Holokaus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Pierrewee (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
Beberapa pakar berpendapat bahwa definisi Holocaust harus meliputi pula genosida Nazi terhadap jutaan orang dalam kelompok lain selain Yahudi, di antaranya [[orang Rom]], [[komunis]], [[Kejahatan Nazi terhadap tawanan perang Soviet|tawanan perang Soviet]], warga [[Kejahatan Nazi terhadap etnis Polandia|Polandia]] dan [[Generalplan Ost|Soviet]], [[Penyiksaan orang homoseksual di Jerman Nazi|homoseksual]], [[Aksi T4|orang cacat]], [[Penyiksaan terhadap Saksi Yehuwa di Jerman Nazi|Saksi Yehuwa]] dan [[Korban Holocaust|musuh politik dan keagamaan]] lainnya, yang menjadi korban terlepas apakah mereka berasal dari [[Kelompok etnis|etnis]] [[Bangsa Jerman|Jerman]] atau bukan.<ref name=Niewyk45>Niewyk, Donald L. and Nicosia, Francis R. ''[http://books.google.ca/books?id=lpDTIUklB2MC&pg=PP1&dq=Niewyk,+Donald+L.+The+Columbia+Guide+to+the+Holocaust&sig=4igufxQHRCNrkjwRuMt1if_mf5M#PPA45,M1 The Columbia Guide to the Holocaust]'', [[Columbia University Press]], 2000, hlm. 45–52.</ref> Ini adalah definisi yang paling umum digunakan sejak akhir Perang Dunia II hingga tahun 1960-an.<ref name=Niewyk45/> Jika menggunakan definisi ini, maka jumlah keseluruhan [[korban Holocaust]] adalah 11 hingga 17 juta jiwa.<ref>Donald Niewyk suggests that the broadest definition, including Soviet civilian deaths, would produce a death toll of 17 million. [http://books.google.ca/books?id=lpDTIUklB2MC&pg=PP1&dq=Niewyk,+Donald+L.+The+Columbia+Guide+to+the+Holocaust&sig=4igufxQHRCNrkjwRuMt1if_mf5M#PPA45,M1 Google Books] Estimates of the death toll of non-Jewish victims vary by millions, partly because the boundary between death by persecution and death by starvation and other means in a context of [[total war]] is unclear. Overall, about 5.7 million (78 percent) of the 7.3 million Jews in occupied Europe perished ([[Martin Gilbert|Gilbert, Martin]]. ''Atlas of the Holocaust'' 1988, pp. 242–244). This was in contrast to the five to 11 million (1.4 percent to 3.0 percent) of the 360 million non-Jews in German-dominated Europe. Small, Melvin and J. David Singer. ''Resort to Arms: International and civil Wars 1816–1980'' and [[Michael Berenbaum|Berenbaum, Michael.]] ''A Mosaic of Victims: Non-Jews Persecuted and Murdered by the Nazis'', New York: New York University Press, 1990</ref>
 
Penyiksaan dan genosida dilakukan dalam beberapa tahap. Sejumlah hukum untuk menghapuskan keberadaan orang Yahudi dari masyarakat sipil, yang paling terkenal adalah [[Hukum Nuremberg]], diberlakukan di Jerman Nazi bertahun-tahun sebelum dimulainya Perang Dunia II. [[Kamp konsentrasi Nazi|Kamp konsentrasi]] didirikan yang di dalamnya para tahanan diharuskan melakukan kerja paksa hingga mereka mati akibat kelelahan atau penyakit. Ketika Jerman menaklukan wilayah baru di [[Eropa Timur]], satuan khusus yang disebut ''[[Einsatzgruppen]]'' membantai musuh-musuh politik melalui penembakan massal. Nazi memerintahkan orang Yahudi dan Rom untuk dikurung di [[Ghetto di Eropa yang diduduki Nazi (1939–1944)|ghetto]] sebelum dipindahkan dengan kereta barang ke [[kamp pemusnahan]]. Di sana, jika mereka selamat dalam perjalanan, sebagian besar dari mereka secara sistematis dibunuh di dalam [[Kamar gas#Jerman Nazi|kamar gas]].
 
Setiap bagian dari [[birokrasi]] Jerman Nazi terlibat dalam [[logistik]] yang berujung pada genosida, mengubah [[Reich Ketiga]] menjadi apa yang oleh para pakar Holocaust disebut sebagai "negara genosida".<ref name=Berenbaum103>Berenbaum, Michael. ''"The World Must Know", United States Holocaust Museum'', 2006, p. 103.</ref> Ada perbedaan pendapat mengenai berapa banyak yang diketahui oleh penduduk sipil Jerman mengenai konspirasi pemerintah terhadap orang Yahudi. Sebagian besar sejarawan mengklaim bahwa penduduk sipil tidak mengetahui kekejaman yang dilakukan pemerintah, khususnya yang terjadi di kamp konsentrasi, yang terletak di luar Jerman di [[Eropa yang diduduki Nazi]]. Akan tetapi, sejarawan [[Robert Gellately]] mengklaim bahwa pemerintah secara terbuka mengumumkan konspirasi melalui media, dan bahwa warga sipil mengetahui setiap aspeknya kecuali penggunaan kamar gas.<ref>{{cite news|title=Germans knew of Holocaust horror about death camps|author=[[John Ezard]]|newspaper=[[The Guardian]]|date=February 17, 2001|url=http://www.guardian.co.uk/uk/2001/feb/17/johnezard|accessdate=|location=London}}</ref> Bukti sejarah signifikan menunjukkan gagasan bahwa sebagian besar korban Holocaust, sebelum dikirim ke kamp konsentrasi, tidak mengetahui nasib yang menanti mereka, atau tidak mempercayainya. Mereka meyakini bahwa mereka akan diberikan tempat tinggal baru.<ref name=resettled>See Leni Yahil, Ina Friedman, Haya Galai, ''The Holocaust: the fate of European Jewry, 1932-1945'', Oxford University Press, 1991, p. 257; Donald L. Niewyk, Francis R. Nicosia, ''The Columbia Guide to the Holocaust'', Columbia University Press, 2000, p. 26; Gerald D. Feldman, Wolfgang Seibel, ''Networks of Nazi Persecution: Bureaucracy, Business, and the Organization of the Holocaust'', Berghahn Books, 2006 p. 245.</ref>