Batavia Air: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 11:
|parent = [[Merpati Nusantara Airlines]]<br/>[[Mandala Airlines]]<br/>[[Mandala Tigerair]]<br/>[[Mandala Bizjet]]<br/>[[Sempati Air]]<br/>[[Sky Aviation]]
|company_slogan = Trust Us To Fly
|founded = 2002<br/>2016
|ceased = 31 Januari 2013
|headquarters = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
Baris 31:
Pada tanggal [[31 Januari]] [[2013]], Batavia Air berhenti beroperasi karena dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
 
Batavia Air resmi dibuka pada tahun [[2016]] oleh [[Agung Laksono]]. Sebagaimana, maskapai bertarif rendah ini melayani penerbangan domestik dan internasional (Hanya lebih dr 59 rute penerbangan domestik dan 5 penerbangan internasional). Tahun [[2017]], Armada B747-400, dan B737-800NG telah diperjualbelikan kepada [[Batavia Air]] lalu diperjualbelikan ke [[Sempati Air]] (maskapai full service]], dan [[Merpati Nusantara Airlines]] (maskapai medium-service).
Batavia Air resmi dibuka pada tanggal [[31 Januari]] [[2015]] oleh Direktur PT. Insinyur Media Terampil Grup Tbk. [[Agung Laksono]] dan Direksi PT. Insinyur Media Terampil Grup Tbk. [[Eri Satriaatmadja]]. Dan secara resmi membuka perjalanan dari Jakarta menuju Jayapura, Jakarta menuju Ternate dan Jakarta menuju Tegal. [[Agung Laksono]] dan [[Eri Satriaatmadja]] resmi membuka bandar udara di kota Tegal, Jawa Tengah yaitu Bandara Werkudoro dengan luas tanah 10 hektar dan luas landasan pacu 20 hektar. Jalan tersebut yaitu jalan sempit akan digunakan untuk pembatas luas tanah milik PT. INSINYUR MEDIA TERAMPIL GROUP bahkan ANGKASAPURA 2. Sekarang, Batavia Air menggunakan pesawat Fokker pada tanggal 12 Februari 2015 sebagai tanda hadiah bagi Dirut IMT Group [[Agung Laksono]].
 
== Armada pesawat ==