Nelson Mandela: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak 2 perubahan teks terakhir (oleh 180.253.255.30) dan mengembalikan revisi 11733422 oleh Bonaditya
JThorneBOT (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: <br /> → <br> (12) using AWB
Baris 9:
|alt = Nelson Mandela saat berulang tahun ke-90 di Johannesburg, Afrika Selatan, Mei 2008
|office = [[Presiden Afrika Selatan]]
|deputy = [[Thabo Mbeki]]<br />[[F. W. de Klerk]]
|term_start = 10 Mei 1994
|term_end = 14 Juni 1999
Baris 21:
|party = [[Kongres Nasional Afrika]]
|nationality = [[bangsa Afrika Selatan|Afrika Selatan]]
|spouse = [[Evelyn Mase|Evelyn Ntoko Mase]] <small>(1944–1957)</small><br />[[Winnie Madikizela-Mandela|Winnie Madikizela]] <small>(1958–1996)</small><br />[[Graça Machel]] <small>(1998–2013; hingga kematiannya)</small>
|children = Madiba Thembekile <br /> [[Makgatho Mandela|Makgatho Lewanika]] <br /> Makaziwe <br /> [[Makaziwe Mandela|Maki]] <br /> Zenani <br /> Zindziswa
|residence = [[Houghton Estate, Gauteng|Houghton Estate]], [[Johannesburg]], Gauteng, Afrika Selatan
|religion = Kristen ([[Methodisme]])
|alma_mater = [[University of Fort Hare]]<br />[[University of London External System]]<br />[[University of South Africa]]<br />[[University of the Witwatersrand]]
|signature = Nelson Mandela Signature.svg
|signature_alt = Tanda tangan Nelson Mandela
Baris 82:
 
=== Kongres Rakyat dan Pengadilan Pengkhianatan: 1955–1961 ===
{{Quote box|width=246px|bgcolor=#ACE1AF|align=right|quote="Kami, rakyat Afrika Selatan, menyatakan kepada seluruh negeri dan dunia:<br />Bahwa Afrika Selatan adalah milik semua orang yang tinggal di dalamnya, hitam dan putih, dan tak satu pemerintahan pun yang dapat mengklaim kekuasaan kecuali berdasarkan keinginan rakyat."|salign=right |source=— Kalimat pembuka Piagam Kebebasan<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=92}}.</ref>}}
Mandela berpendapat bahwa ANC "tidak punya alternatif terhadap pemberontakan bersenjata dan keras" setelah terlibat dalam unjuk rasa yang gagal mencegah penggusuran kota pinggiran berpenduduk kulit hitam Sophiatown, Johannesburg, pada Februari 1955.<ref>{{harvnb|Mandela|1994|pp=218–233, 234–236}}; {{harvnb|Sampson|2011|pp=82–84}}; {{harvnb|Smith|2010|pp=120–123}}.</ref> Ia menyarankan Sisulu agar meminta persenjataan dari Republik Rakyat Tiongkok, tetapi meski mendukung perjuangan anti-apartheid, pemerintah Cina percaya gerakan ini tidak cukup siap untuk [[perang gerilya]].<ref>{{harvnb|Mandela|1994|pp=226–227}}; {{harvnb|Sampson|2011|p=84}}; {{harvnb|Smith|2010|p=118}}.</ref> Dengan keterlibatan [[South African Indian Congress]], Coloured People's Congress, South African Congress of Trade Unions dan [[South African Congress of Democrats|Congress of Democrats]], ANC berencana mengadakan [[Kongres Rakyat (1955)|Kongres Rakyat]], meminta semua warga Afrika Selatan mengirimkan proposal untuk zaman pasca-apartheid. Berdasarkan tanggapan-tanggapan ini, Piagam Kebebasan dirancang oleh [[Rusty Bernstein]] yang isinya meminta pembentukan negara demokratis non-rasialis disertai [[nasionalisasi]] industri besar. Saat piagam ini diadopsi pada konferensi Juni 1955 di [[Kliptown]] yang dihadiri 3000 delegasi, polisi membubarkan acara, namun ini tetap menjadi bagian utama ideologi Mandela.<ref>{{harvnb|Mandela|1994|pp=243–249}}; {{harvnb|Sampson|2011|pp=87–95}}; {{harvnb|Smith|2010|pp=118–120, 125–128}}.</ref>