Kompas (surat kabar): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TheriusRooney (bicara | kontrib)
Hapus iklan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 12:
| chiefeditor = Rikard Bagun
| publisher = Yayasan Bentara Rakyat (1964-1965)<br>PT Kompas Media Nusantara
| country = {{flagcuntry|[[Indonesia}}]]
| political = Sekuler
| language = Indonesia
Baris 25:
| website = {{URL|http://www.kompas.com/}}
}}
'''Harian Kompas''' adalah nama [[surat kabar]] [[Indonesia]] yang berkantor pusat di [[Jakarta]]. [[Koran]] Kompas diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari [[Kompas Gramedia|Kompas Gramedia (KG)]]. Untuk memudahkan akses bagi pembaca di seluruh dunia, ''Kompas'' juga terbit dalam bentuk [[daring]] bernamadi [http://www.kompas.comalamat KOMPASKompas.com] yang dikelola oleh PT Kompas Cyber Media. KOMPASKompas.Comcom berisi berita-berita yang diperbarui secara aktual dan juga memiliki sub kanalsubkanal koran Kompas dalam bentuk digital.
 
Harian Kompas adalah satu di antara dua (2) koran di Indonesia yang diaudit oleh [[Audit Bureau of Circulations]] (ABC). Koran lainnya yang juga diaudit adalah Warta Kota.<ref>{{cite web|url=http://heradiani.com/article/?p=94|title=Warta Kota, The City Icon|accessdate=2011-10-31|quote=But this has resulted in a very accurate and reliable outcome, especially for advertisers. I think only Kompas and Warta Kota that use the ABC’s service. It’s not cheap, but for our credibility, money must not be a problem,” he added.}}</ref><ref>{{cite web|url=http://finance.groups.yahoo.com/group/MC-ers/message/3270|title=Lembaga Rating Dikritik Lagi (Kasus Rating Warta Kota)|accessdate=2011-10-31|quote=Dengan menggunakan hasil rating terbaru dari ABC, Warta Kota berani menyatakan dirinya sebagai koran yang 'laku' terjual banyak (sekita 140 ribuan eksemplar), serta mendapatkan penghargaan (iklannya ada di berbagai majalah).}}</ref>
 
== Sejarah ==
[[Berkas:Pendiri Kompas.PNG|thumb|Pendiri Kompas, [[P.K. Ojong|Peter Kansius Ojong]] (1920-1980) (kiri) dan [[Jakob Oetama]] (kanan)]]
[[Berkas:Kompas-22 Januari 1985-sample.jpg|thumb|Cuplikan dari harian ''Kompas'' edisi Selasa, 22 Januari 1985.]]
Ide awal penerbitan harian ini datang dari [[Jenderal]] [[Ahmad Yani]], yang mengutarakan keinginannya kepada [[Frans Seda|Frans Xaverius Seda]] (Menteri Perkebunan dalam kabinet Soekarno) untuk menerbitkan surat kabar yang berimbang, kredibel, dan independen. Frans kemudian mengemukakan keinginan itu kepada dua teman baiknya, [[P.K. Ojong|Peter Kansius Ojong]] (Tionghoa : Auwjong Peng Koen) (1920-1980), seorang pimpinan redaksi mingguan Star Weekly, dan [[Jakob Oetama]], wartawan mingguan Penabur milik gereja Katolik, yang pada waktu itu sudah mengelola majalah [[Intisari]] ketika PT Kinta akan mengalami kebangkrutan yang terbit tahun 1963. Ojong langsung menyetujui ide itu dan menjadikan Jakob Oetama sebagai editor ''editor in-chief'' pertamanya.
 
Pada tahun 1964, Presiden [[Soekarno]] mendesak Partai Katholik untuk mendirikan media cetak berbentuk surat kabar, maka dari wartawan bulanan Intisari inilah sebagian wartawan Katolik direkrut. Selanjutnya, beberapa tokoh Katolik tersebut mengadakan pertemuan bersama beberapa wakil elemen hierarkis dari Majelis Agung Wali Gereja Indonesia (MAWI): Partai Katolik, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Pemuda Katolik dan Wanita Katolik. Mereka sepakat mendirikan "Yayasan Bentara Rakyat".
Baris 128:
'''KOMPAS ePaper''' adalah [[koran digital]] Kompas dalam bentuk [[elektronik]] yang diproduksi oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari [[Kelompok Kompas Gramedia]]. KOMPAS ePaper diluncurkan pertama kali pada tanggal 1 Juli 2009. Inovasi dan inisiatif ini sebenarnya telah ada dari tahun 2008, akan tetapi baru bisa diakses pada tanggal tersebut setelah melalui beberapa perbaikan dan uji coba [[purwarupa]].
 
