggal.. sifat dan sikap Intan, akhirnya membuat Nadine luluh juga. Intan yang merasa tidak enak karena sudah menumpang dirumah mertuanya.. ingin membiayai hidup anaknya, memilih bekerja sebagai Sales.. karena pekerjaannya ini, Intan bertemu dengan Rado ([[Dude Harlino]]), calon pengganti Ello yang telah meninggal karena kecelakaan lalu lintas. Lalu Intan bekerja disebuah salon yang ternyata adalah milik ibu Rado, Wina ([[Nunu Datau]]). Disalon ini, Intan bertemu dengan Lila dan Fanny, Lila yang juga menyukai Rado kesal, dan berusaha memisahkan Intan dan Rado.. Sementara itu Kasih yang menderita penyakit ginjal diharuskan melakukan transplantasi ginjal.. Tetapi tidak ada satupun donor yang cocok.
Dokter Frans yang tidak mau kehilangan Kasih, akhirnya mencari Intan dengan tujuan meminta Intan mendonorkan ginjalnya untuk Kasih.. Lastri sangat marah saat mengetahui hal ini, Intan akhirnya mengetahui bahwa Kasih adalah ibunya, dan sebenarnya ibunya belum meninggal.. Intan shock.. Tapi karena kebaikan hatinya, dia bersedia mendonorkan ginjalnya. Tapi keinginannya ini, ditentang oleh Lastri, Rado dan Kasih sendiri.. Namun pada akhirnya, karena tekadnya yang keras ingin menolong ibunya, Intan pun rela mendonorkan satu ginjalnya untuk Kasih.
|