Kepulauan Derawan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- tapi + tetapi)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 10:
Secara geografis, terletak di semenanjung utara perairan laut [[Kabupaten Berau]] yang terdiri dari beberapa [[pulau]] yaitu [[Pulau Panjang]], [[Pulau Raburabu]], [[Pulau Samama]], [[Pulau Sangalaki]], [[Pulau Kakaban]], [[Pulau Nabuko]], [[Pulau Maratua]] dan [[Pulau Derawan]] serta beberapa [[gosong]] karang seperti [[gosong Muaras]], [[gosong Pinaka]], [[gosong Buliulin]], [[gosong Masimbung]], dan [[gosong Tababinga]].
 
Di Kepulauan Derawan terdapat beberapa [[ekosistem]] [[pesisir]] dan pulau kecil yang sangat penting yaitu [[terumbu karang]], [[padang lamun]] dan [[hutan bakau]] ([[hutan mangrove]]).
Selain itu banyak [[spesies]] yang dilindungi berada di Kepulauan Derawan seperti [[penyu hijau]], [[penyu sisik]], [[Paus (mamalia)|paus]], [[lumba-lumba]], [[kima]], [[ketam kelapa]], [[duyung]], [[ikan barakuda]] dan beberapa spesies lainnya.
 
Baris 156:
|}
 
Penggunaan lahan pulau tersebut oleh masyarakat setempat hanya sebatas untuk perkampungan.
Selain itu, lahan pulau di '''Kepulauan Derawan''' masih dalam bentuk [[hutan mangrove]], [[belukar]], [[hutan kapur]] di Pulau Maratua dan [[vegetasi]] [[kelapa]].
 
Baris 167:
 
Areal terumbu karang yang utama :
* [[Pulau Panjang, Kalimantan Timur|Pulau Panjang]] bagian barat (inlet dan channel)
* [[Karang Muaras]] dengan diversitas tinggi, karang sehat, dan nilai estetika
* [[Karang Malalungun]], diversity tinggi dengan struktur yang kompleks dengan berbagai habitat
* [[Karang Besar]] yang kaya habitat .
 
=== Ikan karang ===
Survei ikan karang tahun [[2003]] menunjukkan bahwa kepulauan ini menghasilkan 832 spesies.
Selain itu, diperkirakan sedikitnya 1.051 spesies terdapat di perairan Berau dengan jenis dominan [[Gobes]] ''(Gobiidae)'', [[Wrasses]] ''(Labridae)'', dan [[Damselfishes]] ''(Pomacentridae)''.
 
=== Padang lamun ===
[[Padang lamun]] ditemukan tersebar di seluruh Kepulauan Derawan dengan kondisi yang berbeda dengan rata-rata luas tutupan kurang dari 10% sampai 80%.
Ekosistem ini secara [[ekologi]] dan [[ekonomi]] sangat penting tetapi keberadaannya terancam oleh gangguan dan kegiatan manusia seperti pembukaan hutan besar-besaran, [[kebakaran hutan]], [[budidaya laut]], [[sedimentasi]], [[baling-baling]] [[perahu]], dan lain-lain.
Di Pulau Derawan terdapat dua jenis [[lamun]] yang dominan ''Thalasia hemprichii'' dan ''Halophila ovalis'' serta empat spesies lamun lain yang ditemukan di sekeliling pulau yaitu ''Halodule uninervis, Cyamodocea rotundata, Syringodium isoetifolium'', dan ''Halodule pinifolia''.
 
=== Mangrove ===
[[Mangrove]] di kawasan [[Delta Berau]] dimanfaatkan masyarakat secara tradisional sebagai sumber [[mata pencaharian]] keluarga, seperti menangkap [[ikan]], [[udang]], dan [[kepiting]].
Dalam sepuluh tahun terakhir, mangrove di Berau telah banyak dikonservasi menjadi [[tambak udang]] dan ikan dengan laju [[pembukaan lahan]] yang cepat.
[[Nipah]] ''(Nypa fructican)'' mendominasi komposisi jenis mangrove di kawasan Delta Berau.
Hasil kajian evaluasi ekonomi dan [[konservasi]] mangrove menunjukkan bahwa nilai ekonomi hutan mangrove memberikan manfaat langsung sebesar [[Dolar AS|AS$]] 295.78/ha/th, manfaat tidak langsung [[Dolar AS|AS$]] 726.26/ha/th, manfaat pilihan [[Dolar AS|AS$]] 358.46/ha/th, manfaat bersih [[Dolar AS|AS$]] 1,395.50/ha/th.
 
=== Perikanan tangkap ===
Kegiatan [[perikanan]] yang ada di Kecamatan Derawan dan Maratua meliputi perikanan laut, pengambilan telur [[penyu]], dan budidaya [[tambak]].
Hasil penangkapan perikanan laut Kecamatan '''Kepulauan Derawan''' merupakan penyumbang terbesar pendapatan Kabupaten Berau dari lima kecamatan yang punya aktivitas penangkapan perikanan laut.
 
Aktivitas ini pada tahun [[2001]] menyumbang Rp. 37.907.680,00.
Jumlah [[kapal]] penangkapan ikan yang ada di Kecamatan Derawan dan Maratua tahun 2001 sebanyak 426 dengan jumlah [[perahu]] tanpa [[motor]] sebanyak 256 unit.
Alat tangkap yang ada di Kecamatan Derawan dan Maratua adalah ''payang'' ([[pukat kantong]]) 74 unit, ''purse sein'' ([[pukat cincin]]) 14 unit, [[jaring insang]] 282 unit, [[jaring angkat]] 30 unit, [[pancing]] 139 unit, [[perangkap]] 66 unit dan alat pengumpul 13 unit.
 
Baris 199:
 
== Potensi kawasan konservasi ==
Dalam [[Rencana Tata Ruang Wilayah]] [[Kabupaten Berau]] telah direncanakan kawasan konservasi pulau-pulau kecil di '''Kepulauan Derawan'''.
Potensi kawasan konservasi ini dilihat dari keanekaragaman hayati yang ada di kepulauan ini antara lain [[satwa]] [[endemik]], dan tempat-tempat penting lain.
Selain memiliki beberapa [[ekosistem]] [[tropis]] yang terdiri dari ekosistem [[terumbu karang]], [[ekosistem lamun]], dan [[ekosistem mangrove]], '''Kepulauan Derawan''' juga punya spesies yang dilindungi dan khas.
 
Baris 208:
== Lihat pula ==
* [[Kabupaten Berau]]
* [[Kalimantan Timur]]
* [[Daftar pulau di Indonesia]]