Isi KOMPAS ePaper ini tidak sama dengan ''[http://kompas.com Kompas.com]''. Apabila pada Kompas.com, informasi-informasi yang diberikan berbeda dengan Kompas versi kertas koran, maka KOMPAS ePaper memiliki isi (berita dan iklan) yang sama dengan Kompas versi kertas koran. Perbedaan mendasarnya hanya pada mediumnya saja, tidak lagi menggunakan kertas koran, melainkan dalam bentuk digital atau sering juga disebut dengan epaper. Pada saat peluncurannnya, akses KOMPAS ePaper tidak memungut biaya, namun membutuhkan plugin tambahan yaitu [[Microsoft Silverlight]] dan [[Adobe Flash]] yang wajib dipasang terlebih dahulu pada [[Peramban web]] yang digunakan.
 
==== Digital ====
 
Per 1 Mei 2011, untuk mengakses [http://digital.kompas.com digital.kompas.com] harus melakukan pembayaran terlebih dahulu, sistem langganan berbayar ini meliputi '''KOMPAS Cetak''', '''KOMPAS Reader''' dan '''KOMPAS ePaper'''.<ref>{{cite web|url=http://teknologi.kompasiana.com/internet/2011/05/01/sensasi-berlangganan-kompas-edisi-digital/|title=Sensasi Berlangganan “Kompas” Edisi Digital|accessdate=2011-11-03|quote=Lewat tengah malam, 1 Mei 2011. Saya lagi asik bolak-bolik laman epaper Kompas. Tiba-tiba klik mengarah (atau tepatnya dialihkan) ke halaman Kompas Digital. Muncul tulisan: Mulai 1 Mei 2011, harian Kompas edisi Digital dikenakan biaya berlangganan. Duh!.}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.kaskus.us/showthread.php?p=423798358|title=Setuju Tidak Baca Berita Media Pake bayar Segala? Kompas Gelo|accessdate=2011-11-03|quote=Mulai 1 Mei 2011, harian Kompas edisi Digital dikenakan biaya berlangganan. Paket Berlangganan Harian KOMPAS Digital yang terdiri dari KOMPASCetak.com, KOMPAS ePaper dan KOMPAS Reader.}}</ref> Selain versi [[Microsoft Silverlight]] dan [[Adobe Flash]] yang kaya fitur dan interaktif, KOMPAS ePaper juga dapat diakses lebih mudah dan cepat melalui [[Peramban web]] biasa '''tanpa''' [[Microsoft Silverlight]] dan [[Adobe Flash]] dengan syarat fitur [[Javascript]] pada perambah tersebut dalam status terpasang dan aktif.
 
==== SCOOPScoop ====
 
[[Berkas:Kompasonscoop.PNG|thumb|Logo Kompas Kiosk By Scoop|right]]
Pada tanggal 15 Maret 2013, produk ePaper Kompas tersedia dan dapat diunduh melalui aplikasi [[mobile]] [[SCOOPScoop]] yang tersedia di platform [[Android]] dan [[iOS]]. Mulai 20 Maret 2013, harian Kompas versi digital di Scoop akan dikenakan biaya langganann sebesar 29,99 dollar AS untuk paket 3 bulan, 59,99 dollar AS untuk paket 6 bulan, dan 119,99 dollar AS untuk paket 1 tahun. Untuk dapat menikmati produk epaper Kompas di SCOOP pada berbagai platform tanpa melakukan pembelian kembali, pengguna harus membuat akun SCOOP ID terlebih dahulu. Akun tersebut kemudian digunakan pada berbagai platform.<ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2013/03/15/1727343/Harian.Kompas.Kini.Bisa.Diunduh.di.Scoop|title=Harian Kompas Kini Bisa Diunduh di Scoop|accessdate=2013-06-25|quote="Kolaborasi antara kedua belah pihak merupakan salah satu upaya yang dilakukan Kompas untuk mengadopsi teknologi digital," kata Direktur Bisnis Harian Kompas Hardanto Subagyo, dalam keterangan pers yang diterima Kompas Tekno, Jumat, 14 Maret 2013."}}</ref>
 
