Wayang beber: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Bot: penggantian teks otomatis (- diatas, + di atas) |
||
Baris 8:
Konon oleh para Wali di antaranya adalah [[Sunan Kalijaga]] wayang beber ini dimodifikasi bentuk menjadi [[wayang kulit]] dengan bentuk bentuk yang bersifat ornamen yang dikenal sekarang, karena ajaran [[Islam]] mengharamkan bentuk gambar makhluk hidup (manusia, hewan) maupun patung serta menambahkan [[Pusaka Hyang Kalimusada]]. Wayang hasil modifikasi para wali inilah yang digunakan untuk menyebarkan ajaran Islam dan yang kita kenal sekarang.
Salah satu Wayang Beber tua ditemukan di Desa Donorejo, [[Pacitan]] yang dibuat
Menurut Kitab Sastro Mirudo, Wayang Beber dibuat pada tahun 1283, dengan Condro Sengkolo, Gunaning Bujonggo Nembah Ing Dewo (1283), Kemudian dilanjutkan oleh Putra Prabu Bhre Wijaya, Raden Sungging Prabangkara, dalam pembuatan wayang beber. Wayang Beber juga memuat banyak [[cerita Panji]], yakni Kisah Cinta Panji Asmoro Bangun yang merajut cintanya dengan Dewi Sekartaji Putri Jenggolo.
|