Alkitab bahasa Suryani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 23:
{{main|Peshitta}}
Istilah [[Peshitta]] digunakan oleh Moses bar Kepha pada tahun 903 dan artinya "sederhana" atau "''simple''" (sebagai analogi terhadap terjemahan bahasa Latin [[Vulgata]]). Merupakan versi bahasa Suryani tertua yang terlestarikan seluruhnya saat ini.
Kitab itu memuat seluruh [[Perjanjian Lama]], sebagian besar (?) kitab-kitab apokrif, serta 22 kitab [[Perjanjian Baru]], tidak memuat [[Surat-surat Am]] yang pendek (2-3 Yohanes, 2 Petrus, Yudas, maupun Yohanes 7:53-8:11).
Dibuat di awal abad ke-5. Pengarangnya diyakini adalah [[Rabbula]], uskup [[Edessa, Mesopotamia|Edessa]] (411-435). Gereja Siria masih menggunakannya sampai sekarang.
Lebih dari 350 naskah yang terlestarikan, beberapa di antarnya bertarikh abad ke-5 dan ke-6. Versi kitab-kitab Injil
lebih dekat dengan jenis [[teks Bizantin]], tetapi Kisah Para Rasul lebih dekat ke jenis [[teks Western]]. Diberi kode '''Syr<sup>p</sup>'''.
Naskah Peshitta tertua adalah sebuah ''Pentateuch'' (Taurat) bertarikh 464 M. Ada dua naskah Perjanjian Baru dari abad ke-5 ([[Codex Phillipps 1388]]).
; Sejumlah naskah
: [[British Library, Add. 14479]] —
: [[British Library, Add. 14459]] —
: [[British Library, Add. 14470]] —
: [[British Library, Add. 14448]] —
== Versi Suryani Lebih Muda ==
Versi Philoxenian diperkirakan dibuat pada tahun 508 untuk [[Philoxenus, Bishop of Mabbug]] di Suriah timur. Terjemahan ini memuat lima kitab yang tidak ditemukan pada Peshitta: 2 Petrus, 2 Yohanes, 3 Yohanes, Surat Yudas, dan Wahyu kepada Yohanes. Terjemahan ini hanya terlestarikan dalam bentuk fragmen-fragmen pendek dan diberi kode '''syr<sup>ph</sup>'''.
|