'''Scoop''' atau 'Scoop Store' merupakan aplikasi mobile yang dikembangkan oleh perusahaan bernama [http://apps-foundry.com Apps-Foundry]. Selain menjual produk Kompas, aplikasi ini juga menjual produk dari penerbitan lain dalam berbagai format di luar koran seperti majalah dan buku. Terkait dengan kontrak eksklusif Kompas dan Apps-Foundry, Kompas juga mengeluarkan aplikasi mobile tersendiri bernama [https://itunes.apple.com/id/app/kompas-kiosk-by-scoop/id652000566?l=en&mt=8 '''Kompas Kiosk By Scoop'''] untuk membaca koran dalam bentuk epaper. Pada aplikasi yang terlepas dari Scoop Store ini, produk Kompas Pagi dan Kompas Siang bisa diakses dengan hanya membayar salah satu produk saja.<ref>{{cite web|url=http://nasional.kompas.com/read/2013/06/28/0133483/.Kompas.Menjadi.Lebih.di.Usia.Ke-48|title="Kompas" Menjadi Lebih di Usia Ke-48 | accessdate=2013-07-10|quote="Jadi, kini setiap pelanggan Kompas akan mendapat banyak kelebihan. Pelanggan Kompas tidak hanya mendapat Kompas cetak. Pelanggan Kompas juga mendapat akses gratis menikmati e-paper Kompas Pagi atau Kompas cetak. ."}}</ref>
 
Aplikasi ini dikembangkan menggunakan teknologi yang sama dengan ''Scoop Store'' dan baru tersedia untuk versi iOS.<ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2013/04/24/09492273/scoop.dana.dari.kompas.gramedia.untuk.ekspansi.ke.asia|title=Scoop: Dana dari Kompas Gramedia untuk Ekspansi ke Asia |accessdate=2013-06-25|quote="Wilson berharap Scoop bisa menjadi toko buku online besar yang menawarkan konten media digital berupa buku, suratkabar, dan majalah. Di Indonesia, etalase online Scoop menawarkan 500 majalah dan 50 suratkabar, termasuk harian Kompas yang menjalin kemitraan eksklusif. Selain itu, lebih dari 10.000 judul e-book dari 7 penerbit buku kelompok Kompas Gramedia juga sudah bisa diunduh di Scoop."}}</ref>
 
=== KOMPAS Cetak ===
Baris 148 ⟶ 144:
 
Mulai tanggal 1 Juli 2010 Harian Kompas edisi cetak di Kompas.com seluruhnya berganti menjadi edisi ePaper Harian Kompas.<ref>{{cite web|url=http://cetak.kompas.com/|title=KOMPAS cetak|accessdate=2010-06-02|quote=Terhitung mulai 1 Juli 2010, kanal Harian KOMPAS edisi cetak di KOMPAS.com akan berganti menjadi kanal edisi ePaper Harian KOMPAS.}}</ref> Pada Agustus 2010, Kompas Cetak kembali lagi dengan desain baru.
 
Saat ini (2011), KOMPAS Cetak kembali dapat diakses melalui [[daring]]. Terdapat perbedaan penulisan produk dengan versi sebelumnya, awalnya bernama '''KOMPAS Cetak''' (penulisan dipisah) kemudian ditulis '''KOMPASCetak''' (penulisan disambung). Dapat diakses di [http://KOMPASCetak.com KOMPASCetak.com]. Selain perubahan cara penulisan produk, KOMPASCetak.com telah diperbaharui kembali dengan menambahkan berbagai sarana pencarian dan kemudahan berbagi di jejaring sosial..<ref>{{cite web|url=http://digital.kompas.com/cetak.php|title=KOMPAS cetak|accessdate=2011-11-03|quote=
KOMPASCetak.com adalah versi online Harian KOMPAS. Hadir dengan proses loading lebih cepat dan mudah diakses. Mempunyai fungsi pencarian, komentar pembaca, dan fungsi sharing ke social.}}</ref> Perbaikan berikutnya adalah kemudahan akses baik melalui [[Peramban web]] dari ''Desktop'' maupun melalui perangkat bergerak ''(mobile)''.
 
=== KOMPAS Editor's Choice ===
Baris 172 ⟶ 165:
[[Kode QR]] pada harian Kompas berfungsi sebagai ”jembatan” penghubung antara konten offline dan konten online. Kode ini memungkinkan audiens berinteraksi dengan media yang ditempelinya (Koran Kompas) melalui ponsel secara efektif dan efisien. [[Kode QR]] bertindak seolah-olah hyperlink fisik yang dapat menyimpan alamat web (URL), nomor telepon, teks, dan SMS.<ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2009/06/15/0850503/QR.Code.Kompas.Perkaya.Konten.bagi.Pembaca|title=QR Code Kompas Perkaya Konten bagi Pembaca|accessdate=2012-06-29}}</ref>
 
