Gereja Metodis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 6:
 
== Sejarah ==
[[John Wesley]] adalah seorang [[pendeta]] [[Anglikan]] di [[Inggris]]. Ia dilahirkan dalam sebuah keluarga besar. [[John Wesley]] adalah anak ke-14 di dalam keluarganya. Ayahnya adalah seorang pendeta miskin, namun John berhasil belajar di [[Universitas Oxford]] dan menjadi pendeta. Selama itu, ia berusaha menemukan kepuasan imannya dengan jalan melakukan semua perintah agama serta aturan Gereja secara ketat. Namun pada suatu persekutuan doa di [[Aldersgate]] di Inggris pada tanggal [[24 Mei]] [[1738]], ia merasakan ada sesuatu di dalam hatinya yang membakar dirinya. Saat itu ia merasa diingatkan oleh kata-kata Rasul Paulus di dalam [[Surat Roma]] bahwa ia tidak mungkin menemukan kesempurnaan imannya dan keteduhan kehidupannya selain melalui iman kepada kasih Allah.
 
Sejak itu [[John Wesley]] mengajarkan pengalamannya yang baru ini dan banyak orang yang sebelumnya tidak ke gereja mulai tertarik akan ajarannya. Banyak orang yang meminta [[Wesley]] untuk mengajar dan mengarahkan kehidupan dan iman mereka. [[Wesley]] mengumpulkan orang-orang ini dalam “persekutuan-persekutuan untuk berdoa bersama, mendengarkan firman, dan saling mengawasi di dalam kasih, agar mereka dapat mengerjakan keselamatan mereka masing-masing.” Persekutuan yang dinamai ''Holy Club'' ini dipimpin oleh [[John Wesley]] bersama saudaranya, [[Charles Wesley|Charles]]. Mereka menetapkan jadwal doa harian, jam-jam untuk mengunjungi orang-orang sakit dan para tahanan di penjara, membuka sekolah-sekolah untuk orang-orang miskin, dan menjalankan jam-jam doa Gereja. Tiga kali sehari mereka berdoa dengan suara keras dan setiap jam mereka menghentikan pekerjaan mereka untuk berdoa di dalam hati. Aturan-aturan ini menyebabkan mereka diejek oleh teman-teman mereka sebagai orang-orang yang “bermetode” atau “Methodis.”
 
Gerakan ini segera menyebar ke [[Irlandia]] dan belakangan ke [[Amerika]]. [[Wesley]] tidak bermaksud mendirikan gereja baru, melainkan sekadar menata kelompok-kelompoknya di dalam Gereja [[Inggris]]. Para pengkhotbahnya tidak ditahbiskan, dan anggota-anggotanya diharapkan berpartisipasi dalam [[sakramen|sakramen-sakramen]] Gereja Anglikan ([[baptisan]], [[perjamuan kudus]], [[sakramen pernikahan|pernikahan]], [[sakramen pengakuan dosa|pengakuan dosa]], [[perminyakan (agama)|perminyakan]], dll.). Namun demikian, Uskup [[London]] tidak mau menahbiskan para pendeta yang akan melayani dalam perhimpunan-perhimpunan Metodis. Ia pun tidak mau menahbiskan tempat-tempat pertemuan mereka. Melihat keadaan ini, [[Wesley]] menyadari bahwa kalau ia ingin mengembangkan pelayanannya, ia harus melanggar aturan-aturan Gerejanya sendiri, seperti menahbiskan para pendeta dan tempat-tempat perhimpunannya.
 
Selain itu, [[Wesley]] juga diperhadapkan dengan pengikut-pengikutnya di Amerika, yang tidak lagi dilayani oleh pendeta-pendeta Anglikan yang telah kembali ke [[Inggris]] karena pecahnya [[Perang Kemerdekaan Amerika]]. Untuk mengatasi masalah itu, Wesley kembali menghubungi Uskup [[London]] untuk menahbiskan pendeta-pendeta di [[Amerika]]. Namun sekali lagi permintaan Wesley ditolak, sehingga akhirnya Wesley sendiri memutuskan untuk menahbiskan dua orang untuk memimpin jemaat di [[Amerika]].
 
Di bawah kepemimpinan mereka, Gereja Episkopal Methodis di Amerika dibentuk di [[Baltimore, Maryland|Baltimore]], [[Maryland]] pada tanggal [[24 Desember]] [[1784]]. Pada saat ini, Gereja Methodis di Amerika dapat ditemukan dalam berbagai kelompok seperti [[United Methodist Church]], [[African Methodist Episcopal]], dll.
 
== Sumbangan Gereja Methodis ==
Tanpa disadari, Gereja Methodis banyak sekali memengaruhi Gereja-gereja Kristen lainnya, baik di dalam teologinya, maupun melalui liturgi mereka, khususnya melalui nyanyian-nyanyian yang disusun oleh kedua Wesley bersaudara – [[John Wesley|John]] dan [[Charles Wesley|Charles]]. Kedua bersaudara Wesley ini, khususnya Charles, menghasilkan sekitar 9.000 buah nyanyian rohani. Pengaruh [[teologi]] dari nyanyian-nyanyian ini sangat terasa di dalam teologi gereja-gereja khususnya dalam penekanan hubungan yang akrab antara manusia dengan Allah atau jaminan keselamatan yang dijanjikan Tuhan kepada manusia – ciri-ciri teologi yang sangat khas Methodis.
 
== Kepemimpinan ==
Pimpinan tertinggi di Gereja Methodis dipegang oleh seorang ''Bishop'' ([[uskup]]). Oleh karena itu, dari sistem pemerintahannya, Gereja Methodis bisa disebut episkopalis. Namun demikian, kekuasaan legislatif di Gereja terletak di dalam Konferensi Agung yang diadakan empat tahun sekali, dan dihadiri baik oleh para pendeta maupun kaum awam, masing-masing dalam jumlah yang sama. Para utusan ke Konferensi Umum ini ditetapkan oleh [[Konferensi Tahunan]].
 
Secara tradisional, jabatan-jabatan di dalam Gereja dibagi atas [[diaken]] dan [[penatua]]. Jabatan diaken adalah tahap pertama menuju jabatan penatua atau pendeta. Sementara itu tugas sehari-hari di dalam jemaat dilaksanakan oleh suatu Komisi Setempat yang dipilih dari jemaat.
Baris 28:
 
== Gereja Methodis di Indonesia ==
Ada beberapa Gereja Methodis di Indonesia; yang terbesar adalah [[Gereja Methodist Indonesia]] (GMI) yang kantor pusatnya terletak di [[Medan]], [[Sumatera Utara]]. Yang lainnya adalah Gereja Wesley Indonesia. [[Gereja Kristus]] yang berasal dari Gereja [[Tionghoa]] yang dulunya bernama [[Chung Hua Chi Tu Chiao Hui]] juga berkembang dari misi Gereja Methodis di [[Indonesia]].
 
Bishop (uskup) Gereja Methodis [[Indonesia]] untuk wilayah [[Aceh]], [[Sumatera Utara]] dan [[Pekanbaru]] masa jabatan [[2009]]-[[2013]] adalah Bishop [[Pdt. Darwis Manurung]]. Sementara untuk wilayah [[Sumatera Selatan]] dan [[Jawa]] adalah [[Bishop Pdt. Amat Tumino M.Min]].