Perpecahan Tito-Stalin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{multiple image|header=|header_align=center<!-- left/right/ -->|header_background=#CCCCFF|align=right|direction=horizontal|image1=Josip Broz Tito Bihać 1942.jpg|caption1={{center|[[Josip Broz Tito|Tito]]}}|width1=140|image2=Stalin lg zlx1 (crop).jpg|caption2={{center|[[Joseph Stalin|Stalin]]}}|width2=140}}'''Perpecahan Tito–Stalin''', atau disebut juga '''Perpecahan Yugoslavia–Soviet''', adalah konflik antara [[Josip Broz Tito]], pemimpin [[Republik Federal Sosialis Yugoslavia|RFS Yugoslavia]] dan [[Joseph Stalin]], pemimpin [[Uni Soviet]]. Perpecahan ini mengakibatkan dikeluarkannya Yugoslavia dari Biro Informasi Komunis ([[Kominform]]) pada tahun 1948. Kejadian ini merupakan awal dari periode Informbiro, ditandai oleh hubungan yang buruk dengan Uni Soviet dan berakhir pada tahun 1955.
 
Menurut Soviet, konflik ini disebabkan oleh ketidaksetiaan Yugoslavia kepada Uni Soviet, sedangkan menurut Yugoslavia dan dunia Barat, konflik ini disebabkan oleh nasionalisme [[Josip Broz Tito]] dan penolakannya untuk tunduk kepada [[Josef Stalin|Joseph Stalin]] yang akan membuat Yugoslavia menjadi [[negara satelit]] Soviet. Dewasa ini para ahli menekankan bahwa penyebabnya adalah penolakan Stalin atas rencana Tito untuk menyerapmendirikan [[Federasi Balkan]] yang akan memasukkan wilayah [[Albania]] dan [[Yunani]] dalam suatu kerjasama dengan [[Bulgaria]], yangkarena hal ini akan memunculkan blok Eropa Timur yang kuat di luar kontrol Moskow.<ref>Jeronim Perovic, "The Tito–Stalin Split: A Reassessment in Light of New Evidence." </ref>
 
== Asal-usul ==
Baris 12:
Selain itu, Tito secara terbuka mendukung pihak komunis dalam [[Perang Saudara Yunani]], sementara Stalin menjaga jarak setelah bersepakat dengan [[Winston Churchill|Churchill]] untuk tidak mendukung komunisme di sana dalam Perjanjian Percentages. Tito berencana untuk menyerap Albania dan Yunani dalam kerjasama dengan [[Republik Rakyat Bulgaria|Bulgaria]], yang akan memunculkan blok Eropa Timur yang kuat di luar kontrol Moskow. Stalin tidak bisa mentolerir ancaman itu.<ref>Jeronim Perovic, "The Tito–Stalin Split: A Reassessment in Light of New Evidence." </ref>
 
== CominformKominform Pertama ==
Namun, dunia masih melihat dua negara sebagai sekutu yang dekat. Hal ini terbukti pada pertemuan pertama dari [[Kominform|CominformKominform]] pada tahun 1947, di mana perwakilan Yugoslavia mengkritik tajam partai-partai Komunis nasional yang dianggap kurang serius memperjuangkan gerakan Komunis, terutama partai-partai Italia dan Perancis yang terlibat dalam politik koalisi. Mereka pada dasarnya sejalan dengan posisi Soviet. Markas CominformKominform bahkan didirikan di [[Beograd]]. Namun, kesamaan itu tidak tercermin dalam hubungan kedua negara.
 
== CominformKominform Kedua ==
Tito tidak menghadiri pertemuan kedua CominformKominform, takut bahwa Yugoslavia akan diserang secara terbuka. Pada 28 Juni, negara-negara anggota lainnya mengusir Yugoslavia, menyebut bahwa "elemenunsur nasionalis" "dalam lima atau enam bulan terakhir" telah "berhasil mencapai posisi dominan dalam kepemimpinan" [[Partai Komunis Yugoslavia|PKY]]. Resolusi tersebut memperingatkan Yugoslavia bahwa mereka sedang dalam jalan kembali ke kapitalisme borjuis karena posisi nasionalis dan pikiran-pikiran merdekanya.
 
== Hasil ==