=== KompasRealitas Augmented Reality (AR)tertambah ===
Kompas adalah koran pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi [http://en.wikipedia.org/wiki/Augmented_reality[Realitas tertambah]] (''Augmented Reality]reality'', (AR) pada medium kertas koran. ''Augmented Reality'' atau dalam bahasa Indonesia disebut [[RealitaRealitas tertambah]] pada koran Kompas berupa gambar yang bila ditangkap oleh kamera pada komputer akan menampilkan informasi tambahan berupa animasi tiga dimensi (3D) pada [[peramban web]].<ref>{{cite web|url=https://www.facebook.com/note.php?note_id=426566136194|title=Langkah Instalasi Program Augmented Reality|accessdate=2012-07-16}}</ref><ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2012/05/29/14583223/Augmented.Reality.Warnai.Media.Cetak.Masa.Depan|title=Augmented Reality Warnai Media Cetak Masa Depan|accessdate=2012-07-16}}</ref>
 
=== Aplikasi Teka-teki Silang Kompas (TTS Kompas) di Blackberry ===
Setiap hari minggu, koran Kompas menampilkan [[Teka-teki silang]] bagi para pembacanya. Sejak bulan November 2010<ref>{{cite web|url=http://forum.kompas.com/informasi-pengumuman/39278-%5Bkiad-2011%5D-kompas-dalam-aplikasi-blackberry.html|title=Kompas Dalam Aplikasi Blackcerry|accessdate=2012-08-07}}</ref>, Koran Kompas juga menghadirkan aplikasi [[Teka-teki silang]] pada perangkat bergerak ''mobile'' [[Blackberry]]. Aplikasi [http://appworld.blackberry.com/webstore/content/79142/ TTS Kompas] pada perangkat Blackberry ini lahir dari kompetisi [http://kiad.kompas.com/ KIAD] yang diikuti oleh 186 peserta.
 
== Galeri Kompas Digital ==
Baris 201 ⟶ 194:
 
==== [[Karmila]] ====
karya Marga T,
 
==== [[Cintaku di Kampus Biru]] ====
Baris 224 ⟶ 217:
[[Berkas:Kompas Ekstra Wisata Belanja dan Desa.PNG|thumb|Halaman depan KOMPAS Ekstra|right]]
Sejak Bulan Februari 2011, Harian Kompas menerbitkan suplemen dengan nama Kompas Ekstra. Kompas Ekstra berwujud terbitan yang ukuran kertasnya lebih kecil dari ukuran surat kabar Kompas. Pengirimannya dijadikan satu dengan fisik koran Kompas. Suplemen ini terbit satu bulan sekali, tepatnya tiap hari senin minggu terakhir. Suplemen ini terbit dengan konten yang tematis. Beberapa tema kontennya antara lain 'Kesehatan', 'Pendidikan' , 'Asuransi' dan lain-lain.<ref>{{cite web|url=http://ekstra.kompas.com/|title=Kompas Ekstra|accessdate=2012-05-31}}</ref>
 
==== Panduan Piala Eropa 2012 ====
 
== Iklan Televisi ==
Sebagai Media Cetak yang memliki fungsi untuk beriklan, untuk memperkenalkan dirinya, Koran Kompas juga beberapa kali mengiklankan diri di media [[televisi]]. Iklan yang sering disebut sebagai TV Commercial (TVC) tersebut anatara lain.
* 2005 , Seiring dengan perubahan formatnya yang lebih ramping, Kompas menayangkan ''TVC'' dengan tagline “Lintas Generasi”. Dalam iklan itu, tampil tiga tokoh legendaris nasional: Chairil Anwar (sastrawan), Soe Hok Gie (aktivis demokrasi) dan Harry Roesli (seniman). Di samping terkenal, semasa hidupnya ketiga tokoh ini juga merupakan “agen perubahan”. ''TVC'' tersebut : [http://www.youtube.com/watch?v=1s5GE9uqWDM Muda-Mudi], [http://www.youtube.com/watch?v=AaZCmEgoFhE [[Harry Roesli]]] dan [http://www.youtube.com/watch?v=_NoMc7y7D1w [[Chairil Anwar]]].<ref>{{cite web|url=http://www.marketing.co.id/2005/07/14/plus-minus-dead-endorser/|title=Plus-Minus Dead Endorser|accessdate=2012-05-31}}</ref>
* 2005 , Masih dalam rangka kampanye perubahan format (redesain). Kompas juga menayangkan ''TVC'' dengan menampilkan perjalanan hidup (pencapaian) seorang loper koran. [http://www.youtube.com/watch?v=LXHX6gq2HOk Kompas Tukang Koran].
* 2011 , [http://www.youtube.com/watch?v=G_KRSbc7YZE TVC KOMPAS 2011] . Tim produksi terdiri dari: Executive Producer: Indra Yudhistira, Roy Rakh ; Group Head/Director: Ruben Adrian ; Promo Producer: Kuntadi Catur ; Copy Writer: Tha Arista ; Production Assistant: Andang Aurora
* 2013, Terhitung pada awal tahun 2013, Harian Kompas menyelenggarakan event "Gempita Kompas" sebagai wujud apresiasi Harian Kompas kepada para pelanggan Setianya [http://www.youtube.com/watch?v=x9z2vFJ2AFg Gempita Kompas]
* 2013 , Terhitung pada pertengahan [[Juni]] [[2013]], Kompas.com mengumumkan wajah & Logu barunya dengan tagline "Rayakan Perbedaan" [http://www.youtube.com/watch?v=SN3TtGZNPNs Rayakan Perbedaan Bersama Kompas.com]
* 2013 , [http://www.youtube.com/watch?v=CAOzVcU12D0 TVC KOMPAS 2013 (E-paper)]. Pada Tanggal 28 Juni 2013, Harian Kompas mengumumkan E-paper Kompas Edisi Siang yang terbit pukul [[15:00]] [[Waktu Indonesia Barat|WIB]] khusus pengguna [[Android]]
 
== Penghargaan dan Rekor ==
Baris 290 ⟶ 272:
* Di tingkat yang lebih professional, ada '''[[Ombudsman]]'''. Komunitas ini ditujukan untuk mengkritisi dan memberi masukan terhadap pemberitaan Kompas agar netralitas dan keterimbangan tetap terjaga. Anggota Ombudsman terdiri atas sejumlah pakar dari berbagai bidang dan profesi yang setiap bulan bertemu dengan pimpinan dan para editor Kompas.<ref>{{cite web|url=http://www.kompasgramedia.com/business/newspapers/kompas|title=KOMPAS |accessdate=2011-11-03|quote=Di tingkat yang lebih professional, ada Ombudsman yang mengkritisi isi Kompas. Anggota Ombudsman terdiri atas sejumlah pakar, setiap bulan bertemu dengan pimpinan dan para editor..}}</ref>
* '''Kompas Muda''', adalah komunitas pembaca Harian Kompas yang masuk kategori muda. Kompas Muda terdiri dari Siswa-siswi Sekolah Menengah Umum (SMU) dan sederajat yang memiliki aktivitas bersama. Salah satu aktivitasnya adalah mengisi rubrik Kompas Muda di harian Kompas. Selain mengisi rubrikasi, aktivitas Kompas Muda yang berawal dari proses rekrutmen juga merambah ke berbagai kompetisi dan ajang kreativitas lainnya.<ref>{{cite web|url=http://www.mudaers.com|title=Kompas Muda|accessdate=2012-05-31|quote=Kompas MuDA menantang kalian yang masih SLTA untuk buat Tim yang akan mengisi Kompas MuDA edisi cetak.}}</ref> Para pelajar yang berkumpul dalam komunitas Kompas Muda biasanya disebut dengan nama 'Mudaers'
* Situs resmi Kompas Cetak : [http://kompasiklan.com Kompas Iklan]
* Twitter resmi Kompas Cetak : [https://twitter.com/#!/hariankompas hariankompas] [https://twitter.com/#!/kompasbreaking kompasbreaking] [https://twitter.com/#!/kompasmuda kompasmuda] [https://twitter.com/#!/kompaskampus kompaskampus] [https://twitter.com/#!/kompasaudience kompasaudience] [https://twitter.com/#!/kompasklasika kompasklasika] [https://twitter.com/#!/kompasurbana kompasurbana]
* Facebook resmi Kompas Cetak : [http://www.facebook.com/kompasfb kompasfb] [http://www.facebook.com/ekspedisikompas ekspedisikompas] [http://www.facebook.com/kompasmuda kompasmuda]
 
== Galeri Komunitas ==
Baris 313 ⟶ 292:
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.kompas.com KOMPAS.ComSitus resmi]
* {{id}} [http://digital.kompas.com KOMPASCetak.Com, ePaper, Reader]
* {{id}} [http://www.kompas.com/ipad KOMPAS Editors Choice]
* {{id}} [http://www.kompasiklan.com/ Iklan dan Sirkulasi]
* {{id}} [http://www.mudaers.com/ Kompas Muda (Mudaers)]
* {{id}} [http://kae.kompas.com/ Kompas Audience Engagement (KAE)]
* {{id}} [http://www.dewanpers.org Dewan Pers]
* {{en}} [http://www.wan-ifra.org/ WAN-IFRA]
 
{{Kelompok templat